태양 { JaeHyuck } ✓ End

Irreplacable

Selamat membaca

Satu kata menggambarkan sosok Lee Haechan bagi Jung Jaehyun, segala nya!

Sejak pertama Jaehyun melihat Haechan memasuki agensi sebagai trainee,dan dari situlah Jaehyun mulai merasakan apa itu memberi dan menerima kasih sayang, Haechan yang selalu memperhatikan nya dari yang terkecil pun.

Dan Jaehyun mulai menaruh rasa pada sosok Lee Donghyuck yang notabene nya anak sulung dari keluarga nya, sedangkan dirinya anak semata wayang.

Bagaimana Jaehyun bisa mempertahankan perasaan nya yang tumbuh begitu semakin dalam dan semakin besar, hingga tak terasa mereka bersama dari remaja dan menjadi dewasa bersama, mungkin dulu Jaehyun yang lebih tepatnya bisa di bilang remaja,sebab Haechan masih anak-anak.

Apalagi alasan Haechan mengikuti audisi hanya karena dia bosan dengan mainan nya setiap hari di rumah, Haechan tidak ingin menjadi idol sebenarnya kalau pun dia tidak terpilih nantinya, Haechan tidak akan menyesal.

Berbeda dengan dirinya, Jaehyun ikut audisi karena dia memang ingin menjadi seorang aktor.

Tapi siapa yang sangka, dengan ketidak sengajaan yang di buat Haechan dan juga keinginan Jaehyun, dia malah menemukan sosok manis yang mampu merebut seluruh hatinya.

"Huhh,,, bosan Hyeong,,,"

"Sabar sayang, sebentar lagi kita sampai."

Ntah kali ini apalagi yang Jaehyun lakukan, Haechan tak mau ambil pusing! Yang penting dirinya tidak sampai kelaparan saja apapun yang dilakukan kekasih nya nanti dia bodo amat.

Ternyata mobil yang di naiki Haechan, yang disupiri langsung oleh Jaehyun, berhenti di sebuah parkiran yang menurut Haechan, ini tempat parkir dimana mereka biasanya menuju ke atas gunung yang tidak terlalu tinggi.

Disini memang banyak orang yang naik, atau turun dari atas gunung tersebut,tapi sekarang terlihat sepi kemana semua orang?

"Kita mau apa kesini,aku tidak mau capek yah!"

"Nanti kalau sayangku ini capek,aku siap menggendong mu baby,"

Haechan memberenggut,memang dia bayi apa? Suka sekali Jaehyun menggendong nya! Eh memang bayi kan,wkwkwkwk.

"Hyeong, jelaskan dulu kita mau apa?"

"Kita naik dulu oke, nanti kalau sudah sampai di atas aku akan tunjukkan sesuatu padamu."

Haechan hanya patuh saja,saat tangannya di gandeng oleh Jaehyun untuk mulai mendaki gunung yang ada di depan nya.

Memang hanya terlihat beberapa ribu kaki tinggi nya,tak setinggi Everest juga, tapi tetap saja! Haechan tidak suka dengan hal-hal yang berbau seperti ini, dia lebih suka berlarian di pantai atau merebahkan diri di ranjang dan tidur seharian.

Dasar beruang, sukanya hibernasi Mulu.

"Hyeong,lelah."

Lihatlah, mereka baru menapak berapa puluh anak tangga,tapi si manis kesayangan Jung Jaehyun ini sudah mengeluh.

"Oke, kita istirahat dulu! Mau minum."

Jaehyun mengeluarkan air mineral yang sudah ia siapkan sebelum nya di dalam tas sedang yang ia bawa di punggung nya.

"Kau menyiapkan ini semua dengan sengaja ya!"

"Wae, kau tidak suka."

"Ish,tau gitu tadi aku nge-game aja sih, capek tau."

Jaehyun, terkekeh mendengar gerutuan yang Haechan lontarkan,ia tau betul hari libur kekasih mungilnya ini selalu di habiskan untuk bermalas-malasan,tapi sekarang dia malah menyeret nya ke tempat tinggi macam ini,jelas Haechan kesal.