태양 { JaeHyuck } ✓ End

many secrets

Sorry typos 🙏

Enjoy,,,,

Haechan itu periang, anaknya ramah, mudah tersenyum juga, banyak orang yang menyukai nya karena sifat baiknya itu.

Tapi Haechan juga bisa menjadi sosok yang begitu dingin dan cuek jika dia punya masalah pribadi yang bahkan para Hyung nya pun tidak akan pernah tau.

Dia sangat tertutup termasuk tentang keluarga nya sekalipun, mereka memang mengenal keluarga Haechan, ibunya orang yang baik sama seperti Haechan, ayah Haechan juga baik tapi cenderung lebih dingin dan tegas.

Kalau tanya Jaehyun, dia pasti menjawab.

Haechan itu terlalu misterius, banyak rahasia yang dia sembunyikan, dia anak yang cerdas dan itu tidak perlu diragukan.

Tapi ketika Haechan menjadi abai dengan sekitarnya,bisa Jaehyun tebak bahwa ada hal yang kurang baik tengah dihadapi namja itu.

Itu hanya pemikiran Jaehyun saja sebenarnya,tapi tidak sepenuhnya salah kok, Yuta yang terkenal dingin saja masih kalah kalau Haechan sedang dalam keadaan seperti itu.

Dan Jaehyun sudah pernah mengalami nya, semoga tidak lagi karena menurut nya Haechan lebih menyeramkan daripada Taeyong saat marah.

"Mark Hyung!" Haechan menitari ruang tengah dan dapur dia mencari Mark kemana-mana karena mereka harus segera berangkat ke dorm dream.

"Wae? Kenapa mencari Mark seperti itu eoh." Taeyong sedang memasak dengan Doyoung, mereka menyiapkan sarapan.

Sebenarnya tidak juga, karena sekarang sudah jam sebelas? Apa masih bisa disebut sarapan karena mereka barusaja terbangun.

"Kami harus segera berangkat Hyung,,,tapi Mark Hyung menghilang." Bahkan rengekan nya terdengar sangat menggemaskan bagi Jaehyun, ah,,, bagi semua hyungdeul nya.

"Mungkin sedang mandi?" Taeyong mencoba untuk memberi Haechan alasan agar dia menunggu Mark.

"Ah,, Canada jinjja, Auh,,,, namja itu benar-benar." Gerutunya kesal.

Mereka sudah terlambat, tapi Mark masih belum siap juga astaga.

"Jangan mengomel, ayo" saut Mark tiba-tiba sudah di belakang nya.

"Hei, makan dulu!" Taeil mencegah mereka pergi sebelum makan.
Kedua anak itu kalau sudah bekerja akan lupa waktu dan melupakan makan nya kalau jadwal mereka terlalu padat seperti sekarang ini contohnya.

"Ish, tidak sempat." Keluh Haechan, dia melihat arloji yang melingkar di tangan manisnya. Kenapa semua yang ada pada Haechan nampak begitu manis.

Jaehyun yang sedari tadi, membantu kedua Hyung nya untuk memasak hanya melirik sesekali, dia harus tetap fokus karena ada pisau di tangannya.

"Masih sempat, manajer Hyung belum datang! Jadi duduk lah." Taeyong juga menyuruh nya makan lebih dulu.

"Ahh,,, hyuung,,," sifat bayi Haechan mulai keluar kalau tidak mau dipaksa, anak ini keras kepala kalau mereka tidak tegas maka bocah itu akan jatuh sakit, imun nya lebih rawan dari hyungdeul tapi dia sangat susah jika di suruh minum vitamin atau sejenisnya.

Bahkan dia pernah mendapatkan infus sebelum tampil di acara musik, dan itu tidak cukup membuat Haechan kapok dan di ulangi lagi dasar.

"Lee Haechan, duduk dan makan sarapan mu." Suara berat Jaehyun membuat Haechan membeku sebentar sebelum dia duduk dengan lesu dan bibir mengerucut.

"Bagus Jung Jaehyun,aku suka caramu menaklukkan beruang keras kepala ini." Ucap Taeyong dengan mengusak surai Haechan.

"Hyuung,," Haechan tidak terima. Kan tau dia sudah susah payah menata rambut nya tapi sekarang berantakan karena sikap semua Hyung nya yang suka sekali merusak tatanan rambut ala Lee Haechan.

"Kiyowo." Puji Mark dengan terbahak.

Wajah merajuk Haechan itu seperti sesuatu yang sulit untuk ditandingi, jadi menurut mereka ya hanya Lee Haechan yang menggemaskan, kalau pun ada pasti mereka menaruhnya di posisi kedua, karena yang pertama jelas Lee Haechan yang paling menggemaskan.

"Dengarkan Hyung, kalau kalian pulang malam! Tidak apa menginap di dream tapi ingat tidak untuk main game," Haechan sudah pundung sekarang makin pundung karena petuah Taeyong.

"Oh ya, ini khusus untuk mu Mark! Kalau maknae satu ini bandel jewer saja kuping nya dan sita ponsel nya." Haechan menggerutu tidak jelas, takut kedengaran sama Hyung nya.

"Oke Hyung," Mark memberikan jempol pada Taeyong, titahnya tidak akan Mark lupakan.

"Dan kau Lee Haechan,"

"Ish,,, kapan selesainya ceramah ini, ya Tuhan." Keluhnya lelah.

Yang lain sudah terbahak mendengar keluhan Haechan, mereka tau Taeyong itu paling protektif pada maknae ilichil itu.

Tapi ya kalau terlalu cerewet, Haechan pasti akan bosan juga kan mendengarkan petuah seperti ini setiap hari ketika dia ada jadwal dengan dream.

"Ya! Aku menasehati mu karena aku menyayangimu dasar bayi." Taeyong gemas dan langsung menguyel-uyel pipi bakpao Haechan.

Sangat lembut, seperti mochi saja.
Jaehyun tersenyum melihat tingkah laku Hyung nya yang terlalu memanjakan Haechan jika di dorm.

Kalau ada kamera, mereka akan memberi sedikit kelonggaran untuk Haechan, Jaehyun melupakan satu hal.

Mereka sangat menyayangi Haechan, bukan hanya sekedar adik se unit mereka, tapi sungguh seperti adik kandung yang harus mereka jaga dengan baik.

"Gurreu, aku tau Hyung menyayangi ku ,semua nya aku tau itu! Aku juga mencintai kalian dadah."
Tidak mau semakin menjadi bahan bully para Hyung nya, Haechan menyeret Mark yang masih mengunyah makanan nya.

Berlari keluar, sebelum tertangkap tangan Jungwoo yang mencoba meraihnya.
Jika Haechan tertangkap sudah pasti pipinya tidak akan selamat.

Kedua maknae ilichil itu tidak menginap di dorm dream, karena mereka pulang belum cukup larut.

Jam sembilan malam, mereka berdua sudah memasuki dorm ilichil tapi ada yang berbeda.

Brak

Pintu kamar Haechan tertutup dengan kasar setelah dia memasuki nya, bahkan mengabaikan Yuta Hyung yang mau mengajaknya bertos karena dia sudah berhasil melewati hari lelah ini dengan baik.

"Kenapa dengan nya.?"

Mark menghela nafas, ini pasti ada hubungannya dengan orang yang tadi sempat menemui Haechan di lokasi syuting.

"Dia sudah diam sejak siang tadi Hyung."
Semua mengangguk, mungkin Haechan butuh waktu jadi mereka membiarkan Haechan agar istirahat saja.

Jaehyun diam, pemikiran nya benar Haechan punya begitu banyak rahasia dan sangat misterius.
Bahkan dia tidak bisa mematahkan pola pikir maknae ilichil itu. Terlalu rumit untuk di pecahkan.

"Kalau begitu aku akan tidur juga, siapa tau dia butuh teman." Yang lain mengangguk.

Mark juga beranjak kekamar nya, disini yang tidur sendiri hanya Taeyong, karena dia sering membuat lagu jadi sudah pasti sering begadang, Mark juga sering membantu nya tapi kalau sudah melewati jam tidur Taeyong mengusir nya dan menyuruh nya pergi tidur.

Jadi selain Taeyong,semua punya rommate.
Kalau manajer Hyung menginap maka Taeyong akan ada teman sekamar juga kok,jadi tidak terlalu sepi-sepi amat.

Gj kan ya?🥺





Pibesdeh mas ganteng,,,🥰 wish you all the best.

Happy valentine day's guys...

Ini yang lagi pacaran pasti seneng banget pada dapat hadiah dari ayang nya...

Apalah dayaku, tidak ada hadiah hanya ada senyuman mas ganteng sama dedek emes..

Tak apalah ya, yang penting sehat selalu kalian semua.

14-02-2023
Zoya