Ten

5.2K 518 23
                                    

HAPPY 3K READER! WOHOOO~ Aku gak nyangka udah sebanyak ini reader yang baca:') thanks ya guys udah mau baca cerita abal-abal ini! Dan jangan lupa tinggalkan Vomment(s) setiap chapter, karena vote dan comment kalian itu bikin aku semangat wkwk. :p

And the story begin.
---

Edward memandang ayahnya gusar, sedari tadi ayahnya ini tak berhenti bolak balik dihadapannya sambil menggendong Enzo yang tengah meminum susu dari botolnya. Dari pagi dia juga tak melihat mom nya sama sekali, hal ini membuat bocah yang belum genap 4 tahun ini kebingungan sendiri.

"Daddy, apa yang terjadi? Edward juga tak melihat mom dari pagi"

"Dad juga tak tahu, Edward. Seharusnya mom sudah pulang"

Edward kembali diam, dia menatap Enzo yang berada didalam gendongan Harry. Matanya menyipit seperti memeriksa sesuatu. Dan akhirnya dia melihat keganjilan di tubuh adiknya itu.

"Dad"

"Hm?"

"Kenapa Enzo tak mirip dengan Edward? Bukankah kami saudara?" Harry terdiam mendengar ucapan Edward, dia tak menyangka Edward bisa teliti melihat perbedaan antara dirinya dengan Enzo yang sangat jauh. Dia jadi linglung sendiri menjawabnya.

"Memangnya jika bersaudara harus mirip, Ed?"

"Eum... Edward tidak tahu."

Ting Tong

Harry membuka pintu rumahnya dan terlonjak kaget melihat Louis-yang dia ketahui adalah kakaknya Keisha, yang datang terburu-buru seperti dikejar waktu.

"Hai Louis, ada apa?" Louis tak menghiraukan ucapan Harry dan malah asal masuk kerumahnya, Harry yang kesal karena perilaku Louis langsung mengejar orang itu.

"Hey, Louis! Apa yang kau lakukan, huh?"

"Aku tak punya banyak waktu Styles. Bisakah kau tunjukkan dimana kamar biasa Keisha dan Enzo tidur?"

"Di lantai atas sebelah kiri. Hey, kau belum menjawab pertanyaanku." Harry kembali mengekor dibelakang.

Bisa dilihat oleh matanya bahwa Louis mengambil beberapa pakaian dan peralatan milik Enzo serta beberapa barang pribadi milik Keisha lalu memasukkannya ke dalam tas besar.

"Maaf Harry, ini keperluan mendadak" Harry menatap Louis dengan tatapan bingung.

"Keperluan apa? Kenapa harus membawa barang-barang Keisha dan Enzo?" Louis berhenti sebentar untuk menatap pria yang selama ini menjaga adiknya.

"Sekali lagi maaf Har, aku harus membawa pulang Keisha dan Enzo pulang ke Bradford karena ibu kami jatuh sakit" pintar sekali kau berbohong Tomlinson!

"Lalu dimana Keisha? Kenapa dia tak berpamitan dulu padaku dan Edward!" suara Harry terdengar melemah, perasaan kecewa menguasai dirinya saat ini. Louis menatap Harry prihatin lalu menhela napas berat. Sejujurnya dia juga tak tega memisahkan Keisha dengan lelaki dihadapannya ini, apalagi anaknya yang bernama Edward itu sudah sangat menyayangi Keisha sebagai ibunya.

Tetapi dia juga tak bisa melihat Zayn yang sudah dia anggap adiknya sendiri bersedih karena tak bisa berkumpul dengan darah dagingnya sendiri.

"Keisha sudah berangkat lebih dahulu karena khawatir dengan kondisi mom, dan aku akan menjemput Enzo."

Louis turun dari lantai atas dan pergi keluar rumah untuk menaruh perlengakapan yang baru saja dia ambil ke dalam mobil.

"UNCLE LOUIIIS" Edward berlari menuju Harry dan Louis yang berada diluar rumah.

Baby Malik // z.m Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang