Chapter 3: Apa?! Serangan Kejutan?!

14 4 15
                                    

Di hutan dekat kota Lian Hua...

Terlihat ada sekelompok orang yg kemarin, sedang membicarakan sesuatu namun, kali ini mereka membahas tentang wanita yg bernama Matsuya Shun. Mereka curiga jika portal dimensi waktu ada yg sengaja membuka, dan membiarkan mereka berdua melakukan kekacauan di masa lampau.
Kemudian, Hasegawa, yg merupakan ketua kelompok itu pun datang.

"Ada perkembangan dari laporan kalian kemarin?"

Dan, seorang samurai muda namun berpenampilan seperti kultivator itu pun membungkukkan badannya dan memberi hormat. Ia pun memberikan perkembangan laporan dari penyelidikan.

"Ise Tomomune, siap memberi laporan. Kemarin, kami hampir mendapat informasi lengkap tentang nya dari seseorang yg ada di sekitar sini. Demo, ia malah dibunuh dari jarak jauh.."
Ujarnya.

Kemudian, seseorang yg merupakan senior dari Tomomune itu pun juga memberikan laporan padanya. Ia tampak agak sedikit geram karena sedikit lagi akan mendapatkan informasi, namun malah terbunuh orangnya.

"Entah darimana serangan itu datang, namun bila tak dicegah, kita akan semakin sulit mendapat informasi. Rasanya ingin sekali membunuh mereka berdua sekaligus!"

Hasegawa lalu menepuk pundaknya, dan menyuruhnya untuk tenang agar tak mengacaukan rencananya itu.

"Tenanglah, Go-Kagemitsu. Kalau bertindak gegabah, rencana kita akan berantakan.."

Hasegawa lalu melihat kearah sekelilingnya. Ia merasa ada yg janggal, dan berpikir sesaat. Kagemitsu juga menyadari apa yg dilihat olehnya, dan ia membisiki Tomomune.

"Wanita itu, kemana?!"

Tomomune hanya bisa menggeleng kepala saja karena tak tahu dimana keberadaannya. Namun, ia terpikirkan satu hal, yaitu ia kemarin melihat seseorang ada di depan istana milik klan Jiang.
Kagemitsu kemudian melemparkan pertanyaan kepadanya agar lebih jelas siapa yg dimaksudnya itu.

"Siapa yg kau maksud??"

"Uhm.. kurang tahu, demo, dia dari kemarin sore sampai sekarang ada di istana itu."

Mereka berdua pada akhirnya saling menatap. Mereka yakin bahwa orang yg ada di istana itu adalah temannya.
Kagemitsu kemudian memberitahukan kepada Hasegawa, dan mereka berdua segera berlari kearah Istana Jiang.
Tomomune ditinggal.

Entah apa yg dimiliki oleh Tomomune, namun ia tak bisa berlari dengan cepat. Yg ia bisa hanyalah mengandalkan kuda saja.

 Yg ia bisa hanyalah mengandalkan kuda saja

Hoppsan! Denna bild följer inte våra riktliner för innehåll. Försök att ta bort den eller ladda upp en annan bild för att fortsätta.

"Aku ditinggal, loh. Tak ada kuda lagi, bagaimana cara menyusul mereka? Haaaaaahhhhh.."

Tiba-tiba, Shigeharu ternyata ada disitu. Ia melihat Tomomune yg kesusahan dan berpikir bagaimana menyusul Hasegawa dan Kagemitsu.

Tomomune menyadarinya, dan ia segera membungkukkan badan untuk memberi hormat kepadanya. Ia tampak gemetar karena dihadapannya itu merupakan pemimpin klan Fukushima yg paling ditakuti seluruh penjuru kekaisaran.

四神武士栽培(Shishin Bushi/Saibai) S3: Lian Hua Shi henDär berättelser lever. Upptäck nu