my god , my lady . how we gonna do now?? kata maid disebelahnya itu . Naya tampak berfikir dengan keras untuk mencari jalan keluar mereka semua dengan selamat . for now we have to get out . katanya sambil memandang kedua orang di hadapannya itu .
mereka berdua mengangguk tanda setuju dengan keputusan yang dibuat . i will protect you my lady , kata sir Lian sambil memegang erat pedangnya . yess my lady me too kata Awin selaku maid perbadinya itu sambil memegang pasu sebagai senjatanya .
HAAAA , mereka bersedia untuk melangkah keluar dari bilik dengan sir Lian di hadapan mereka . Mereka perlahan-perlahan membuka pintu bilik itu dan melihat kiri dan kanan mereka .
tiada satu pun orang di atas ferry itu , mungkin mereka sibuk menguruskan ferry ini tanpa memeriksa dahulu keadaan di dalam ferry ini . mereka perlahan-lahan berjalan dan tetap alert dengan persekitaran . mereka melihat banyak mayat yang bergelimpangan hasil dari ambush ini .
dari jauh juga lady naya melihat orang-orang yang berpakaian lain dari mereka sedang membincangkan sesuatu . mereka berjalan sampai ke hujung belakang ferry itu tanpa diketahui oleh Rahas army .
my lady , this is the end . what are we gonna do?? kata Awin memaklumkan keadaan mereka pada ketika ini . Naya terlihat sedang berfikir dan melihat kiri dan kanan . Dia teragak-agak apabila melihat jalan keluar mereka iaitu kalau mereka ingin lari atau ingin hidup , mereka perlu terjun ke laut ini .
sedang lady Naya teragak-agak dengan tindakan ini , salah seorang army Rahas kingdom menjerit mengejutkan mereka .
Army itu melihat mereka bertiga dan memanggil sekutunya untuk memaklumankan mereka . Mereka bertiga cemas dan takut apabila melihat army Rahas kingdom mendekat dengan pedang-pedang mereka .
tiada pilihan lain , fikirnya setakat ini .. listen , we have to jump katanya sambil memegang tangan bodyguard dan maidnya itu . we have to live first . katanya angguk . my lady ...
ready??? 1..2...3.... jump . SPLASHH , mereka bertiga terjun ke laut untuk menyelamatkan diri dari army Rahas kingdom . Mereka menahan nafas di dalam laut supaya berharap army Rahas kingdom melepaskan mereka .
SHIT ... kata salah satu army itu . mereka beredar dari situ selepas mendapati mereka tidak timbul dari dalam laut mengira mereka sudah lemas atau mati .
Mereka berbincang kembali dan mengemudi kapal itu untuk kembali ke pangkalan mereka . Ferry milik keluarga Lady Naya itu dibawa oleh mereka untuk kegunaan mereka sendiri .
---------------------------------------------
- border south of Lahanes Kingdom -
setelah menunggu selama 20 min , tiada satu carriage pun yang available atau yang lalu di hadapan princess Nafera . Princess Nafera menghembuskan nafas kepenatan menunggu sambil berdiri di tepi jalan itu .
em , princess .. why dont you sit and rest first bisik One ke telinga princess Nafera sambil menunjukkan bangku yang memang disediakan di situ untuk orang awam . HAIHH , sedang princess Nafera melangkah untuk duduk di kerusi tersebut , dia dihalang oleh suara yang mendekatinya .
em ... may we know where did my lady want to go?? kata lelaki itu . AHHH em we going to the lahanes palace balasnya sambil tersenyum . OHHH , at this point my lady takkan sampai ke istana if my lady waiting for the carriage . Carriage are not very active at the midnight balasnya sambil melihat kiri dan kanan .
OHHH , princess Nafera terlihat kesal dengan infomasi ini dan berbalik untuk mencari jalan . Lelaki yang berdiri di sebelahnya tadi pun turut berfikir mencari idea . Tiba-tiba lelaki yang berdiri tadi bersuara memberi cadangan .
YOU ARE READING
The Princess Plan
FantasyPrincess Nafera De First has three overprotective brother and daughter of King Zairon De First of DE FIRST empire . Sikap sukakan kebebasan dan tertanya-tanya nya membuatnya ingin meneroka dan belajar tentang LAHANES KINGDOM yang dikatakan mempunya...
My Lady 🧚🏻♀️
Start from the beginning