Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Dia tercipta di atas secarik kertas fana Konstelasi kata dari kecakapan tangan penikmat aksara Meski afeksi yang ditawarkan fatamorgana semata Sensasi geli dari tarian kupu-kupu seolah nyata
Pesonanya bak pemburu malam di angkasa Adikarya yang begitu menawan dan bercahaya Memeluk para pemilik jiwa yang mendamba Pada entitas yang eksistensinya sebatas kata
Dia adalah obat sekaligus racun senyawa Estetika tak bernyawa yang menyilaukan mata Membuat insan berhasrat asmaraloka nan lengkara Hingga lupa pada realita yang acapkali mengoyak dada.
