Jung Jaehyun, namja tampan yang menaruh perhatian lebih terhadap Haechan, maknae dari grup nya di Nct 127.
Dan masihkah Jaehyun ingin Haechan menjadi teman hidupnya, ketika banyak nya persaingan antara dirinya,member,dan pria dominan dari grup lain...
Jung Jaehyun, namja yang memiliki dimpel dengan senyum cerah dan manner yang baik.
Seperti ciptaan yang sempurna untuk sekedar mengencani nya, apalagi jika bisa menikah dengan nya.
Namja itu satu dari sekian banyak nya ideal type untuk kebanyakan gadis-gadis cantik yang mengagumi nya.
Ntah itu temannya,atau penggemar nya.
Tapi kenapa hanya satu orang yang bisa menarik perhatian nya dan menyekap hatinya dari jaman dia menjadi trainee hingga sekarang namanya melambung bersama an dengan grup besutan dari salah satu agensi besar SM entertainment.
Memiliki kemampuan yang mumpuni di bidang bernyanyi dan menari, dengan bonus wajah tampan tidak ayal membuat nya besar kepala, ditambah dia sudah pernah merampungkan satu judul drama yang membuat namanya semakin dikenal.
Tapi itu tidak membuat Jaehyun puas akan apa yang sudah ia capai, masih ada satu lagi keinginan dan ini harus ia lakukan.
Dia ingin memiliki seorang namja manis yang kini menjadi maknae dari grup nya, Lee Haechan namanya.
Bahkan tidak sekalipun Jaehyun goyah akan perasaan nya yang sudah sangat lama ia simpan dengan rapat, dan dia sembunyikan seorang diri.
Ah~ tidak, karena ibu dan ayahnya tau kalau dia sedang jatuh cinta pada namja yang selalu di cerita kan nya pada kedua orang tuanya itu.
"Eomma aku sangat bahagia hari ini, karena tadi Haechan memeluk ku."
"Eomma, aku akan mengajak Haechan makan malam."
"Eomma, aku mau membawa nya kerumah, tolong masak makanan kesukaan nya."
"Eomma, aku memberi nya gelang dan dia minta dipakai kan."
Masih banyak lagi, sampai kedua orang tuanya begitu hafal. Jika Jaehyun menelfon mereka hanya ada satu nama yang akan menjadi cerita si putra tunggal mereka, (Lee Haechan.)
Ya, hanya nama itu yang selalu disebut di putra.
"Hyung," Jaehyun terkejut.
Pasalnya tadi dia mencari Haechan tapi namja manis itu tidak ada,dan sekarang malah mengejutkan nya dengan mengageti dirinya yang tengah sibuk ntah melakukan apa pada ponsel nya, karena yang dilihat Haechan, Jaehyun Hyung nya seperti sibuk.
"Astaga,,,, kau mengagetkan Hyung,!" Jaehyun mengelus dada nya karena kaget. Haechan terkikik gemas, menjahili hyung²nya adalah hobi Haechan.
Tentu dia akan merasa senang jika mendapat reaksi seperti yang Jaehyun tunjukkan tadi, akan berbeda saat si maknae nakal ini menjahili dua eomma nya,(Taeyong, Doyoung.)
Mereka galak, Haechan jadi ngeri kalau dimarahi oleh mereka.
"Ada apa? Kenapa mengagetkan Hyung heem,,," inilah yang disukai Haechan.
Jaehyun itu selalu bicara lembut padanya,sebebal apapun dirinya Hyung nya yang satu ini pasti tidak akan tega memarahi nya.
Ya karena dia itu suka sama Lo Jaenab.😬
"Hehe, Jae Hyung mau nemenin Echan tidak.?" Tanya nya.
"Memang mau kemana?"
"Aku mau beli Odeng di depan.!"
Beberapa blok dari dorm mereka memang ada beberapa penjual makanan pinggir jalan,dan Haechan begitu menyukai makanan pedas seperti itu.
Bahkan si maknae ini bisa tiga sampai empat kali dalam seminggu untuk membeli kudapan semacamnya.
"Sudah ijin Taeyong Hyung."
"Eung,! Taeyong Hyung mengijinkan asal ada yang menemani."
Jaehyun yang gemas pun, tidak bisa menahan untuk mengusak surai Haechan.
Kini rambut yang sudah sedikit memanjang itu diwarnai ash grey, membuat nya semakin cantik saja! Itu menurut Jaehyun ya.
"Ya sudah,pakai jaket eoh, diluar dingin dan yah jangan pakai sendal." Haechan mengerucut kan bibir nya.
Hyung nya satu ini tidak kalah protektif nya padanya. Tapi daripada tidak jadi jajan mending menurut saja iyakan.
Si Tummy sudah teriak-teriak minta segera di isi dari tadi.
"Kajja." Haechan segera menggandeng tangan Jaehyun, Jaehyun hanya mengulas senyum bahagia.
Itung-itung kencan dengan crush nya. Iya nggak sih?
Jaehyun POV
'ntah kenapa aku bisa tertarik pada mu, bahkan tidak ada satupun wanita cantik yang bisa menggeser posisi mu dalam hati ku.
Meskipun sudah berulang kali aku mencoba nya, tetap saja hanya kau yang ada di benak ku! Aku tidak tau perasaan ini awalnya kukira hanya ketertarikan seorang kakak pada adik rekan segrup nya. Tapi nyatanya semua salah,
Kau begitu berarti untuk ku, dan aku berharap semoga kedepannya kau bisa ku genggam hingga selama nya.
Hanya saja,aku masih terlalu pengecut untuk mengungkapkan perasaan ini, aku tau banyak sekali namja diluar sana yang ingin mendapatkan mu, bahkan teman se tim kita pun banyak yang menyukai mu.!
Tapi kumohon, bersabar lah sedikit lagi, hingga aku bisa memantaskan diriku untuk mu dan keluarga mu.'
Jaehyun POV end.
"Ingat, hati-hati dijalan jangan sampai melepas genggaman Jaehyun oke." Haechan memutar bola matanya malas.
Saat tadi minta ijin,dia sudah di ceramah i Doyoung dengan petuah yang sama,dan sekarang dia harus kembali mendengar nya.
Membosankan.
"Nee, Hyung! Jaehyun Hyung bersama ku,jadi Tae Hyung tidak perlu khawatir okey." Haechan mengecup pipi leader nya dan segera pergi sebelum eomma yang satu lagi muncul dan kembali mengingat kan nya dengan petuah-petuah yang amat menjengkelkan.
"Jae, jaga uri maknae dengan baik,lecet sedikit saja kau yang akan berurusan dengan ku." Jaehyun hanya mengangguk.
Toh dia tidak akan melukai Haechan atau membuat nya terluka, itu sama sekali tidak ada dalam daftar nya.
Yang ada hanya, mencintai Haechan sampai akhir.
Bonus pic
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
Yuhuuuu,,,, I'm back dengan story' baru harap suka.
