Aku Dijodohkan

08. Di Pesantren

Sesudah memakan makanan tadi, gusridwan dan abi pun pergi dari sana untuk membicarakan sesuatu hal yang sedikit penting, sementara itu umi bi zaina dan caca membersihkan bekas-bekas kotoran setelah makan, dan piring kotor mereka bawa

"Umi" panggil caca kepada umi dewi

"Iya, ada apa?" Kata umi dewi

"Nanti yang nyuciin piring aku aja ya"kata caca

"Jangan lah, disini udah ada bibik zaina" Kata umi dewi

"Tapi.. Umi bi zaina belum makan kasihan, umi bibinya disuruh nyuciin piring apalagi yang bibi lainya disini umi yang belum makan" Kata caca

"Udah biarin, aja ning biar aku aja yang nyuci piring ini" Kata bi zaina

"Nah! Bibinya aja ga keberatan" Kata umi dewi

Umi, ini gatau apa dengan perasaan lapar, pasti bibinya lapar kan bi
Kata caca

Udah ya, umi lebih baik bibi diem aja duduk manis, biarin aku aja
Kata caca

"Yasudah terserah, kamu deh, umi nyerah"
Kata umi dewi

Mas Ridwan datang karena mendengar sedikit suara keributan didapur, dan bilang "ada apa nih ribut-ribut?"

Gapapa, cuma mau nyuci piring doang Kata caca

"Nyuci piring? Bukannya ada bibi?"
Kata gusridwan

"Tapi, mas hubby kasihan bibinya pasti kecapean"

"Yasudah cepat cuci piringnya saya ingin berduaan dengan mu, dan menghabiskan waktu bersama istri ku yang sangat masyaallah cantik ini"

"Berduaan?? Ngapain"
Kata caca yang tidak tau apa maksud dari suaminya itu

"Hm, Tidak ngapain kok"
Sambil mulai merangkul pinggang mu.

Yaudah aku mau nyuci piring, gausah kesini deh, nanti umi liatin
Kata caca karna yang disana hanya ada mereka jadi caca bilang seperti itu

Baiklah, zawjatinya ridwan
Kata gusridwan

"Iya hubby" Kata caca sambil membisikkan sesuatu udah ya keluar lah" Katanya lagi

••••

Setelah selesai mencuci piring dan ia, masuk ke kamar untuk sholat dan beserta istirahat

Ia mengucapkan "Assalamu'alaikum" mungkin saja ada suaminya

Ternyata suaminya tidak ada didalam sana, yasudah ia langsung ke kamar mandi untuk mengambil wudhu dan melaksanakan sholat nya itu dan menunaikan ibadahnya

____
Sesudah sholat ia langsung turun, untuk membantu semua orang

Umi abi sedang duduk diruang tamu dan ia menghampiri, umi abi kalian liat gusridwan tidak? Sambil bertanya

Gusridwan anaknya, umi sedang dipesantren katanya disuruh, bantuin sesuatu
Kata umi

Umi caca boleh ke pesantren, juga tidak? Kata caca

Boleh, lagian tidak masalah kalo istri anaknya umi kesana, sekalian kamu juga kenalan dengan anggota santri disana, oh ya mau di temenin tidak?
Kata umi dewi

Makasih umi, nanti aja deh umi bilangin kalo aku udah nikah sama gusridwan takutnya yang di pesantren malah musuhin aku lagi, tidak perlu di temenin umi, caca bisa sendiri
Kata caca

Sama-sama, kenapa gitu? Bukannya lebih baik jujur daripada berbohong, iya baiklah Kata umi dewi

Gapapa umi, cuma takut aja nanti pada musuhin, oh ya umi aku boleh ke pesantren setiap hari tidak? Kata caca

Boleh banget malahan itu pesantren udah jadi milik kamu juga, karna kamu anggota keluarga kami
Kata umi dan abi

Iya, umi abi terimakasih Kata caca

Sama-sama
Kata umi dewi dan abi langit

____

Dipesantren ca-delawan

Saat ia memandangi pesantren itu yang amat bersih dan orang orang ramah, yang jelas dipesantren katanya didalam hati

Baiklah aku ingin mengelilingi pesantren ini terlebih dahulu untuk, mengenal tempat ini lebih jauh, tiba tiba ia tidak sengaja ketemu adeknya gusridwan yang bernama bulan

Kak, kenapa kakak kesini, kakak mau aku temenin
Kata adek bulan

Gapapa hanya mau mengenal tempat pesantren ini, kamu mau temenin yaudah kalo kamu mau ayo sekalian kakak ingin mengenal tempat ini lebih jauh, karna dituntun dengan mu" Kata caca

"Na'am, Mari aku tunjukin" Kata bulan

"Na'am kembali" Kata caca

•••

Ia sudah memutari pesantren itu bersama adiknya gusridwan yang bernama bulan itu, adiknya menunjukkan kamar-kamar santri dll

Disaat ia sampai di ruangan tempat para
Para ustadz-ustadz yang sedang membicarakan hal yang sedikit serius

Ternyata disana ada gusridwan Sambil berbicara didalam hatinya

______

Afwan, kalo ada tulisan yang kurang silakan beri tau!

Anggap saja, ini adalah pesantren fiksi karna mereka tidak nyata untuk dimiliki..