gapapa

930 153 240
                                    

I bulan, cukup satu bulan bagi Sana untuk jatuh sejatuh jatuhnya kedalam pesona Tzuyu.


Sana pikir ketertarikan itu cuma sesaat, mungkin saja tidak akan bertahan lama.

Tidak terbesit sedikitpun perasaan itu mengharap balas pada awalnya, tidak sampai keduanya sama-sama jatuh seperti sekarang dan mengharuskan salahsatu dari mereka pergi pada akhirnya

Sana tidak ingin egois. Tapi siapa yang nanti akan menjadi paru-parunya jika tzuyu tidak ada? (Aku siap kok san😔)

Sana menyandarkan punggung mungilnya pada tembok kamar mandi, lalu meluruh ke lantai dengan kedua tangan melingkar dilutut memeluknya erat. Gadis itu terlihat rapuh dibawah guyuran shower, matanya memerah karna air mata.

Dengan begitu terpuruk, sana berbisik lirih pada dirinya sendiri "Lepasin, san. Lepasin Tzuyu kalau lo sayang sama dia."

Kata orang, cinta itu indah. Tetapi kenyataannya lebih dari itu. Cinta itu berkorban, perhatian, peduli, dan kasih sayang. Serta tidak memaksa jika kenyataannya dia bukan untuk kita (uhukk)

---------

Kokie
•kak, hari ini lo ke kantor?

Tzuyu
Iya ki, ini gue lagi dijalan•
Mau ajuin surat resign•

Kokie
•puter balik, kak.
•Bos lo ada di pemakaman abang sekarang

Tzuyu
Srius ki? Ngapain?•

Kokie
•kata penjaga tpu nya, bos lo bukan cuma sekali duakali dateng kesini.

Tzuyu
Gue otw kesana•

>>>>>>

Sana menyeka air matanya sebelum kembali menenggerkan kaca mata hitam miliknya bersiap pergi meninggalkan pemakaman.

Sana beranjak lalu memutar tubuhnya namun seketika dirinya dibuat mematung dengan kehadiran Tzuyu dibelakang

"T-tzuyu"

"Kamu ngapain disini? Tadi bukannya-- udah jalan ke kantor?" Sana membuka suara. Ada keterkejutan juga rasa heran dalam rautnya

Pasalnya sebelum Sana datang ke tpu, dia sudah memastikan terlebih dahulu kalau taksi yang Tzuyu tumpangi membawanya ke arah kantor.

"Harusnya itu pertanyaan saya, bos"

bener juga.

Sana mencoba tenang, meski aslinya gelagapan.

"Saya abis beli bajigur, terus kebetulan nyasar kesini"

Bodoh!

Diantara semua alasan, kenapa sana pilih bajigur

"Gada penjual bajigur disekitar sini, bos"

"Maksud saya ketoprak"

Nah kan makin ngelantur

"Ketoprak juga belum buka"

"Batagor"

"Bos gak suka batagor"

"Kamu ini bawel banget"

Gak Gitu Boss! (Tzuyu twice)Where stories live. Discover now