01.

282K 7.4K 119
                                    

HALLO
Jangan lupa vote, komen dan follow akun aku ya😍
Happy reading 🙇🏻‍♀️

"Tante mau kamu gantiin tante nenenin anak tante."

"APA?"

Kalea tentu saja shock mendengar nya, mama Misell memutar bola matanya malas. Lebay sekali anaknya ini, padahal hanya disuruh nenenin bayi besar saja. Aneh, kalo mama Misell menjadi kalea tentu saja ia tidak akan menolak permintaan Tante Sheila. Apalagi yang dinenenin itu anak keduanya tante Sheila yang memiliki wajah hampir sempurna.

Kalea menatap mama Misell meminta saran kepada mama cantik nya itu, yang ditatap hanya mengangkat bahu tanda tak tahu. Hal itu membuat kalea kesal, mamanya seolah tak perduli jika anaknya nanti disuruh menyusui bayi besar yang bahkan ia tidak pernah menemui orang itu.

"Gimana kalea?" Tanya tante Sheila, terlihat sekali bahwa Tante Sheila sangat berharap kepada kalea agar meng iya kan permintaannya.

"Ee umm g-gimana ya tante.. Lea belum siap ha-hamil" ucap kalea terbata bata

Tante Sheila dan mamanya ternganga, siapa yang menyuruhnya untuk hamil? Misell menggeplak jidat anaknya itu "yang nyuruh kamu hamil siapa?" Tanyanya cape dengan kelakuan anaknya satu-satunya itu.

"Loh terus? Kan kita bisa menyusui kalo udah hamil atau melahirkan ma, lagian kan susu Lea ga keluar asi" jawab kalea dengan tampang polos nya, Tante Sheila tertawa "Hahahaha nanti kamu minum pil biar bisa keluar ASI-nya, terus terapi juga sama dokter langganan Tante. Sebenernya Tante juga udah ga keluar asi lagi, tapi karena terapi dan dikasi minuman khusus sama pil jadi bisa keluar asi deh." Jelas Tante Sheila, kalea mengangguk sambil ber-oh ria.

"Kalo boleh tau kenapa Tante ga menyusui dia lagi?" Tanya Lea penasaran

"Ya karena Tante mau pergi ke Singapura nyusul om Fandi." Jawabnya

"Lohhh?? Terus aku sama siapa disiniii?" Tanya kalea kaget mendengar pernyataan Tante Sheila.

"Ya sama anak Tante" jawabnya santai

"be-berdua?"

"Engga, bertiga sama setan lagi satu." Bukan tante Sheila yang menjawab, tapi mama Misell. Ia sudah kesal dengan anaknya yang sangat bacot dari tadi, kenapa ia harus mempunyai anak lemot seperti kalea? Untung cantik.

"Ihh mamaaa"

"Lagian kamu banyak tanya deh." Kalea mem pout kan bibirnya, arghh gemas sekaliii. Tante Sheila terkekeh pelan

"Gimana le? Jadi mau ga bantuin Tante?" Tanyanya lagi, jujur kalea sangat bingung.

"Udah cepet mikirnya, kalo mau ya mau engga ya engga." Kesal mama Misell

"Biarin dia mikir sell, aku ga maksa kok kalo dia ga bisa aku bisa kirimkan asi setiap stoknya sudah habis ke ars--"

"Yaudah Tante aku mau." Final Lea. Tante Sheila tersenyum dan bernafas lega, akhirnya ia bisa pergi menyusul suami tercintanya tanpa harus memikirkan anaknya yang sakit karena tidak minum asi.

"Gitu kek dari tadi" ucap mama Misell, kalea sangat malas dengan mama nya ini. Ia tega memberikan nen anaknya kepada anak sahabatnya sendiri, memang ibu yang tega. Tapi gapapa sih ntar juga dia dapet enaknya yekan🌚🌚

Mereka berdua akhirnya memutuskan untuk membantu kalea menata barang barangnya sambil menunggu papa Raffa menelpon, tidak memerlukan waktu lama akhirnya selesai juga. Bertepatan dengan mama Misell yang dichat oleh papa Raffa tercintahhh nya, mereka bertiga kemudian turun kebawah.

"Mama hati hati ya sama papa, jangan lupa makan, jangan kerja terus, Inget istirahat." Pesan kalea kepada mama dan papanya, ia memeluk mama dan papanya secara bergantian.

Young mommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang