14

20 7 1
                                    

Happy reading
.
.
.

Kaki berbalut sneakers berwarna putih itu terus melangkah sampai berhenti di depan pintu ruang perpustakaan mewah milik SMA Aftershine. Gadis itu membuka pintu, dia memasuki ruangan ber-AC deretan buku lengkap dengan banyak murid yang berlalu lalang sibuk mencari buku. Pandangan nya menyusur memindai ruang perpustakaan tersebut kemudian mata nya tertuju ke rak buku di pojok dekat jendela, dia berjalan ke rak itu, terlihat di depan nya rak buku dengan beragam mata pelajaran dari berbagai negara tersusun rapi disana.

" Simfoni." ujar Reva setelah menemukan buku yang menarik perhatian nya.

Reva mengambil buku tersebut dan membaca nya. Dia terlihat serius membaca buku yang di pegang nya.

Saat dia ingin membalik halaman selanjutnya dari buku yang dia baca

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Saat dia ingin membalik halaman selanjutnya dari buku yang dia baca. Tangan nya terhenti saat tidak sengaja mendengar pembicaraan seseorang di balik sisi rak buku tersebut.

" jadi Rey, jelasin ke gue kenapa tadi di kelas lo senyum gak jelas begitu?." ujar?

" lo tau kan cewek yang duduk di depan gue." balas Rey

? hanya Mengangguk

" nah itu cewek yang bunuh Mira. Dia Reva Ardiaz yang gue ceritain ke lo waktu itu Bagas."  balas Rey

Bagas terdiam dan tampak berfikir sejenak kemudian dia kembali berbicara " setelah gue lihat dia, gue rasa dia gak ada sangkut-pautnya sama Mira. Apa Lo yakin dia pembunuh Mira?." Ujar Bagas

" Gue lihat sendiri kalau dia ada di tempat Mira jatuh. Lo ngeraguin gue? Gue tau Mira pacar Lo, tapi Lo juga tau kan dia sahabat baik gue, jadi buat apa gue bohong tentang kematian sahabat baik gue." Balas Rey

" Gue gak ngeraguin Lo bro. gue cuma takut Lo salah dan kesalahan Lo itu bisa aja nyusahin dia, bahkan dia sampai pindah kesini dan gue yakin kesaksian Lo waktu itu berakibat juga ke hidup keluarga dia. Mending kalau emang dia yang bunuh Mira, tapi kalau ternyata bukan dia gimana? Gue harap Lo emang gak salah bro." Ujar Bagas

Rey terdiam mendengar penuturan Bagas. Hati nya juga merasa bahwa dia sudah melakukan kesalahan tapi fikiran nya tetap saja keras kepala dan tetap menyalahkan Reva atas kematian sahabat dekat nya Mira.

 Hati nya juga merasa bahwa dia sudah melakukan kesalahan tapi fikiran nya tetap saja keras kepala dan tetap menyalahkan Reva atas kematian sahabat dekat nya Mira

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
About Reva (END) Where stories live. Discover now