Chapter ex 01 [Areshia City]

Bắt đầu từ đầu
                                    

Lalu apa yang mereka lihat? Mereka semua melihat benda yang berada di tangan kiri Kuro. Pedang bersarung hitam dengan rantai dan lonceng emas kecil yang menghiasi gagang pedang.

Dari luar bisa terlihat itu adalah pedang yang indah dan mahal. Namun bukan karena itu pedang Kuro menjadi pusat perhatian. Pedang dengan jenis katana merupakan pedang langka dan jarang ada yang menggunakannya, jadi di mata orang lain, Kuro merupakan eksistensi unik.

"......akhirnya ketemu juga..."

Kuro berhenti di depan sebuah toko yang menjual berbagai senjata, alias pandai besi. Dia merasa lega karena dia menemukan apa yang dia cari.

Dengan perlahan dia memasuki toko yang dalam kondisi terbuka.

Kuro merasa takjub dan sekaligus kagum saat melihat isi toko. Berbagai senjata terpasang dan dipajang di toko agar pelanggan mudah memilih senjata yamg mereka inginkan, tapi-

Dia tak menemukan seorangpun di toko.

"....permisi.... apakah ada orang?"

Tak ada jawaban untuk beberapa saat, tapi dia mendengar suara lirih dari bagian dalam toko.

"...tunggu sebentar ya...!"

Kuro cukup merasa terkejut karena yang menjawab adalah seorang perempuan.

".........."

Sambil menunggu, Kuro memutuskan untuk melihat lihat senjata yang dipajang di toko.

"......hhmm?"

Kuro menemukan senjata yang menjadi favoritnya. Sebuah pisau kecil dan runcing yang mirip sebuah jarum. Meskipun kecil, pisau itu cukup berguna untuk melakukan serangan kejutan dan membunuh dari jauh.

"Apa kau tertarik dengan pisau kecil itu?"

"....!"

Sebuah suara perempuan terdengar. Dia menoleh ke arah suara itu dan melihat sesosok gadis berambut hijau berpakaian yang penuh dengan noda hitam. Noda itu bahkan mengotori wajahnya. Meskipun begitu, Kuro tahu gadis itu cantik. Dari penampilannya, Kuro juga dapat mengetahui kalau gadis itu seumuran dengan dirinya.

"Ahh.. maaf. Namaku Fila Ariant, putri pemilik toko ini. Apakah ada yang bisa kubantu?"

Perlahan lahan Kuro berjalan dan mendekat. Dia bermaksud menyampaikan tujuan dia ke toko ini.

"....aku ingin tahu apakah toko ini menjual Titran Stone?"

"Titran Stone?"

Fila menunjukkan ekspresi terkejut. Bukan karena dia tak mengerti maksud Kuro, namun dia terkejut pemuda itu mengetahui benda semacam itu.

Titran Stone merupakan batu yang digunakan untuk mengasah senjata, tapi Titran Stone biasanya digunakan hanya kepada senjata yang berbahan sangat keras, dan karena Titran Stone sangatlah langka, maka sulit untuk menemukan toko yang menjual Titran Stone.

Toko ini adalah satu satunya harapan dan toko senjata terakhir yang Kuro ketahui di kota Areshia.

"Ya." Kuro mengangguk. "Aku ingin membeli Titran Stone untuk merawat pedangku. Apakah toko ini menjualnya?"

"Pedang?"

Fila langsung melihat pedang yang berada di tangan Kuro.

Sebuah pedang yang belum pernah lihat karena itulah dia langsung menunjukkan wajah tertarik dan penasaran.

"Bolehkan aku melihatnya?"

"Ah... silahkan, tapi pedang ini berat!"

"Ha ha, apa kau bercanda. Aku ini seseorang yang sering memegang palu, jadi kau jangan meremehkan kemampuanku...Etto.."

Battle War ; Magic, Sword and Dragon.Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ