Ketika Taeyong harus mengandung anak dari seekor Iblis.
📍more story check bio , thx u ♡
✨ BxB || BL || boyromance || Yaoi
✨ JaeYong ( Jaehyun x Taeyong )
✨ Fantasy, Thriller, Horror
✨️ Gore, blood, rape, mpreg 🔞⚠️
Taeyong memandang pelanggan yang baru saja datang dengan tatapan terkejut. Ia tak dapat membohongi dirinya sendiri, bahwa Ia pernah merasakan bertemu secara langsung dengan pria tersebut.
" Ah, akhirnya kau datang juga "
Namun seakan-akan tak mengenal Taeyong, Ia tak melihatnya. Ia lebih memilih untuk menyambut jabat tangan sang kakek, yang baru saja keluar dari dalam dapur.
" Siapa dia? " Tanya Ten keheranan. Ia sangat keheranan, terlebih lagi sekarang terlihat bahwa Sang Kakek pemilik toko begitu akrab dengan'nya.
" Ah iya, aku hampir lupa " Ujar Sang Kakek tersenyum.
Orang tua itu membalik'kan tubuh'nya dan hendak memperkenalkan sang tamu, kepada para pegawai'nya.
" Kenal'kan, dia Jaehyun. Mulai hari ini dia akan bekerja disini " Sambung sang kakek sembari menampilkan Jaehyun, yang tersenyum dengan tubuh basah akibat rintikan air hujan siang ini. " Kuharap kalian bisa bekerja sama dengan baik "
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Waktu berjalan begitu cepat, setelah perkenalan itu hubungan Taeyong dan Jaehyun semakin dekat. Terlebih lagi, Taeyong juga tidak menemukan keanehan didalam pria tersebut. Taeyong merasa bahwa mereka adalah orang yang berbeda.
Jaehyun yang Ia temui di Hutan, dan Jaehyun yang Ia temui sekarang adalah orang yang benar-benar berbeda.
Lalu untuk kejadian aneh di Hutan yang terus menghantui isi kepala Taeyong, Taeyong pun memutuskan untuk kembali kesana. Ia berusaha untuk pergi mencari keberadaan Istana itu lagi, sendirian.
Walaupun ini sudah yang ketiga kali'nya, Taeyong tetap tak menemukan apapun. Yang Ia temukan di sana hanya'lah puing-puing bangunan runtuh, dengan batu Nisan yang terjejer disana.
Akan tetapi soal simbol salib yang sudah menolongnya, yang sempat muncul pada ingatan Taeyong. Taeyong sudah menemukan'nya.
" Huh... "
Taeyong sempat berfikir kalau Ia tersesat dan dibawa kealam masa lalu, namun Taeyong masih kebingungan dengan perubahan penduduk desa dan keanehan lain'nya. Yang menurut Taeyong tak dapat dianggap sebagai bunga tidur semata.
" Tae? " Panggil Jaehyun yang sedari tadi tak sengaja melihat Taeyong kembali melamun.
" E-eh, iya? " Celetuk Taeyong, agak terkejut.
" Ah maaf, apa aku menganggetkan'mu lagi? " Ujar Jaehyun sedikit merasa tak enak.
" Tidak " Sahut Taeyong cepat, tersenyum. " Bagaimana? " Tanya Taeyong melihat keadaan Toko yang sudah sepi.
