loving Taekook 🔞 [END]

irene dan taehyung

"Jungkook seperti itu karena ada sangkut pautnya juga dengan yoongi andai saja  Anak itu tidak memancing emosiku mana mungkin Jungkook akan seperti ini" tae pun ikut marah juga kepada yoongi lantaran keributan di taman membuat amarnya mengarah ke jungkook.

"Sudahlah ini sudah terjadi lalu Bagaimana sekarang dengan rencana pernikahanmu?" tanya irene

taehyung menghelai nafasnya kasar ia bingung harus menjawab pertanyaan Irene ini bagaimana di satu sisi ia telah mengucapkan bahwa lusa akan menikahi Jungkook tapi di sisi lain sekarang Jungkook terbaring di atas brankas rumah sakit.

"entahlah aku masih tidak tau harus bagaimana" elus tae

" yang sabar ya" irene menepuk nepuk pundak tae

•••

"Kau ini siapanya" tanya seokjin heran lantaran ia baru melihat yoongi pertama kali

"Temannya" ucap yoongi cuek

"Tapi bukankah tadi tae bilang kau itu...." yoongi pun menyela ucapan seokjin

"Aku teman yang di anggap kakak olehnya" tinta yoongi

"Aku menyukai jungkook" lanjut yoongi

"Apa kau gila dia sudah memiliki kekasih dan kekasihnya adalah adikku" jawab seokjin

"Justru adik mu yang gila dia mengambil paksa jungkook dariku" ucap yoongi

"Aku yang menyukainnya lebih dulu tapi adikmu benar benar brengsek karna telah merebutnya dari ku" lanjut jungkook

Irene dan taehyung pun muncul.

"Yoongi sebaiknya kita pulang"  ucap irene

"Tapi ren aku masih ingin memantau keadaan jungkook" ucap yoongi

"Sudahlah kita pulang Lagian di sini sudah ada seokjin dan juga Taehyung yang akan menjaganya pulang ya appa sudah menunggumu di rumah aku tidak mau kau kena amukannya" ucap iren

Yoongi pun hanya menghalangi nafasnya kasar dan ia menuruti apa kata Irene.

" Hyung sebaiknya dirimu juga pulang saja" payung merasa merepotkan hyungnya juga seperti ini

"tidak tae aku akan di sini menemanimu sebaiknya kau istirahat saja" ucap seokjin

Akhirnya Dalam posisi duduk tae memejamkan matanya alias duduk dalam keadaan tertidur.

•••

pagi pun tiba tapi taehyung mebuka matanya dan melihat langit-langit yang berwarna putih padahal langit-langit di kamarnya mempunyai warna hitam , taehyung pun menguap dan mengucak-ucak matanya dia melihat Seokjin yang masih tertidur di sampingnya.

Tae pun berdiri melihat ke arah ruangan Jungkook ia menatap sendu Jungkook yang masih sentiasa memejamkan matanya.

"kapan kau akan bangun?" gumam tae

Tae menghalangi nafasnya yang kasar ia berniat hari ini mengambil cuti saja di kantornya tapi tiba-tiba  telepon taehyung berbunyi menampilkan salah satu karyawan yang ada di kantor Taehyung Entertainment.