[2] 𝗔𝗟𝗣𝗛𝗔 𝗩𝗦 𝗟𝗨𝗡𝗔 ➕ Haruto - Wonyoung

0.5 ➖ Amanah

"Coba jelaskan apa yang kalian pahami tentang renaisans."

"Saya bertanya sama kalian semua kecuali Alfa dan Luna." Ucap sang guru ketika melihat kedua orang berbeda jenis itu sudah bersiap-siap untuk mengangkat tangannya.

"Saya pak."

"Ya, silahkan Alika."

"Renaissance adalah gerakan perubahan besar di Eropa yang terjadi setelah abad pertengahan. Istilah renaissance berasal bahasa Latin renaitre yang terdiri dari dua kata, yakni re berarti kembali dan naitre berarti lahir. Renaissance juga di tandai dengan bangkitnya kembali peradaban Yunani kuno yang mati suri pada saat itu."

"Dimana pertama kali Renaisans di mulai?"

"Saya pak."

"Silahkan Justin."

"Di Itali ya pak?"

"Pada tahun dan tanggal berapa? Ada yang--"

Tok tok tok..

"Maaf mengganggu waktunya pak, yang namanya kak Alfa sama kak Aluna dipanggil sama bu Sarah."

"Silahkan Alfa Aluna."

"Permisi pak."

Selama di perjalanan menuju ruang guru keduanya hanya saling diam.

"Ada apa ya bu?"

"Jadi gini, ibu akan izin cuti selama seminggu karena ada urusan untuk itu ibu titip kelas sama kalian ya pastikan kelas dalam kondisi bersih, tertib dan teratur."

"Kalian tenang aja tugas tetap ada, dan di kumpul saat saya kembali nanti."

"Nanti kalau ada yang tidak hadir jangan langsung di alfa in, siapa tau dia terlambat."

"Baik bu."

"Untuk sekarang hanya itu yang ingin saya sampaikan, nanti kalau ada lagi saya kabarin. Kalian boleh kembali ke kelas ya."

"Oh iya, jangan bilang kalau tugasnya di kumpul ya. Saya mau liat mana yang di disiplin dan mana yang tidak disiplin."

"Baik bu."

✧ ALPHA VS LUNA ✧

Aluna menghela nafasnya berkali-kali guna meredam emosinya yang sudah berada di ujung tanduk.

Karena bu Sarah selaku wali kelas mereka memutuskan untuk cuti, kondisi kelas benar-benar tidak terkontrol.

Banyak yang membolos pada saat jam pelajaran, seperti saat ini.

"Lo jangan diem aja dong! Kita tuh di amanahin untuk jaga kelas berdua! Bukan cuma gue doang."

Aluna menatap Alfa yang memejamkan mata serta melipat kedua tangannya di depan dada.

Seperti tidak punya beban hidup!

Karena tidak mendapat respon sama sekali Aluna pun berjalan mendekat dan mengguncangkan tubuh Alfa.

"Lo denger ga sih?!"

"Denger."

"Ya terus?"

"Ya terus? Lo mau apa kalo mereka bolos? Ngadu ke bokap nyokapnya?"

"Ya lo bantuin gue cari mereka lah."

"Cari? Emang lo tau mereka dimana?"

"Ya gatau. Tapi gue yakin mereka masih di sekitar sekolah ini."

"Yaudah cari aja sendiri, ntar kalo ketemu baru kabarin ke gue."

"Kalo cuma gue yang di amanahin juga gue bakal cari sendiri ga perlu repot-repot minta bantuan lo. Tapi ini amanahnya untuk berdua, keenakan di lo kalo cuma gue sendiri yang nyari."