transmigrasi four world novel

dunia 4✓|| chap 8

Aduh bestie lemes belum dapet vote dari kalian , anjay Alok mbakahahaha.

Mari reading let's go

______________________________________
Terlihat seorang gadis menghampiri Oliv dan lelaki tersebut.

" Kak El" teriak seorang gadis cantik sebari berlari diikuti dua orang paruh baya berbeda jenis.

Tiba tiba tidak ada hujan tak ada petir ia terjatuh, dan menangis dengan wajah di imut imutkan.

"Sayang kamu ngga papa, mana yang sakit kita ke rumah sakit " kata paruh baya tersebut .

Sedangkan wanita yang disamping nya hanya mendelik tak suka dan menatap tajam wanita yang terjatuh tersebut.

"El, kamu nih bagaimana cepat bantu, dia itu tunangan mu" kata paruh baya tersebut.

" Terpaksa " ralat pemuda tersebut dengan datar dan masih dimotornya.

Wanita tersebut semakin nangis mendengar perkataan lelaki tersebut.

" Hiks, hiks, ka-kamu masih ngga suka sama Linda hiks, hiks, hiks" kata wanita yang bernama Linda tersebut.

"Ya ampun om ya ganteng, semoga dapet anak nya, hehe" kata Oliv .

Semua mata pun tertuju kepada Oliv, suasana yang awalnya hening, canggung sekarang tidak canggung lagi.

" Siapa kamu nak" kata paruh baya tersebut melihat tubuh Oliv dari bawah sampai atas dengan tatapan lapar, btw kalo laper makan nya pak.

"Ka-kamu si-si-siapa, hiks, hiks, hiks" kata Linda .

"Ouh kenalin aku Oliv calon pacar sekaligus masa depan  cowo ganteng ini" kata Oliv menunjuk lelaki yang masih duduk dimotornya tersebut.

"OMG, kamu pacarnya si el sini, sini kenalin nama saya tante Maria kalo mau kamu bisa panggil aja bunda biar sama kaya el, iiiii gemes banget ngg kaya yang itu" melirik sinis kearah Linda.

Kalo kalian tebak Linda itu protagonis cewek nya, Yap kalian benar🎉.

Back to Tamer(Tante mertua) dan calon mantu.

" Tante, hiks, hiks, kok tante sebut dia calon mantu kan aku tunangan nya kak el, hiks, hiks" kata nya sebari dibantu berdiri oleh kakak ipar Tante maria

" Dih, kamu jadi tunangan ponakan saya yang ganteng juga karna terpaksa, tadi dengar ngga ponakan saya bilang kalo dia terpaksa tunangan sama kamu, dasar benalu" kata bunda Maria.

"Pedas kali mulut Tante ini" batin Oliv .

"Maria tidak baik kamu bicara seperti itu kepada Linda"ucap pria paruh baya yang merupakan lelaki calon haremnnya Oliv.

"Hiks, hiks Tante seharusnya dia yang yang pantes disebut benalu, hiks karna dia udah ngerebut kak El dari aku" kata wanita tersebut yang bernama Linda menunjuk kearah Oliv.

"Eh, mba mohon maap nih yah, itu tangan jangan nunjuk nunjuk dikira bagus kali, kalo kalah saing bilang" kata Oliv diangguki oleh wanita yang tadi menyebutnya mantu .

"Jaga bicara mu kepada menantu saya"kaya pria paruh baya tersebut yang bernama Bram.

"Ih, bela aja terus si benalu, ya udah mending kita pergi tinggalin aja si lebay sama si goblok ini"kata Tante Maria menggandeng tangan Oliv.

Mereka pun pergi diikuti lelaki yang disebut El tersebut.

••••••
Sesampainya di sebuah mansion .

"Eh, ayo sini sini duduk, Tante ambil minum dulu ya" kata Tante Maria.

"Yah, Harem gue udah punya tunangan " batin Oliv lesu.