dunia 3✓||chap 6

7.3K 761 11
                                    

Malam telah berlalu ,diganti pagi dengan matahari yang sangat cerah .

"Emm ,anjir gue ketiduran disini "kata Shepora terbangun dari tidurnya.

Suara Shepora pun membuat Fergus terbangun.

"Selamat pagi my girl"kata Fergus dengan suara khas bangun tidur

"Morning Fergus "kata Shepora bangun dari kasur.

"Kou mau kemana ,"kata Fergus mencekal tangan Shepora.

"Ya ampun kenapa gemesin banget sih,masih pagi loh ini udah dapet ujian aje "batin Shepora melihat Fergus dengan muka polosnya dan menahan tangannya untuk tidak mencubit pipinya fergus .

"Aku hanya ingin mandi baby Fergus "kata Shepora mengelus rambut milik Fergus.

"Jangan tinggalkan aku ,"kata Fergus memeluk pinggang Shepora .

Dengan posisi Shepora berdiri ,sedangkan Fergus duduk dipinggir kasur.
Taulah gimana ......

"Iya aku janji kalo ngga khilaf ,soalnya kan gue mau nyari calon Harem yang lain"lanjut shepora dalam batin .

Fergus pun melepaskan pelukannya dan segera Shepora pun menuju kamar mandi

Setelah beberapa menit mandi ,Shepora pun selesai mandinya
Namun tak melihat Fergus dikamar tersebut ,Shepora pun hanya mengangkat bahu acuh.

Mungkin mandi di kamar lain ,pikir Shepora sebari memakai baju yang mungkin sudah disiapkan oleh pelayan

"Wih cantik bet dah "puji Shepora ketika liat dirinya dicermin.

Shepora pun keluar kamar dan menuju meja makan .
Mata Shepora menatap takjub makanan didepannya yang sangat lezat dan banyak .

"Ouh ya kemana ya Fergus "kata Shepora setelah selesai makan.

"Pangeran Fergus sedang melukis di taman nona "kata salah satu pelayan.

"Terima kasih "kata Shepora lalu pergi ketaman yang dikatakan pelayan tadi.

✓~~~~~~~~~~~~~

Ditaman

Terlihat fergus yang sedang yang melukis objek yang didepannya.
Disertai angin kecil yang berhembus ,membuat rambut Fergus sedikit bergerak .

"Gila ganteng banget cogan gue yang ini kyaaaa"batin Shepora memandangi Fergus .

Shepora pun menghampiri Fergus ..

"Hai kau sedang apa "kata Shepora.

Apa kah tuan tak lihat Fergus sedang melukis .

"Ya elah gue cuma basa basi doang ,"

"Aku sedang melukis, apa kau sudah sarapan ?"kata Fergus menghentikan acara melukis nya.

"Sudah makanan nya sangat enak terima kasih baby Fergus "kata Shepora mengacung kan kedua jempolnya.

"Hei aku sudah besar "kata Fergus dengan bibir yang dimajukan ,menambah kesan keimutan .

"Gak jangan tunjukkin keimutan Lo bahaya buat jantung gue "batin Shepora memegang dada kiri nya.

Sistem cukup menyimak saja
(ノಠ益ಠ)ノ

"Ouh ya karna aku sedang dikerajaan mu bagaimana jika kita berkeliling melihat kerajaan mu ini"kata Shepora

Fergus pun mengangguk,mereka pun berjalan mengelilingi kerajaan Fergus .

Sedangkan disisi lain.

Seorang pria dengan wajah yang menyeramkan plus datar,bahkan setiap orang yang bertemu dengannya takut ,

"Apa kau sudah menemukannya "tanya nya pada asistennya.

"Sudah tuan sekarang nona ada di kerajaan domnhall"jawab asisten itu.

"Shit ,dasar gadis nakal siap kan kereta kita akan ke kerajaan domnhall sekarang juga!"kata pria tersebut keluar dari ruangan tersebut.

Asisten nya yang ingin menjawab namun tak jadi karna tuannya sudah keluar dan meninggalkan nya hanya mengelus dada sabar.

Ia segera menyusul tuannya ,takut jika tuannya marah

✓~~~~~~~~~~~~~~

Sedangkan disisi Shepora ,ia sedang menatap kagum kerajaan kerajaan Yang ada di dalam novel ini.

"OMG kerajaan remus aja bagus ditambah kerajaan domnhall ngga bisa banyangin gue fiks gue harus Harem kerajaan nya bagus banget woyyyy, jadi yang paling kaya gue disini!"batin Shepora

Tuan ,anda seperti nya akan terkena masalah .

"Ha masalah apaan dah orang gue adem mayem gini dikerajaan calon suami "

Tuan lihat saja nanti.

Tiba tiba ada prajurit menghampiri Shepora dan Fergus.

"Maaf pangeran ada menteri Morrison ingin bertemu dengan anda "kata prajurit tersebut.

"Hmm katakan pada nya aku tak bisa diganggu "kata Fergus

"Tapi tuan mereka terus memaksa untuk masuk dan bertemu dengan anda "kata prajurit tersebut.

"Sialan ,ora aku ada urusan sebentar aku akan cepat menyelesaikan nya "kata Fergus.

"Hmm, ya sudah ouh ya aku juga ada urusan "kata Shepora.

"Urusan apa ?"kata Fergus.

"Biasa ,"kata Shepora menunjukkan perutnya .

Fergus pun hanya terkekeh melihat tingkah gadisnya yang imut dan lucu.

"Baiklah jika kau membutuhkan sesuatu katakanlah padaku aku pergi dulu"kata Fergus mencium kening Shepora lalu pergi.

"Babay calon suami, mari kita makan"kata Shepora berjalan menuju dapur .

✓~~~~~~~~

Di dapur ,

Shepora sedang makan ,namun sebari mengobrol dengan sistem

"Ouh ya sis gue ada misi ngga "tanya Shepora dalam hati.

Ada tuan ,yaitu membuat rencana pendekatan eirene kepada Fergus gagal .

"Lah emang ada si eirene disini "

Ada tuan ,yang tadi memaksa ingin bertemu dengan Fergus .

"Ouh tapi gimana gue ngehancurin rencana pendekatan nya "

Tiba tiba ada sebuah nampan berisi makanan yang sangat enak menarik perhatian mata Shepora.

"Em bau nya harum banget ,bibi ini untuk siapa nya ?"kata Shepora .

"Ouh ini untuk pangeran Fergus nona soalnya tadi pangeran tidak sempat makan "kata pelayan tersebut.

"Aha gimana kalo ini jadi alesan gue masuk kedalam ruangan ya si Fergus "batin Shepora

"Em.... ini akan dihantar ke ruangan Fergus kan "tanya Shepora.

"Benar nona "jawab pelayan tersebut.

"Biar aku saja yang akan menghantarkan makanan ini kepada Fergus "kata Shepora ingin mengambil nampan tersebut Anmum terhenti akibat tangannya ditahan pelayan tersebut.

"Tidak nona lebih baik nona melanjutkan makan anda saya takut dimarahi pangeran jika nona mengantar makanan ,yang seharusnya saya yang mengantarkannya "kata pelayan tersebut.

"Sudah sini jika Fergus memarahi bibi bilang saja pada ku ,okeh "kata Shepora mengambil nampan tersebut dan pergi dari dapur menuju ruangan Fergus .

"Baiklah nona "kata pelayan tersebut.

























Gimana nich ,ada yang kangen ngga

Jangan lupa votmen vote +komen yaa .
Jika ada typo tandainnn,

See you next part.

transmigrasi four world novelWhere stories live. Discover now