Season 2 - 31

4.4K 637 117
                                    

Aku segera mengambil nomer lamaku di laci meja untuk mengaktifkan nomerku kembali lalu membereskan bajuku di lemari pakaian dan kumasukan kedalam tas ranselku 

Drrrtttt

Kuambil ponselku yang berada di atas meja, aku terdiam melihat nomer om Agus

"Hallo Nan"

"Iya om?"

"Kamu dimana?"

"Di Jakarta om, nanti saya mau pulang ke Jogja naik pesawat"

"Gini.... operasi tercepat butuh biaya Nan, om kirim biayanya lewat administrasi ya, kalau bisa di segerakan, kamu tidak usah pulang gak papa, saudara-saudara kamu disini banyak dan bisa menunggu bundamu secara bergantian, tapi tolong usahakan tranfer uangnya segera ya Nan, kalau bisa sore ini"

Klik

Aku terduduk lemas di kursi saat panggilan di matikan secara sepihak

Drrttt

Kubuka foto yang berisi biaya administrasi dan bibirku kini terbungkam rapat melihat biaya operasi sekaligus perawatan nya

60 juta? Dan diusahakan sore ini? Aku dapat uang sebanyak itu dari mana coba? Pinjam Kevin? Ya Tuhan.... baru saja aku mengembalikan hutangku padanya , masak mau minjam lagi

Ku pijat keningku yang terasa sakit

Hutang bank? Bank jelas udah tutup sore ini dan prosesnya juga lama

Masak pinjam mertuaku sih? Ahh gak mungkin banget lah, apalagi Tasya baru lahiran, tapi kalau pakai uang tabunganku untuk biaya rumah sakit Tasya lahiran jelas gak mungkin

Terus pinjam siapa?

Kupejamkan kedua mataku erat-erat "kak Atsuko"

Benar....kak Atsuko

Aku segera mengambil bbkb mobilku dan berlari keluar menuju mobilku

Kumasuki mobilku dan kulajukan mobilku dengan kecepatan sedang

Kucari nomer kak Atsuko saat mobilku berhenti di lampu merah

"Yuhuuu Nanda"

"Kak..."

"Iya Nan"

"Aku boleh minta tolong?"

"Tumben minta tolong, minta tolong apa Nan?"

"Aku butuh uang 60 juta kak, kakak ada? Kalau kakak butuh jaminan, bbkb mobilku ada kak"

"Tunggu sebentar....kamu ingin pinjam uang padaku?"

"Iya kak", sahut ku lemah

"Gini aja, aku ada di rumah, kamu dateng aja kerumah ya, biar semuanya jelas"

"Aku udah otw ke rumah kakak"

"Okey hati-hati di jalan, aku tunggu"

Klikkk

Kulajukan mobilku dengan kecepatan penuh menuju rumah kak Atsuko, aku langsung turun dari mobil saat mobilku sudah terparkir di halaman rumah kak Atsuko

Ting tong

Cklekkk

Deg

Kak Aera

Kedua mataku berkedip pelan saat melihat kak Aera sedang menatapku dengan lekat , dia tetap cantik seperti biasa walaupun dia sudah mempunyai anak, auranya semakin lama semakin memancar , apa mungkin karena pertambahan usia makanya auranya semakin terpancar?

Don't You Remember (Completed)Where stories live. Discover now