"Siapa tuh yang datang?" Tanya Jisung pada Chenle yang asik membaca buku.
Chenle berhenti menatap buku, dan beralih melirik Jisung yang sama sama menatapnya.
"Gak tau, coba Lo buka." Jisung langsung beranjak berdiri saat mendengar perintah Chenle.
"Siapa yang datang Cung?" Renjun dan Haechan datang bersamaan dari arah dapur, dan yang bertanya adalah Renjun. Karena Haechan malah asik melahap cake pemberian Winwin tadi siang.
"Jisung juga gak tau bang, ini Jisung mau buka pintunya." Jelas Jisung.
"Biar gue aja yang buka,"
"Yaudah,"Jisung kembali duduk dan bermain game, sedangkan Renjun pergi menuju kearah pintu dan Haechan duduk disebelah Chenle.
"Cake dari siapa bang?"
"Dari bang Winwin, mau?" Tanya Haechan sambil menyodorkan kue ke arah Chenle.
"Nyoba dong," Chenle meraih sendok yang tergeletak di meja.
Namun baru saja Chenle akan menyendokan kue, Haechan malah menarik kuenya lagi.
"Minta aja Sono sama bang Winwin,"
Chenle menatap Haechan kesal, sedangkan Jisung hanya tertawa.
"Gue bisa beli ya anjrit! Jangankan beli satu, gue bisa beli sama toko tokonya kalo mau juga." Sahut Chenle yang membuat Haechan meliriknya dengan julid.
"Kena mental gak tuh bang?" Jisung cekikikan.
"LOH CHAN ITU KAN CAKE GUE!!!" Teriak Jeno yang membuat Haechan memberikan kue itu pada Chenle dan kabur.
Jeno menatap Haechan dengan tatapan sebal, Chenle memberikan kue itu pada Jeno yang baru bangun dari tidurnya.
"Bukan gue yang makan sumpah, gue gak makan sedikitpun bang." Jeno merebut kue yang tinggal sisa setengahnya dari tangan Chenle.
"Sialan tu anak, bang Winwin kasih ini kan buat gue anjrit!" Jeno berlalu pergi ke kamarnya.
"loh dari tadi siang bang Mark gak ada disini,"
Jisung langsung tertuju pada Renjun yang tengah mengobrol di awang pintu.
"Samperin sana, ada apaan." Suruh Chenle pada Jisung, Jisung langsung menghampiri Renjun.
"Kenapa nih bang? Ada apa?" Tanya Jisung sambil melihat ke arah Renjun, beberapa staf dan Yuta.
"Mark dari tadi siang gak diem disini kan?" Tanya Renjun pada Jisung.
Jisung menggeleng.
"Bang Mark dari siang gak ada disini, tadi sih dia bilang dia mau pergi latihan sama kalian. Emangnya bang Mark gak ada kesana?" Tanya Jisung sambil menatap staf dan Yuta secara bergantian.
"Mark gak ada ke tempat latihan, dia hilang," sahut Yuta cemas.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
