𝗗𝗮𝗵𝘆𝘂𝗻 𝗚𝗿𝗲𝗲𝗻

S2 Elleanor 9: Monster

"Kamu gapapa kan? Astaga, momy hampir pingsan tadi ngelihat scandal murid di sekolah kamu."

Melihat dahyun yang baru pulang dari sekolah, jisoo segera menghampiri dahyun dengan wajah khawatir nya dan mengecek seluruh kondisi dahyun.

Dahyun tersenyum kecil, jadi seperti ini rasanya di khawatirkan.

"Gapapa mom."

"Serius? Kenapa anak jaman sekarang mengerikan sih, sampai berani membunuh seperti itu?" dumel jisoo tak habis pikir.

"Ah iya, momy denger perusahaan mereka salah satu yang berpengaruh kan ya? Ck... Orang kaya memang selalu rakus."

Dahyun hanya menatap jisoo tak habis pikir, jisoo lupa kalau dirinya sendiri adalah orang kaya.

Intinya, yang dahyun tau keluarga elleanor berbeda dari keluarga konglomerat lainnya.

Dan dahyun bersyukur masuk kedalam tubuh elleanor.

"Ah iya, dimana wony?" tanya dahyun mengalihkan topik pembicaraan.

"Wony lagi belajar didalam kamarnya, kenapa? Elle ada perlu sama wony?"

Dahyun menggeleng sebagai jawaban.

"Engga kok mom, kan wony adek elle ya masa kangen sama adek sendiri ga boleh."

Jisoo mengangguk, dan ga lama setelah nya guanlin datang.

Dahyun sedikit bingung dengan sikap guanlin yang cuek dan juga dingin padanya.

Setahu dahyun guanlin itu paling sayang pada elleanor tetapi kenapa sikapnya seperti ini dahyun gapaham.

"Guanlin, kamu kenapa sih? Sapa kakakmu dong." tergur jisoo yang melihat guanlin mengacuhkan dahyun.

"Kakak? Dia bukan kakak gua." ucapan guanlin yang kasar sedikit menusuk hati dahyun.

"GUANLIN!!" pekik jisoo marah.

"Anak itu kenapa sih? Pas kamu bangun dari koma dia padahal yang paling seneng, tapi lihat sikap kurang ajar nya!" omel jisoo.

Dahyun tersenyum kecil.

"Paling guanlin capek, yaudah aku ke kamar ya."

Dahyun sendiri tidak tau apa yang sebenarnya sedang dipikirkan guanlin.