S2 Elleanor 7: I is you

131 44 6
                                    


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





"Jadi, selama ini lo nguntit gue?"

Cewek di depannya ini menatap dahyun sejenak dan tersenyum remeh.

"Ya bisa dibilang."

Kalau boleh jujur detik ini juga emosi dahyun sudah meluap-luap apalagi ketika cewek di depannya ini sengaja memberinya asap rokok.

"Uhuk...uhuk..." dahyun terbatuk karna asap rokok itu.

Dengan santai nya cewek tersebut membuang rokok itu sembarang dan menginjaknya.

Dahyun menatap geram cewek di depannya ini, cukup sudah emosinya dibolak-balik.

Dahyun memutuskan untuk segera pergi dari situ.

Tapi langkahnya tertahan oleh ucapan cewek tersebut.

"Gue yein garcia. Cukup panggil gue yein, dan lo sendiri? Gue harus panggil elleanor atau dahyun?"

 Cukup panggil gue yein, dan lo sendiri? Gue harus panggil elleanor atau dahyun?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dahyun menghela nafas sebentar untuk mengatur emosinya.

"Terserah lo, senyaman lo aja. Lagipula lo udah tau semua tentang gue." balas dahyun.

Yein masih dengan senyuman menyebalkannya menatap dahyun remeh.

"Untung gue orangnya percaya sama hal yang ga mungkin." celetuk yein.

Dahyun mengernyitkan dahinya bingung.

"Maksud lo?"

"Dahyun green, tewas karna kebakaran dan sering mendapat kekerasan dari orang tua nya sendiri." ucap yein.

Tubuh dahyun lemas seketika ketika yein mengungkit kembali masa lalunya.

"Entah gimana bisa atau mungkin keajaiban rohnya masuk ke dalam tubuh elleanor yang koma" yein mengitari dahyun yang mulai merasa gelisah.

Yein suka melihat itu.

"Dan akhirnya hidup sebagai elleanor"

"Cukup!" teriak dahyun kesal.

𝗗𝗮𝗵𝘆𝘂𝗻 𝗚𝗿𝗲𝗲𝗻Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang