Part 14

68 78 23
                                    

Setelah makan malam, mereka semua pun ngumpul di sofa ruang tamu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah makan malam, mereka semua pun ngumpul di sofa ruang tamu. Owen memandang wajah adik-adiknya dengan seukir senyuman diwajahnya.

"Gimana ujiannya?" tanya Owen.

"Lancar bang," jawab Ara yang kini tengah membaca buku pelajaran.

"Bagus deh."

Owen pun menoleh ke arah Davina yang tengah memainkan ponselnya. "Ikut aku yuk," ajak Owen.

"Kemana?" tanya Davina sambil menatap Owen.

Owen meraih tangan Davina dan membawanya menuju kamar Owen. Davina hanya mengikutinya saja tanpa banyak bertanya.

Sesampai dikamar Owen, Davina menatap Owen kebingungan. "Kenapa kekamar kamu?" tanyanya.

"Tutup mata kamu," gumam Owen.

"Jangan berbuat aneh-aneh Owenn," ucap Davina.

Owen terkekeh. "Enggak, meremin saja matamu."

Davina pun menurut, dia memejamkan mata sesuai perintah sayng kekasihnya. Owen berjalan menuju lemari, dan menagambil sesuatu yang akan dia berikan ke Davina.

Owen mengarahkan buket bunga ke arah Davina yang masih memejamkan matanya, "Buka matanya."

Davina membuka matanya lalu menatap nanar ke arah buket tersebut sambil tersenyum.

"Apa kamu suka?" tanya Owen.

"Sangat suka, makasihh." bales Davina sambil meraih buket bunganya.

Owen pun memeluk tubuh Davina, mencium keningnya. Entah kenapa semenjak kenal Davina, Owen seperti bertemu bundanya kembali.

Tak lama, terdengar suara dari ponsel Owen. Dia pun melepaskan pelukannya dan mengangkat telpon tersebut.

Tlpn

"Cepet kebawah."

"Oke."

Telpon pun dimatikan oleh Owen.

"Siapa yang nelpon?" tanya Davina.

"Ada," bales Owen.

"Yang foto yuk," ajak Davina.

"Ayo," saut Owen sambil mencium pipi Davina.

Mereka pun mulai berpose. Setelah selesai, Owen pun menggandeng tangan Davina keluar kamar menuju ruang tamu. Owen tersenyum ke arah Davina.

Sesampai di ruang tamu, ternyata suasana cukup sepi dan gelap. Davina pun menatap Owen yang berdiru disampingnya.

"Yang ngapain kesini?" tanya Davina.

Owen pun mengatur posisinya jadi saling berhadapan dengan Davina.  "Menurut kamu kita mau ngapain?"

Davina menggelengkan kepalanya.

Life Of Seven Men || BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang