12

650 56 8
                                    

Beomgyu sedang berjalan diarea kantor Jaffin dengan merengut kesal. Bukan karena kesal disuruh datang ke kantor daddynya, karena bahkan Jaffin sendiri tidak tau kalau anak manisnya sedang berada dikantornya sendiri. Tapi Bhanu kesal karena dia habis bertemu dengan pacarnya yang tak lain adalah Yasa.

Bhanu bete karena jawaban Yasa yang seolah olah enteng ketika Bhanu protes kanapa ia tidak diberi tahu terlebih dahulu tentang keluarga Yasa terutama mama Yasa yang notabenya adalah boss Bhanu sendiri di agensi.

Tapi jawaban yang Yasa berikan hanyalah "lagian lu gak nanya si, jadi gue kira lu udah tau." Karena itulah Bhanu jadi naik pitam dan sempat memberikan pukulan pukulan maut ke Yasa sampai harus dipisahkan oleh Raya. Bhanu kesal karena Yasa menganggapnya enteng, padahal Yasa sendiri sudah tau tentang seluruh keluarganya dan bahkan sudah dekat dengan mereka. Tentu dengan meyampingkan fakta Yasa adalah sahabat Reno, karena dengan itu otomatis Yasa memang sudah terlebih dahulu dekat dengan keluarga Bhanu sebelum berpacaran dengannya.

Tapi tetap saja Bhanu kesal.

Dan disaat saat seperti ini, yang Bhanu butuhkan adalah salah satu dari anggota keluarganya untuk menghiburnya. Karena tidak mungkin jika Bhanu mengajak kakak kakaknya untuk bermain karena mereka masih sibuk dengan aktifitas sekolahnya. Jadi pilihan Bhanu hanya dua yaitu mommynya atau daddynya.

Awalnya si Bhanu mau berkunjung ka batik sang mommy, tapi Bhanu baru ingat kalau hari ini Tyan sedang mengadakan fasion show untuk menunjukan produk produk terbarunya. Akan sangat tidak mungkin jika Bhanu datang untuk menganggunya. Karena acara seperti ini akan sangat penting untuk brandnya Tyan. Dan tidak mungkin juga kalau pekerjaan Tyan harus ditunda atau bahkan digantikan oleh orang lain hanya karena masalah yang sepele.

Jadi kerena itu mau tidak mau disinilah Bhanu. Di salah satu gendung termegah yang tentu dimiliki oleh daddynya. Bhanu tau kalau Jaffin juga sama sibuknya seperti Tyan tapi lihatlah ini. Setelah Bhanu diantar ke ruang rapat Jaffin dan disuru menunggu beberapa saat diruang tunggu disana, tidak sampai lima menit Jaffin sudah keluar dari ruangan tersebut dengan jasnya sudah mengantung rapi dilengannya.

"Ada apa anak daddy yang paling manis? Kangen ya sama daddy?" Tanya Jaffin sambil menggandeng Beomgyu dan menuntunya ke ruangan pribadi Jaffin yang berada dilantai paling atas.

"Bete." Ucap Bhanu singkat kita mereka sudah sampai diruangan Jafiin.

Jaffin tersenyum melihat anak bontotnya yang sedang merengut. Menepuk pahanya beberapa kali tanda memberi perintah untuk duduk dipangkuannya. Tanpa menunggu lebih lama lagi Bhanu segera mendudukan dirinya ke pangkuan daddynya sambil melingkari tangannya di leher Jaffin. Bersender nyaman disalah satu pundak sang daddy.

Melihat putra manisnya yang sudah tenang dalam pelukannya, Jaffin kembali membuka lagi laptopnya dan mengambil beberapa berkas yang harus ia periksa. Walaupun rapatnya tadi sudah ia serahkan sepenuhnya ke sang sekretarisnya tapi Jaffin juga tidak bisa tinggal diam. Karena masih banyak pekerjaan yang harus ia kerjakan. Namun walaupun bergitu, Jaffin masi meyempatkan untuk mengelus sayang punggung anaknya menggunakan salah satu tangannya.

"Bete kenapa? Pacar lagi? Kan daddy udah bilang, mending gak usah pacaran. Udah berdua aja sama daddy. Adek itu gak cocok pacaran, itu tu urusan orang gede jadi-"

"Daddy berisik ih." Gerutu Bhanu yang membuat Jaffin terkekeh.

Karena sejujurnya, hingga detik ini Jaffin kadang suka gak rela buat mengelepas Bhanu. Karena menurut Jaffin, Bhanu itu hanya miliknya. Apa lagi sekarang Jaffin lihat lihat kalau si Yasa ini sering sekali membuat anak manisnya jadi bete. Kayaknya kapan kapan Jaffin akan memberi sedikit pelajaran untuk Yasa.

Mari kita balik lagi ke Bhanu yang sekarang bahkan hampir menutup matanya karena mengatuk. Bhanu malah jadi kepikiran tentang keluarga Yasa. Karena Bhanu tau kalau hubungan pernikahan bossnya itu sedang dalam fase tidak baik baik saja. Mereka bahkan sudah berpisah sejak lama, yang menyebabkan Yasa dan adiknya Jeya harus tinggal terpisah. Karena Yasa ikut Egi dan Jeya ikut papanya.

Lost SoulsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang