Hell Gate

1K 171 14
                                        

Soobin terperangah saat melihat sosok di hadapannya berubah menjadi monster mengerikan. Seakan ia tengah menghadapi predator extra-terrestrial. Kedua taringnya sangat besar dan tajam. Keempat salurnya seperti ekor kalajengking. Jika kalian mengenal tokoh Green Goblin pada film Spiderman yang diperankan oleh Willem Dafoe, kurang lebih seperti itulah penampakannya.

Lendir berwarna hijau jatuh dari lidahnya yang menjulur keluar. Ia tertawa seraya menatap Soobin remeh. Pemuda itu merasa jika lawannya kini jauh lebih kuat dari sebelumnya. Indranya menyapu segala penjuru, pasukannya masih sibuk menghadapi para hybrid dan juga slave.

"Kau takut?" Ejek Shin Hyuk menampilkan rentetan giginya.

Soobin tak bergeming, tapi, tak lama kemudian ia merasa agak lega. Maniknya mendapati Kai yang datang mendekat dalam wujud beastnya. Tanpa banyak basa-basi, ia pun segera berubah dan mulai melancarkan serangannya. Kedua makhluk berbulu itu bergantian menyerang Shin Hyuk tanpa henti.

Kibum meminta para kepala pemimpin dari klan vampir lainnya untuk ikut turun tangan. Ia merasa, jika alpha Soobin memiliki sistem defensif yang luar biasa. Terlihat dari ragam serangan yang monster itu kerahkan, dengan begitu mudah ia hindari. Di tambah, manusia serigala satunya juga tak mempan akan racun. Pertempuran sengit pun kembali terjadi.

Baik Soobin dan Kai, keduanya tak ingin memberi jeda. Mereka membantai mudah para vampir-vampir itu. Atensi mereka kembali kepada si monster. Saat Shin Hyuk agak lengah, Soobin mencabik lehernya hingga terluka parah. Dan sebagai tambahan, Kai melayangkan tendangan yang sangat kuat hingga ia terpental jauh.

Shin Hyuk menahan tubuhnya dengan salurnya yang menyeret tanah.
Harga dirinya seperti terinjak. Tak terima, ia menggunakan salah satu salurnya itu melilit Kai. Itu berhasil. CTRL+C + V, Shin Hyuk meniru Kibum saat ia membanting Donghyuk.

Kai meringis sakit. Tubuhnya seakan remuk. Soobin tak tinggal diam, mengambil sebilah pedang miliknya kemudian berlari kencang dan dengan gerakan cepat layaknya angin ia menebaskannya ke tubuh monster itu. Darah berwarna hitam mengucur deras di susul suara erangan melengking.

Kibum menggeram murka, ia menggunakan kekuatan pikirannya sehingga membuat Soobin jatuh meringkuk. Melihat adanya kesempatan, Shin Hyuk menyerang Soobin dengan menusukkan tiga salurnya hingga menembus tubuh manusia serigala itu. Sedang satu salur lagi, meremat Kai yang hendak mendekat.

"HAHAHA!"

Soobin merintih saat dirasa salur-salur itu mengoyak isi perutnya. Dan Kai, tubuhnya seperti akan hancur terlilit.

SWUSH!

Shin Hyuk membelalakkan kedua matanya. Mulutnya agak terbuka karena terkejut.
Keempat salurnya terputus.

SWUSH!

SWUSH!

Kedua tangannya ikut terputus dan bagian perutnya menganga hingga isinya berserakan. Ia jatuh berlutut, wujud seramnya mulai berubah normal.

Maniknya menatap sosok yang begitu ia benci tengah berjalan perlahan mendekati. Salurnya mengayun di udara seperti ekor rubah. Ia membuang bungkusan terakhir itu ke tanah. Lalu mengusap bibirnya hingga bersih.

"P-pengkhianat! Dasar peng-"

Belum selesai pria bergingsul itu berbicara, tubuhnya sudah terbelah oleh serangan salur trisula itu. Dan sedetik kemudian, remahan tubuhnya mulai terbakar dan berubah menjadi debu.

"CHOI YEONJUN!" Teriak Kibum murka.

Pemuda itu mendongak, raut wajahnya tanpa ekspresi.

"Seperti De Javu, Choi Kibum?" Vampir itu terdiam mematung.

You Are The Only Exception (SooJun/END)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora