15

876 60 2
                                    

Mansion SUPPASIT

Bi Jen...
Panggil Nyonya Jong menuruni anak tangga..

Tampak seseorang sedang menghampiri Nyonya Jong.

Ada yang bisa saya bantu Nyonya? ucap Seulgie.

Tidak ada,
Oya, bukankah kau seharusnya menjemput Alex saat ini? Tanya Nyonya Jong pada Seulgie

Anu Nyonya saat ini tuan Gulf lah yang menjemput Alex disekolahnya.

Ooo.

Lalu dimana bibi Jenie, tanya Nyonya Jong

Bi Jenie sedang pergi ke mininarket dekat sini Nyonya. Jawab seulgie

Ya sudah kembali lah bekerja, ucap Nyonya Jong

Baik Nyonya.
Seulgie pergi meninggalkan Nyonya Jong.

Nyonya Jong berjalan menuju meja makan dan menaruh sebuah kursi untuk dia duduk.
Ia mengisi gelasnya dengan air putih dan meminumnya.

Kini dia sedang memikirkan sesuatu sampai tidak menyadari Tuan Suppasit duduk disebelahnya.

Apakah gelas itu lebih menarik daripada aku sayang, ucap Jong.

Au,, aku tidak melihat kau datang.

Bagaimana kau bisa melihatmu, sedang dari tadi kau hanya menatap gelas kosong itu.

Ada apa hem,,,

Tidak ada.. Hanya saja...
Belakangan ini aku sangat mengkhawatirkan anak anak..
Aku takut akan terjadi sesuatu dengan mereka. Ucap Nyonya Jong

Jangan terlalu dipikirkan.. Tidak akan terjadi apa apa pada anak anak kita. Semoga saja anak anak kita baik-baik saja. Kata Tuan Suppasit sambil mengelus punggung sang istri.

Ya,, kau benar, mungkin hanya perasaan ku saja yang tidak menentu akhir akhir ini. 

Kalau begitu mari kita makan aku sudah lapar. ujar Tuan Jong

Iss,
siapa tadi yang menolak untuk makan... Karena sibuk bekerja?
Hah.. Ucap Nyonya Jong

Yang di balas dengan kekehan Tuan Suppasit.

Nyonya Jong mengambil nasi dan lauk nya untuk diletakkan diatas piring suaminya itu.

Dan Tuan Suppasit pun fokus memakan makanan nya. Dengan ditemani sang istri.

Perusahaan S. Corp

Tampak seorang dengan wajah tampan bak seorang dewa Yunani sedang berjalan memasuki ruangan miting yang diikuti seorang sekretaris cantik.

Ketika sampai di depan pintu ruangan sang sekretaris membukakan pintu untuk atasannya tersebut.

Silakan Tuan Mew, didalam sudah ada CEO dari perusahaan J Company ucap namtam sang sekretaris.

Yang hanya dibalas gumaman oleh Mew.

Ya dia adalah Mew yang akan bertemu dengan rekan bisnisnya yang ia tunda pertemuannya karena sesuatu.

Mew masuk langsung disambut oleh pimpinan dari J. Company.

Hai Mew apa kabar? Tanya joss sambil memeluk sahabatnya itu.
Yang dibalas oleh Mew.

Seperti yang kau lihat Joss. Jawab Mew.

Joss Wayar adalah salah satu rekan bisnis Mew sekaligus sahabat dari Mew ketika di Sekolah menengah atas. Mereka dipertemukan kembali ketika Joss ingin melakukan kerja sama dengan perusahaan S. Corp.

Joss memiliki sebuah bar yang cukup terkenal dikalangan atas. Bar Joss juga termasuk salah satu bar terbesar yang ada dikota itu.

Joss juga memiliki cabang bar hampir diseluruh kota.

Joss juga memasok barang barang yang berkualitas tinggi dan tentunya juga sangat mahal. Itulah sebabnya banyak kalangan atas yang berada ditempat itu.

Mew dan Joss melakukan kerja sama dibidang produksi minuman.

Ya salah satu perusahaan S. Corp memproduksi minuman beralkohol yang berkelas.
Dan perusahaan Joss salah satu dari para kliennya yang bekerja sama.

Selain Mew memberikan pasukan minuman kedalam bar nya, ketua Mafia itu juga memberikan pasukan Jalang yang dia dapat dari para penghianat dan orang orang yang mengganggunya.

Mew akan memberikan anak istri dari orang orang itu. Ia tidak peduli meskipun para wanita itu menangis minta dibebaskan. Berani bermain dengannya maka terima akibatnya.

Mereka pun melanjutkan miting. Selama miting Namtan memandang Mew penuh minat,.
Ia berkhayal bagaimana jika dia menjadi seorang Nyonya dari Mew Suppasit.

Selama  Mew dan Joss membahas tentang kerja sama Namtan mencuri curi pandang sambil senyum senyum sendiri membayangkan bersanding dengan Mew.

Sebenarnya Mew menyadari itu, dia hanya mengabaikannya saja dan fokus membahas pekerjaan dengan Joss.

Sementara Joss...
Dia hanya melihat jijik pada Namtan.
Dasar jalang. Batinnya.

1 jam sudah mereka membahas kerjasama itu, dan akhirnya selesai.

Joss menjabat tangan Mew. Senang bekerja sama denganmu sobat. Ucapnya tersenyum

Ya aku juga, senang bekerja sama denganmu Joss.

Mereka pun keluar dari ruangan itu yang diikuti oleh sekretaris Mew. Hari ini kebetulan sekretaris Joss tidak bisa ikut dikarenakan sakit.

Mereka berjalan santai, sampai Mew mengeluarkan suaranya....

Mau ikut bermain Joss, tanya Mew
Sambil tersenyum.

Tentu!!
Joss menjawab dengan semangat.
Joss tahu betul apa yang disebut dengan bermain itu.

Yang dijawab kekehan oleh Mew.
Baiklah kalau begitu tunggu aku di mobil ucap Mew.

Hem. Joss pun berlalu meninggalkan Mew yang menuju ruangan CEO.

Perlu diketahui Joss itu sama gila nya dengan Mew sama sama psycopat.

Setelah Mew beres dengan urusannya ia pun segera menyusul Joss di bawah.

Mew kini telah sampai dimobilnya. Ia masuk kedalam ketika George membukakan pintu untuknya.

Silakan Boss ucap George.

Mew masuk, didalam sudah ada Joss yang menunggu dengan kesal. Karna Mew membuat ia menunggu selama hampir 1 jam.

Hei ada apa dengan wajahmu itu kau seperti uke yang minta digagahi.

Joss mendengar itu langsung begidik ngeri.

Enak saja aku ini seorang dominan kalau kau lupa Tuan Mew yang terhormat. Ucap Joss.
Apa yang kau lakukan hah?
Kau membuatku menunggu disini selama hampir 1 jam.

Ooo biar ku tebak, kau bermain dengan jalang itu kan,. Kata Joss

Hem.. Gumam Mew,

Astaga Mew.. Apa diotakmu itu hanya selangkangan hah!!!!
Dan apa apaan itu kau cepat sekali seperti bukan kau saja...
Apa kejantanan mu berkurang Mew.. Ejek Joss

Plak!!!
Ais sialan kau Joss. Ucap Mew memukul kepala sahabat nya itu.

Auw... Mew kenapa kau memukul kepalaku, nanti aku geger otak gimana, ucap Joss mendramatis

Biarkan saja!
Lagi pula apa apaan kau mengejekku lelaki Lemah Hah?
Asal kau tahu aku sanggup membuat para wanita juga uke mendesah sepanjang malam dengan ini. Ucap Mew menunjuk selangkangannya.

Lalu apa yang kau lakukan tadi,, tanya Joss memicingkan matanya.

Karna aku tahu kau sudah menunggu ku di bawah. Jadi aku bermain langsung  pada intinya. Ucap Mew.

Joss hanya mendengus kesal dengan Mew.

Terserah apa kata mu, ayo sekarang bawa aku ketempat bermain. Tanganku sudah gatal. Kata Joss
 
Jalan George.
Perintah Mew

Baik Tuan. Jawab George

George menyalakan mesin mobil dan pergi meninggalkan perusahaan menuju tempat bermain mereka yaitu markas.


See you

BERSAMBUNG

Mafia Love Story (MewGulf) Where stories live. Discover now