The Order Of The Pheonix

1.3K 164 2
                                    

School.

aku memasuk ajaran baru, aku menyamperi luna dan menariknya

"thoraa, how are you?" tanyanya sambil tersenyum, "fine" balasku dengan singkat lalu mengambil pepper spray dari kantongku

"ambil" ucapku

dia memegangnya lalu mengamatinya, "what is this?" tanyanya dengan bingung, "gunakanlah jika kau menemui lelaki brengsek, death eater atau apapun itu" balasku

"maksudmu?" tanyanya, "ck" ucapku menarik satu lelaki yang melintasi kita dan menyemprot pepper spray itu ke arah matanya

"AARGH!!" teriak laki itu

luna mengkedip kedipkan matanya melihatku menyakiti cowo random di dalam hogwarts

"gak usah lebay, gunakan air bilas mukamu" ucapku melepaskan dia, aku memberinya lagi kepada luna

"aku paham, makasih thora" ucapnya sambil tersenyum

aku hanya membalasnya dengan mengangguk

###
dumbledore's army.

semua orang berkumpul, dan harry, hermione sedang mengajak mereka untuk masuk lalu menanda tanganinya

~

"you joking" ucapku membalas tawaran harry untuk bergabung ke dalam dumbledore's army

"thora, kita perlu ajaran bela dirimu. kau tahu kau ahli dalamnya, lets work together" balas harry

"no" balasku dengan dingin, saat aku ingin meninggalkan mereka, luna memberhentikanku

"thora, i'll join them, you should too" ucapnya

aku terdiam karena tahu luna tidak bodoh, jadi aku memikirkan kenapa dia mau memasuki kelompok harry

"luna, kau tahu aku tidak menyukai harry, dan aku juga lebih suka melakukannya sendiri" bisikku

"i know, but you-know-who is coming, and you can't work alone" balasnya

"i'll teach some spells" ucap harry, aku melihat ke arahnya dan memikirkan aku memang membutuhkannya, should i join him? no?

"fine" ucapku, harry tersenyum, "thankyou" ucap harry, "i only join for the spell leasons" lanjutku

###
Room of Requiment.

"fred, she's hot wearing that sport shirt" ucap george, "im thinking exactly the same thing as you are" jawab fred

"fred, she's hot wearing that sport shirt" ucap george, "im thinking exactly the same thing as you are" jawab fred

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


aku memajukan diriku dan menaruh tangan kirimu di depan, semua menurutiku, aku mulai mencontohkan kepada mereka

"gunakan bahu dan pinggangmu untuk menojok orang, semakin rilex semakin baik" ucapku mempraktekkannya depan mereka.

"sebelum kalian berkelahi, kalian perlu tahu titik lemahnya" ucapku menarik harry, menunjuk rahangnya, "rahang" ucapku, aku menurunkan tanganku, "leher" ucapku yang menyadari bahwa harry menelan ludahnya, "hidung" lanjutku lalu melepas tanganku darinya

BLACK'S DAUGHTERWhere stories live. Discover now