Part 1

32.1K 2.2K 27
                                    

Di tengah malam yang sangat dingin seorang gadis sedang berjalan sambil mengusap telapak tangan, ia baru pulang bekerja.

Zoya Ayudia gadis SMA yang harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Gadis malang yang sudah di tinggal oleh sang bunda karena melahirkannya.

"Duh kok tumben nggak ada kendaraan yang lewat mana dingin banget." Keluh zoya.

Zoya terus berjalan sesekali ia menengok untuk mencari kendaraan umum.

Namun di pertengahan jalan zoya di kagetkan dengan seorang laki-laki berjalan dengan sempoyongan ke arahnya, belum sempat zoya menghindar lelaki itu sudah Mengedong zoya seperti karung beras.

"HEH TURUNIN GUE." teriak zoya sambil terus memukul punggung tegap itu. Tetapi hasilnya nihil lelaki itu tak peduli dengan teriakan zoya ia terus Mengedong zoya.

Sesampainya di sebuah apartemen tanpa basa-basi lelaki itu membuka salah satu kamar, dan langsung membanting tubuh zoya ke kasur. Zoya terus memberontak berusaha untuk melepaskan diri dari pria itu tetapi tenaga pria itu lebih kuat.

Pria itu mulai mendekati zoya dan melakukan hal yang zoya benci, mahkota yang ia jaga selama 17tahun di renggut paksa oleh lelaki itu.


•••

Sinar matahari muncul dari balik gorden yang sedikit terbuka. Mata biru seorang pria mengerjap dia mendengar suara tangisan yang begitu menyakitkan, Dia bangkit dan melihat ada bercak darah di seprai berwarna putih.

Dia membulatkan mata, "apa yang terjadi?" Katanya. Laki-laki yang bernama Regan aditama

Regan mulai berjalan menuju pintu kamar mandi, Regan berusaha untuk Mengetok-ngetok pintu. zoya keluar dengan keadaan yang kacau.

"Lo?" Bingung regan.

"APA? UDAH PUAS LO BIKIN MASA DEPAN GUA HANCUR." Jawab zoya di akhiri dengan teriakan.

Regan terdiam, dia masih mencerna apa yang wanita itu ucapkan. Lalu dia menggeleng "Nggak,Nggak mungkin gue perkosa lo?"

"Apa? Lo masih mau ngelak lagi setelah apa yang lo lakuin tadi malam, IYA?" Ucap zoya sambil terus menitikkan air mata.

Regan Terkekeh dengan nada meremehkan "Lo jalang kan, yang cuma butuh uang gue? Mau di bayar berapa lo, berapapun gue bayar asal lo nggak akan datang lagi di hidup gue" Ucap regan dengan nada meremehkan.

PLAK!!!

"GUA BUKAN JALANG!! ASAL LO TAU GUE KORBAN, GUE KORBAN DISINII!!"

Zoyaa pergi begitu saja tanpa memikirkan keadaan yang begitu kacau dengan rambut yang terurai berantakan, baju dan celana yang kusut dan wajah yang masih di sisakan dengan air mata.

••••

Sebulan berlalu setelah kejadian itu. Zoya yang biasanya selalu ceria tapi sekarang semuanya hilang begitu saja, Dia selalu memikirkan bagaimana kehidupannya kedepannya? Bagaimana jika ia mengandung? Bagaimana jika satu sekolah tau?

Dan disinilah wanita itu, ia di dalam angkot menuju sekolah. Ia bangun kesiangan karena tadi malam seperti malam sebelumnya ia menangis, memikirkan nasibnya.

Jika kalian bertanya, dimana orang tua zoya? Bunda zoya yang selama ini menyayangi nya telah pergi meninggalkannya untuk selamanya karena melahirkannya. Dan ayah zoya yang dulu zoya anggap sebagai cinta pertamanya sekarang sudah tak acuh oleh zoya.

Herman-ayah zoya mengusir zoya karena suruhan dari ibu tiri dan kaka tirinya, semenjak ibunda meninggal herman menikah lagi dengan janda anak satu.

Zoya tau, ibu tiri dan kaka tirinya itu hanya memanfaatkan ayahnya untuk mendapatkan hartanya.

•••

Sesampainya di sekolah yaitu SMA cendrawasih sekolah elit yang pasti biaya tidak sedikit, zoya bisa sekolah disini karena hasil uang kerja ia selama ini.

"Aduh mana gerbang udah di tutup" Ucap zoya sambil menyeka keringat.

"Pak, pak ujang tolong bukain pak"

"Aduhh neng zoyaa tumben terlambat neng" Tanya pak ujang-satpam sekolah sambil membuka gerbang

"iya pak, makasih pak ujang"

Zoya terus berjalan sambil mengatur napasnya di Koridor sekolah. Tapi tiba-tiba zoya merasa keningnya seperti menabrak tembok,tetapi bukan tembok.
Zoya mendongak melihat apa yang ia liat.

Betapa terkejut nya ia melihat lelaki yang paling ia benci setelah kejadian satu bulan yang lalu, sama seperti zoya lelaki itupun terkejut tetapi dia menyembunyikan rasa terkejut dengan wajah yang tetap datar.

"Ma-maaf" Ucap zoya, saat ini zoya sangat gugup bagaimana tidak gugup? Bertemu lelaki yang sudah menghancurkan masa depannya.

Regan hanya diam tak acuh dan melewati zoya begitu saja, zoya pun langsung berjalan menuju kelasnya.

•••

Kring...kring...

Bell itu, bell yang sangat di tunggu-tunggu oleh semua siswa-siswi SMA cendrawasih, karna menandakan waktunya pulang.

"Eh ya, lo pulang sama siapa" Tanya sahabatnya zoya-bella.

"Naik angkot" Singkat zoya.

"Mau bareng nggak? Kebetulan gue bawa mobil biar bareng-bareng bertiga sekalian jalan-jalan dulu sabilah"

"Sorry gua gabisa pulang bareng, soalnya tadi kak alex ngajak gue jalan" Ucap shella dengan cenggiranya.

"Dasar bucin" Jengkel bella.

"yehh biarin dari pada lo gak punya cowo" Zoya hanya terkekeh mendengar bercandaan sahabat-sahabatnya.

"Nggak usah bell, gue duluan yaa soalnya gue buru-buru shift kerja gue siang " Ucap zoya menjawab pertanyaan bella.

"Yaudah ati-ati lo"

Zoya bekerja sebagai pelayan cafe. Dan kebetulan zoya hari ini mendapat shift siang dan malamnya ia bisa bekerja lagi di toko kue,Zoya memang mengambil dua pekerjaan jika waktunya cukup.

•••

Dan di sinilah zoya, di sebulah cafe tempat ia bekerja "zoya tolong antar ke meja nomor empat"

"Iya kak" Zoya langsung mengantarkan minuman itu ke meja yang di suruh.

Belum lama ia bekerja namun tiba-tiba perut zoya merasa ada yang ingin ia keluarkan, Ia berlari ke kamar mandi.

Huek.. Huek..

"Zoya, zoya lo kenapa?" Tanya teman kerja zoya-fira dengan nada yang begitu khawatir.

"nggak papa mungkin cuma nggak enak badan aja" Kata zora pelan

"lo pulang aja ya? Nanti gua izinin sama bos, takut lo kenapa-napa" Zoya hanya mengangguk kan kepala karena saat ini badannya benar-benar lemas.

Zoya segera pulang di antar oleh teman kerja cowo-harry, cowo itu mengantarkan zoya pulang dengan motor.

•••

Hallo semua ketemu lagi di part awal ZOYA gimana part awalnya? Seru nggak? Atau ada saran untuk aku kedepannya? Komen yukk disini 👉

Tembus komen dan vote sampe 50++ bisa gaa guys??

Maaf yaa, kalo ceritanya belum sebagus cerita yang lain. Karna jujur author jugaa baru belajar untuk nulis cerita, jadi masih agak kurang yakin.

Jangan lupa vote dan komen, satu vote dari kaliann itu bermanfaat bangett bisa bikin author tambah yakin untuk lanjutin cerita ini:)

nice comments, see you in the next part🤗

Bad Husband [TERBIT]✅Where stories live. Discover now