[BL] When Everyone Thinks You Have a Crush ✓

Bab Ekstra

       Ketika jam alarm berbunyi untuk kesepuluh kalinya, He Yunsheng mengulurkan tangan dan menekannya. Xi Feng masih tertidur di sampingnya, dan tidak ada tanda-tanda akan bangun. Dia jelas mengatakan bahwa dia akan bangun setiap pagi untuk membuat sarapan untuk He Yunsheng. Namun, sudah lama jam alarm membangunkan He Yunsheng, tetapi Xi Feng masih tertidur dan tidak bergerak.

       He Yunsheng bangkit dari tempat tidur, mengenakan pakaiannya dan pergi ke kamar mandi untuk mandi dulu, lalu pergi ke dapur untuk menyiapkan sarapan.

       Itu adalah pilihan He Yunsheng sendiri untuk pindah ke Kota Chongfeng untuk tinggal bersama Xi Feng. Dia tahu itu sangat berisiko, tetapi dia tidak bisa menahan kegembiraan itu. Sudah lama ia tidak merasakan perasaan seperti ini. Untuk sesaat, dia merasa seperti kembali ke universitas dan baru saja bertemu Xu Fengjie. Meskipun dia masih terlihat tenang di permukaan, hatinya seperti rusa yang tersesat, menyerbu dengan ganas.

       Jika Anda membiarkan perasaan Anda berkembang, itu akan menjadi cinta. Jika Anda menahannya lebih awal, itu tidak lebih dari serbuan kegembiraan di masa depan.

       He Yunsheng pernah berpikir, jika dia dan Xi Feng tidak memiliki masa lalu, akan lebih baik jika Xi Feng, yang muncul di depannya di awal, seperti ini. Tetapi setelah memikirkannya dengan hati-hati, jika mereka benar-benar tidak memiliki masa lalu, dia mungkin tidak memilih untuk datang ke sini dan mencoba menerima Xi Feng, karena dia tidak bisa tidak khawatir dan ragu. Justru karena pengalaman masa lalu itu, dia berpikir bahwa seorang pria yang telah mengalami perpisahan dan kehilangan, tetapi pada akhirnya masih setia padanya, bukankah seharusnya orang seperti ini lebih kredibel?

       Pada akhirnya, semuanya hipotetis. Hal terakhir yang bisa Anda tebak di dunia adalah hati manusia, dan hal terakhir yang tidak boleh Anda pertaruhkan adalah kebahagiaan Anda sendiri. He Yunsheng bersedia datang ke Xi Feng dan menerimanya, tetapi dia selalu memiliki keraguan di benaknya. Selama Xi Feng mengambil langkah yang salah, dia akan segera melarikan diri dan tidak akan segan untuk pergi. Mereka yang telah menderita kerugian akan lebih menghargai diri mereka sendiri.

       Xi Feng bangun kemudian. Dia keluar dari kamar dengan mata mengantuk dan langsung pergi ke dapur dan berkata, "Mengapa kamu tidak membangunkanku?"

       He Yunsheng sedang menggoreng telur, "Jam alarm tidak bisa membangunkanmu, jadi aku membiarkanmu tidur lebih lama." Sarapan hari ini adalah mie omelet tomat. Awalnya mereka berdua bisa pergi keluar untuk membeli sarapan untuk dimakan, tetapi Xi Feng bertekad untuk membuat sarapan untuk He Yunsheng sendiri, jadi bahan-bahannya disiapkan dan dimasukkan ke dalam lemari es. He Yunsheng bangun di pagi hari dan menanganinya.

       Xi Feng buru-buru mandi, He Yunsheng sudah memasak dua mangkuk mie dan membawanya ke meja makan.

       Rumah ini disewa oleh Xi Feng. Kamar tidur, ruang tamu dan ruang makan, dapur, dan kamar mandi cukup untuk dua orang.

       Juga, ruang makan tidak bisa muat meja makan besar. Hanya ada meja persegi kecil, dan mereka duduk berhadap-hadapan.

       Xi Feng meraih teleponnya dan melihatnya sambil makan mie, dia melihat bahwa He Yunsheng akan selesai makan, jadi dia mempercepat dan menghabiskan mienya dalam dua atau tiga gigitan, berdiri dan membawa mangkuk dua orang ke dapur untuk cuci mereka.

       He Yunsheng mengemasi barang-barangnya dan bersiap untuk keluar.

       Rumah sewa Xi Feng sangat dekat dengan perusahaan. Mereka dapat berjalan kaki ke tempat kerja setiap hari, tetapi karena terlalu dekat dengan perusahaan, mereka tidak pergi bersama, dan selalu pergi satu demi satu.

       Xi Feng memberi tahu He Yunsheng bahwa dia tidak peduli, dan dia bersedia mempublikasikan hubungan antara kedua orang itu. Dia merasa jika itu diumumkan, He Yunsheng akan dapat melihat tekadnya dengan jelas, tetapi He Yunsheng tidak setuju.