🏊‍♂️Dive In To You♥️

61 17 1
                                    

Semenjak malam itu setelah mengantar yn pulang, Mark memutuskan untuk pulang. Sebelumnya, ia mengabari para dream's untuk berkumpul dahulu.

7 DREAM'S SQUARD

Mark:
|Dream's
|Bisa kita kumpul dulu?

Jisung:
Kenapa kak?|

Chenle:
Iya, ada apa kak?|

Mark:
|Ada yang pengin gw omongin
|ke kalian, penting
|Kita kumpul di tempat latihan aja

Setelah Mark mengirim pesan itu, seluruh member Dream's mulai bersiap ke sana. Dan Mark, selaku yang memerintahkan, segera melajukan mobilnya yang berhenti di pinggir jalan. Ia berniat menjemput Chenle dan Jisung yang merupakan anggota termuda dan pemilik mobil ini.

Akhirnya semuanya berkumpul di tempat latihan dance. Yang lain sempat bingung alasan Mark meminta untuk berkumpul malam ini.

"Ada apa, kak Mark?"tanya Jeno to the point.

"Sebelumnya, gw selaku member paling tua minta maaf dulu sama kalian. Gw tau kita semua suka sama yn dan sekarang, kita udah tuntasin tugas kita seperti apa yang di perintahkan Jisung tempo lalu. Sekarang, gw minta kalian saling maaf-maafan. Kita sudahi acara bertengar dan rasa iri dengki kita. Kita adalah keluarga, jadi gw harap, kita jaga persatuan dan kekeluargaan kita"

"Jadi, siapa yang mau minta maaf setelah gw?"usul Mark, pada anggota Dream's.

"Sorry, gw selaku anggota tertua kedua setelah kak Mark, mau minta maaf ke kalian semua" maaf Renjun.

"Gw juga minta maaf sama kalian semua, terutama lu, njun. Maaf in gw ya?" Haechan berjalan kearah Renjun lalu memeluknya.

"Gw udah maafin lo kok, Chan" Renjun membalas pelukan Haechan.

"Icung sama Chenle udah maafin kok, kak"ucap Jisung mewakilkan.

"Jen, Jaem. Kalian gak mau minta maaf?"tanya Mark.

Jeno dan Jaemin hanya saling melirik satu sama lain tanpa berucap.

"Jeno dulu yang minta maaf"ucap Jaemin datar.

"Gak! Jaemin dulu yang minta maaf, karena dia lebih muda dari gw"

"Justru gw paling muda, gw harus ngalah sama yang lebih tua!" Jaemin menekan setiap perkataannya sambil menatap Jeno tajam.

"Udah, stop! Yaudah, Jeno, lo minta maaf duluan" lerai Mark, lalu meminta Jeno menurutinya. Karena Mark lebih tua darinya, maka Jeno menurutinya.

"Yaudah, gw minta maaf"
"Gw juga minta maaf" ucap mereka datar.

Mark dan yang lain hanya menghela napas lalu menggeleng heran.

"Minta maaf yang bener!"tegas Mark. Jeno dan Jaemin pun kembali saling memandang dengan tatapan sulit di artikan.

"Gw minta maaf sama kalian dan Jeno, gw minta maaf sama lo"ucap Jaemin tulus, lalu mengulurkan tangannya.

"Gw juga mintaa maaf sama kalian dan juga gw minta maaf sama lo, Jaem"ucap Jeno juga, membalas uluran tangan Jaemin, lalu memeluknya.

CAFE 7 DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang