🌅Kisah Awal🌅

533 44 18
                                    

Melihat sunset dari Sungai Han, memang sangat bagus di sore yang cerah seperti sekarang ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Melihat sunset dari Sungai Han, memang sangat bagus di sore yang cerah seperti sekarang ini.

Terlihat dua pasangan yang tengah duduk tak jauh dari sungai, yang tengah bahagia disana sambil tertawa.

Terlihat normal, tak ada sesuatu yang aneh. Hanya ada pemandangan yang indah dan angin dingin yang siap menusuk kulit sampai ke tulang rusukmu.

"Pemandangannya bagus ya sayang?" Tanya seorang gadis, pada pacarnya.

"Iya, emang bagus banget kalau liat pas sore sore gini. Oh iya, kamu mau es krim sayang?" balas lelakinya sekaligus bertanya.

"Mauuu, aku mau es krimm!"ujar kekasihnya lagi, semangat.

"Bentar ya sayang, aku beliin dulu? Kamu tunggu sini dan jangan kemana mana!"pria itu meninggalkan kekasihnya untuk membeli es krim.

Setelah selesai membeli es krim, pria itu kembali membawakan 2 cup es krim vanila. Langsung saja ia berikan satu cup kepada kekasihnya, satunya lagi untuk dirinya. Kekasih nya menerima sodoran cup es krim dan berterimakasih.

"Enak banget makan es krim sambil melihat sunset!"

"Iya. Abis ini mau pulang kan?" Tanya lelakinya. Kekasihnya mengangguk sambil menikmati se-cup es krim.


Tak terasa, malam pun tiba. Tempat yang tadinya gelap, sekarang berubah menjadi terang benderang, karena disinari sinar lampu di sepanjang tempat serta di sinari sinar rembulan yang amat terang.

Akhirnya mereka memutuskan untuk pulang dan masuk ke dalam mobil. Mereka terlihat sangat senang sekali.

Setelah menempuh jalan bermeter meter, akhirnya sampai juga disebuah rumah sederhana, namun terkesan mewah.

Tampak wanita paruh baya keluar dari rumah itu, menyambut 2 orang didalam sebuah mobil hitam.

"Sayang, maaf ya? Kayaknya aku cuma bisa nganter sampai sini doang?" Sesal lelakinya, sambil mengusap pipi tembam gadisnya lembut.

"Berarti kamu enggak masuk dong?" Tanya gadisnya, sedih.

"Kayaknya lain kali aja deh? Soalnya aku buru buru mau ngurusin kerjaan"

"Oohh gitu? Yaudah aku ngerti kok kamu sering sibuk. Yaudah kalo gitu, aku masuk ya?"balas kekasihnya sambil membalas usapan lembut di pipi lelakinya. Kemudian dia keluar dari mobil hitam itu.

"Makasih ya kamu udah ngertiin aku? Kalau gitu, aku pamit ya sayang? Jangan lupa, salamin ke mama kamu!" Pamitnya.

"Oke sayang! Hati hati dijalan" ucap kekasihnya sambil melambaikan tangan.

"(Y/n)!! Kok pacar kamu langsung pulang sih? Gak disuruh masuk dulu?" Tanya seorang wanita paruh baya lantang.

"Enggak mah! Itu si Brian ada urusan katanya, jadi dia gk bisa mampir deh?" Bantah yn.

"Yaudah, masuk gih, gak baik malem malem diluar!" larang sang mama. Yn mengangguk, lantas mengikuti mamanya masuk ke dalam.

🌌🌌

"(Y/n), kamu udah makan belum sayang? Kalau belum, mama udah masakin menu kesukaan kamu"ucap mama (y/n).

"Belum sih mah, yaudah deh (y/n) makan" ucapnya sambil tersenyum manis.

Saat membuka tudung sajinya, aroma masakan mamanya yang lezat, membuat perut (y/n) jadi meronta ronta ingin melahapnya.

"Woah daebak! Menu kesukaan (y/n) semuaa!! Kimchi Jjigae (Sup Kimchi), Jjamppong (Sup Mi Seafood Pedas), Mozzarella Buldak (Ayam Goreng Mercon)! Woah jinjja masissda ( wah benar" enak)" ucap (y/n) terpukau.

Tak usah menunggu lama lagi, (y/n) langsung melahap makanan yang ada didepannya dengan sangat lahap.

"Emang ya makanan mama paling enak?" Ujar (y/n) penuh pujian.

"Jelas, mama dilawan?" Ucap mamanya sombong.

Selesai melahap semua makanannya, (y/n) tidak lupa mencuci semua tumpukan piring kosong itu sampai bersih. Setelah bersih, (y/n) menaruh cucian tadi ke rak piring dan menuju ke kamarnya untuk istirahat.

Waktu menunjukkan pukul 23.00 KST/ di Indo mungkin pukul 21.00 WIB?

(Y/n) sangat capek sekali. Seharian (y/n) keluyuran sampai tidak kenal waktu untuk pulang. Sebelumnya, (y/n) membantu mamanya terlebih dahulu sebelum pergi, supaya tidak ribet saat pulang ke rumah karena banyak kerjaan.

–tbc–

Untuk kali ini, aku buat genre yang sama, genre romansa😇 maaf bgt kalo awal ceritanya kurang menarik🙏🏻🙏🏻

Jangan lupa vote and komennya para reader😉

Tunggu next chapternya ya😘

CAFE 7 DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang