63

80.5K 8.9K 1.5K
                                    

Follow Ig @wp.casyaaaa
casyaaaa_

Jangan lupa vote+komen ✨

Sedari tadi Beby tidak mau lepas dari bubu, Beby tidak membiarkan bubu jauh dari jangkauannya.

Seperti sekarang, bubu berada di dekapan Beby yang sedang menonton YouTube.

"Bubu look doranya nyebelin Beby ngga like banyak-banyak." Ujarnya kesal.

Vano dan Erick yang sedari tadi menjaga Beby hanya menggeleng pelan.

Sudah tahu tayangan Dora the Explorer itu menyebalkan adiknya malah ngotot ingin menonton.

"Ganti kembar botak aja dek." Ujar Vano.

"No, Beby masih mo nonton Dora Abang." Jawab Beby.

Erick berdiri menghampiri Beby, tangannya mengambil alih ponsel yang berada di pangkuan Beby.

"Nontonnya udah ya, Beby udah dari tadi liat hp terus nanti matanya sakit." Ujar Erick.

Beby mengerucutkan bibirnya. "Abang ngga asik padahal Beby baru sebentar loh." Ujarnya.

"Mau Abang bilangin ke bang Leon sama Xaviero biar di marahin hm?" Ancam Erick.

Karena Erick tahu Beby sangat takut pada kedua manusia kulkas tersebut.

"No, iya-iya Beby nurut ngga nonton YouTube lagi tapi jangan di laporin ya Abang, pweaseee." Rengeknya.

Erick dan Vano tersenyum geli. "Kalau Beby ngga nakal, Abang ngga bakal laporin." Jawab Erick.

"Beby ngga nakal kok Beby kan anak baik, iya kan bubu?" Tanyanya pada bubu.

Meong...

Bubu hanya mengeong malas dengan menutup matanya, Erick dan Vano terkekeh melihat itu.

Jika bertanya Xaviero dimana, ia sedang menjalankan misi bersama sang Daddy. Jadi dengan terpaksa Xaviero harus meninggalkan gadisnya sampai nanti malam.

Bahkan Xaviero sudah memberikan wejangan untuk gadisnya agar tidak melakukan hal yang membahayakan keselamatan Beby.

Awalnya Beby tidak ingin di tinggal Xaviero, namun segala bujukan yang Ellena berikan akhirnya Beby luluh dan membiarkan Xaviero pergi.

"Abang Beby lapar, mo mam." Ujar Beby lucu.

Erick dan Vano mengernyit padahal tadi sang adik sudah makan, kenapa mengaku lapar lagi.

"Adek laper lagi? Tadi kan udah makan." Ujar Erick sambil membuka aplikasi goofood.

Beby mengerjap polos. "Ngga tau Abang soalnya perut Beby yang minta. Katanya gini, Beby perut mo mam gitu katanya." Ujarnya dengan mimik wajah serius.

Vano terbahak mendengar alasan sang adik. "Gemesss jadi pengen gigit." Ujar Vano geregetan.

Beby melotot kan matanya. "No no no, Beby bukan makanan yang bisa di gigit-gigit." Ujarnya garang.

Vano terkekeh lalu mencium pipi Beby yang mulai gembul kembali.

"Abisnya lucu banget adek Abang ini." Jawab Vano.

BEBY SYAQUEELA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang