Transmigrasi Hanah (END)

14

Alangkah baiknya vote sebelum baca dan komen setelahnya😆jangan lupa di share juga yaa😚

HAPPY READING GUYS!!! 💖

Warning typo!!

*****

Mereka kini sedang duduk dibangku taman belakang yang terlihat sepi. Ketiganya menceritakan semua tentang gosip mengenai celyn yang tersebar diforum sekolah

Celyn tidak tau forum yang mana, tapi yang pasti itu bukan forum resmi yang dibuat oleh sekolah, karna jika tidak, mungkin celyn sudah dipanggil keruang kepala sekolah karna gosip mengenai dirinya sudah tersebar semenjak semalam.

Ada yang menyebarkan beberapa video seperti wawancara pada murid disekolahnya dulu. Tidak tau siapa yang menanyai mereka karna orang itu tidak terlihat. Yang pasti dia bertanya apakah mereka kenal dengan celyn?

Mereka awalnya bingung lalu celetukan salah satu siswi yang lewat mengatakan nama lengkap celyn, barulah mereka sadar

Mereka bercerita tentang semua sikap buruk celyn. Membolos, tertidur, melawan guru, tidak bayar spp, bahkan bergaul dengan anak-anak nakal yang suka memalak dia juga digosipkan suka berganti-ganti pacar.

Ketiganya memandang celyn seakan meminta penjelasan.

Celyn menghela nafas"itu memang benar

"JADI ITU BENAR!?" pekik milly tak menyangka

Celyn menatap datar gadis itu "dengarkan kelanjutanya dulu"

"oh.. Haaha aku tau itu kau memang tidak seperti itu" ujar milly dengan tawa garingnya. Jennika dan felicia hanya mendengus sebal

"aku memang nakal, tapi aku tidak bodoh" huh enak saja dia dibilang bodoh

Sistem: tapi itu memang kenyataanya

Ketiganya terdiam menunggu kelanjutan ucapan celyn.

"aku berteman dengan laki-laki karna tidak ada yang mau berteman denganku" jelas celyn dengan nada malas, gadis itu bahkan mengorek hidungnya membuat ketiga temanya memandang celyn jijik. Kemudian mereka menghela nafas secara bersamaan. Mereka baru tau gadis cantik yang disebut dewi ini ternyata memiliki sifat yang unik

"lalu soal..." jennika berkata ragu

"aku yang berganti pacar?" ketiganya mengangguk

"itu benar. Aku hanya memoroti uang mereka saja. Kalian tau kan aku ini miskin, jadi aku harus pintar untuk mencari uang. Oh ya jangan mengira aku menjual tubuhku, aku bahkan tidak sudi disentuh oleh mereka" ya memang itu semua yang dilakukan celyn 'dulu' saat dia tidak tau harus mencari uang kemana untuk menutupi uang sekolahnya, sedangkan setiap ibunya gajian ayah tirinya akan pulang dalam keadaan mabuk dan meminta hampir semua uang itu, pria itu hanya memberi madarin sisanya yang hanya cukup untuk makan Seadanya

Dan mungkin kebiasaan celyn 'dulu' akan ia terapkan pada dirinya, tidak mungkin kan dia selalu mengandalkan point

SUGAR DADAY AKU DATANGGGG!!! HAHAHA

"bukankah itu tidak ada bedanya?"tanya milly pelan

"tentu saja ada"balas celyn cepat. Ketiganya kembali menatap celyn bertanya

"aku tidak bodoh dan tidak semua yang mereka katakan semuanya benar. Ada alasan dibalik semua tindakanku" lanjutnya

"baiklah ayo kita masuk, bel sudah berbunyi" kata jennika, keempatnya beranjak menuju kelas.