FaYi [End]

67.Donor Darah

Happy reading guys
.
.
.
.
.
2 jam kemudian,perawatan untuk Megan sudah selesai dan dia sudah di bawa ke ruang perawatan,tapi Fang masih ada di dalam UGD dikarenakan luka di kepalanya cukup parah dan Fang sekarang membutuhkan donor darah

Setelah mendengar kabar itu, orangtua Fang datang menjenguk putranya yang sedang di rawat dan setengah jam kemudian mama dan papa Ying juga datang

Menurut pengakuan Alex,Megan terluka karena kecelakaan saat dia balap motor dan geng Alex sengaja curang atas perintah Danesh,sampai Megan kecelakaan

Di ruang Ying Luna

Orangnya Luna sudah pulang,karena mereka harus membersihkan diri dan menyiapkan beberapa pakaian Luna untuk rawat inap  selama 2 hari

Jadinya di dalam ruangan hanya ada Ying,Luna,Yaya dan Nova yang pergi untuk mengambil pakaian Ying

"Ying bangun"lirih Yaya sedih melihat keadaan sahabatnya

"Aku di mana"lirihan Luna yang terdengar oleh Yaya menandakan bahwa gadis itu sudah siuman

Yaya segera menghampiri Luna
"Luna,kamu gak papa kan?"tanya Yaya lembut

"Aku gak papa,tapi aku di mana?dan Megan dia dimana?"Luna bertanya

"Kamu di rumah sakit,dan Megan dia lagi di rawat dan udah di bawa ke ruang perawatan,dia baik baik aja cuma nunggu siuman"jelas Yaya pelan dan lembut agar Luna mengerti

Luna mengangguk lalu menoleh ke sebelah kanan dan mendapati Ying yang masih belum sadarkan diri

"Ying,dia gak papa kan"tanya Luna

"Iya dia gak papa,dia cuma masih belum siuman"Yaya tersenyum lembut

Luna menghela nafas

"Permisi"suara dari arah pintu terdengar

"Tante,om...ayo silahkan masuk"Yaya mempersilahkan mama dan papa Ying yang baru saja datang

Lalu mama dan papa Ying menghampiri putrinya yang terbaring lemah di atas ranjang

Mamanya sedikit menitikkan air mata saat melihat keadaan Ying

"Ying gak papa kok,Tante jangan sedih"Yaya

"Makasih ya nak kamu udah jaga Ying"papa Ying berterima kasih

Yaya mengangguk

Tidak lama kemudian Nova dan orangtuanya Luna sudah datang lalu mereka berbincang bincang selama 1 jam lebih

"Fang"suara isakan tangis pelan dari Ying yang membuat mereka menoleh

"Ying,kamu gak papa sayang,ini mama"mama Ying mengelus rambut Ying pelan

"Mama"Lirihnya sambil menangis,lalu mama Ying memeluk putrinya erat

"Ma,Ying takut"Ying menangis

"Ying gak boleh takut,Ying anak kuat dan berani"mamanya menyemangati Ying

Ying mengusap air matanya dan mengangguk

"Fang di mana,dia baik baik aja kan"Ying bertanya

Mamanya ingin menjawab kalau Fang masih koma tapi Yaya menjawab terlebih dahulu

"Fang dia..."ucapan mama Ying terpotong

"Fang baik baik aja kok,sekarang dia lagi di rawat"Yaya terpaksa berbohong,karena kata dokter Ying tidak boleh stres selama satu sampai dua hari ini,agar Ying cepat sembuh

Yaya mengedipkan sebelah matanya pada mama Ying dan mama Ying paham

"Kalau gitu aku mau jenguk dia"Ying ingin bangun tapi di tahan