[FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA]
18+
Tania merasa kebingungan karena dia di panggil oleh sekretaris bos nya untuk menuju ke ruangan kerja bos nya, apa karena terlambat datang beberapa menit?!
Tania hanya bisa pasrah jika dia di pecat langsun...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Hueekk
Entah untuk ke berapa kalinya tania terus muntah, dan yang keluar hanya cairan saja
Tania sudah pulang, dia sudah izin kepada Sofia karena merasa tidak enak badan, Tania terus merasa perutnya bergejolak
Tentu saja fikiran Tania tidak akan jauh dari Alex, bahkan bulan ini dia tidak kedapatan tamu tak di undang
'semoga enggak' batin Tania terus berdoa
Tania berencana akan ke apotek nanti sore untuk membeli sesuatu, ini masih siang, Tania akan istirahat terlebih dahulu
Kontrakan sangat sepi karena Zaza dan Zizi belum pulang
***
"Hah?!"
Tania menutup mulutnya dengan tangannya saking terkejut
Dia sudah pulang dari apotek
Dia membeli testpack, Tania terus merapalkan doa agar hasilnya negatif
Tapi apalah daya, kesalahan yang dulu kini terulang kembali
Tania melihat hasil testpack pertama bergaris 2, untuk yang pertama Tania belum yakin, tapi saat mencoba testpack yang ke 2 hasilnya sama seperti yang pertama
"Hiks..."
Tania terisak, dia bingung, dia sekarang berada di antara pertahankan atau akhiri
Sempat terbesit untuk menggugurkan janinnya, tapi Tania sadar, dia punya hak untuk hidup
Sekarang Tania akan berusaha untuk menjalani hidup yang terus memberinya berbagai cobaan
"Huffttt"
"Welcome new life"
***
Sekarang Tania sedang berjalan menyusuri jalan kota yang penuh dengan kendaraan, dengan membawa tas berisi pakaian2 nya
Tania kabur, dia tidak ingin dan sudah capek menjadi beban orang lain
Sekarang dia akan menjalani kehidupannya yang baru, bersama calon anaknya
Tania sudah mengambil tabungannya dari bank, uang hasil tabungannya lumayan untuk menunjang kehidupannya
Matahari yang hampir tenggelam, Tania merasa tenang
