15

36.1K 4.2K 109
                                    

"BANG NANDA." pekik Grizelle.

Yaps,orang yang ingin bertemu dengan Grizelle adalah Nanda.

Nanda sengaja ingin bertemu dengan Grizelle karena dia sangat merindukan gadisnya itu.

"Astaga jangan lari-lari seperti itu,ntar jatuh lho." ucap Nanda.

"Kenapa bang Nanda tiba-tiba ingin bertemu dengan ku?" ucap Grizelle.

"Tidak ada,aku hanya merindukan mu saja." ucap Nanda.

"Benarkah?" ucap Grizelle sambil menatap polos.

"Hm,oh iya ini boneka buat kamu." ucap Nanda sambil menyodorkan boneka panda berukuran besar.

"Woah besar sekali, makasih bang Nanda." ucap Grizelle langsung memeluk Nanda.

"Sama-sama." ucap Nanda sambil membalas pelukan Grizelle.

Tanpa mereka berdua sadari bahwa dari tadi ada seseorang yang memperhatikan mereka dari jauh siapa lagi kalau bukan si Revanda.

'gila adek gue banyak yang suka, kayaknya adek bakalan banyak suami deh.' batin Revanda.

"Ooo iya aku gak bisa lama-lama Karena ada urusan penting di kantor." ucap Nanda.

"Kalau begitu hati-hati di jalan ya." ucap Grizelle.

"Iya, dokter Grizelle." ucap Nanda.

Setelah itu Nanda pun langsung meninggalkan tempat itu,dan Grizelle pun masuk ke dalam mansionnya sambil membawa boneka panda berukuran besar.

Setiba di kamar si Grizelle pun langsung tidur siang bahkan dia juga memeluk boneka panda itu.

Malam harinya...

Keluarga Aldebaran sekarang sudah berada di ruang makan Bahkan sekarang mereka sedang menunggu Grizelle bangun dari tidurnya.

Tapi tiba-tiba seorang maid menghampiri papa Arthur.

"Tuan besar,ada tamu yang ingin bertemu dengan nona muda Grizelle." ucap maid itu.

"Suruh dia tunggu sebentar, Revanda tolong panggilkan Grizelle ke kamar." ucap papa Arthur.

"Baik,papa." ucap Revanda.

Revanda pun langsung menuju ke kamarnya adiknya itu,dia pun terkejut melihat adiknya itu masih tidur nyenyak.

"Gimana ya cara buat dia cepat bangun?aha gue punya ide." ucap Revanda.

"DEK BANGUN ADA HOT DADDY MAU NGELAMAR LO BUAT JADI ISTRINYA,TAPI PAPA MAU MENOLAK LAMARAN NYA." lanjutnya.

Grizelle pun seketika bangun dari tidurnya dan berlari ke ruang tidak lupa juga gadis itu masih berantakan seperti orang gila.

"PAPA JANGAN TOLAK LAMARANNYA." pekik Grizelle.

Semua orang pun terkejut mendengar perkataan Grizelle bahkan mereka juga terkejut melihat Grizelle seperti orang gila.

"Lamaran apa?" ucap papa Arthur.

"Kata kak Revanda ada hot Daddy mau melamar aku terus papa mau menolak lamaran jadi aku ke sini untuk menerima tawaran lamaran pernikahan." ucap Grizelle.

"Mana ada orang yang mau melamar mu seperti orang gila begitu." ucap Reindra.

"Stop jangan berbicara seperti itu kakanda, hati adinda sakit mendengar nya." ucap Grizelle.

"Ahahaha kamu lucu sekali ya Grizelle." ucap Devano.

Yaps,orang bertamu ke kediaman keluarga Aldebaran adalah Devano.

"Eh bang Devano." ucap Grizelle yang terkejut melihat Devano.

"Katanya mau jalan-jalan,kok belum siap-siap." ucap Devano.

"astaga aku lupa,kalau begitu bang Devano tunggu sebentar." ucap Grizelle langsung berlari ke kamarnya.

'malu anjir.' batin Grizelle.

Revanda pun langsung tertawa melihat tingkah laku adiknya itu bahkan dia sampai terguling-guling di lantai.

"Ahahaha... astaga perut ku sakit banget lihat adek gue yang lucu." ucap Revanda.

"Emang si Grizelle kenapa berantakan seperti itu?" ucap mama Mira.

"Si Grizelle Kan tidur,terus aku teriakin dia kalau ada hot Daddy yang mau melamar nya tapi papa mau menolak lamaran nya." ucap Revanda.

Devano pun terkekeh melihat kelakuan Grizelle bahkan gadis itu sudah menarik perhatian nya.

"Apakah om mengijinkan saya untuk membawa Grizelle jalan-jalan keluar sebentar?" ucap Devano.

"Hm,tapi ingat bawa dia pulang dengan selamat." ucap papa Arthur.

"Hm." gumam Devano.

15 menit kemudian

Grizelle pun langsung menghampiri mereka di ruang tamu bahkan gadis itu memakai pakaian kasual nya itu.

"Kalau begitu saya dan Grizelle pamit dulu." ucap Devano.

"Byeee semuanya, jangan kangen aku ya." ucap Grizelle.

Grizelle pun langsung menggandeng tangan Devano, sedangkan Timothy mengepalkan tangannya melihat adiknya menggandeng tangan Devano.

"Abang tuh seharusnya gercep kalau mau mendapatkan si Grizelle." ucap Revanda.

Revanda tau kalau Timothy Abang pertamanya itu menyukai Grizelle,tapi Revanda tidak mau mengatakan itu kepada Grizelle.

"Jangan ikut campur dalam urusan ku." ucap Timothy.

"Terserah Abang saja." ucap Revanda.

Di sisi lain...

Selama dalam perjalanan si Grizelle terus menatap kearah Devano, bahkan Devano tampak begitu tampan malam ini.

"Kenapa menatap ku,hm?" ucap Devano.

"Karena bang Devano tampan makanya aku menatap Abang." ucap Grizelle jujur.

"Ahahaha kamu ini bisa aja." ucap Devano sambil tertawa kecil melihat tingkah laku Grizelle.

"Aku memang benar kok,ooo iya kita mau kemana?" ucap Grizelle.

"Ntar kamu juga tau." ucap Devano.

TBC...

ADIK ANTAGONIS|| Tamat||OPEN POTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang