25.

2.1K 352 461
                                    

haloww ciee yang udah penasaran, maaf banget baru bisa up, kalau ada yang kurang bisa kritik di komen !

PLIS LAH INI KU UP JAM SETENGAH 2 MALEM ><

jangan lupa vote + comment !

⚠️typo bertebaran⚠️

enjoy

،،



aku masuk ke rumah pak izana yang super gede itu sambil menggendong chiyo yang masih setia memeluk leherku.

yah gimana ya saya lebih ke salfok ke pak izana yang make kaos biasa berwarna hitam dengan celana pendek selutut dan rambut depannya yang di sisir ke belakang.

"duduk aja" ucap pak izana, aku mengangguk dan duduk di sofa yang ada di tengah tengah ruangan.

"papa izana, n-nama kakak ini siapa" ucap chiyo yang malu malu, GEMES ADH TOLONG SY KENA SERANGAN JANTUNG.

"tanya sendiri dong sama orangnya"

aku cuma menatap chiyo yang malu malu tapi dia akhirnya buka suara.

"n-nama kakak siapa?" tanyanya dengan pipi yang sedikit memerah malu.

"nama kakak [name], salam kenal ya chiyo, kamu ngga usah malu malu" jawabku sambil tersenyum.

"kak [name] mirip mama na chiyo" aku terkekeh sambil mengusap rambutnya yang lembut dan lebat itu.

"mama [name], chiyo mau manggil kakak [name] begitu biar sama kaya papa izana" aku seketika berhenti mengusap rambutnya dan tatap tatapan sama pak izana yang sedang mengambil remote tv.

"emang kakaknya mau di panggil begitu?" tanya pak izana santai, ni orang emang sengklek.

"umm. .kakak [name] mau di panggil begitu?" tanyanya malu malu.

"eeeh- terserah chiyo aja mau manggil aku kaya gimana?" chiyo yang denger gitu langsung tersenyum lebar.

"yeeyyy makasih mama [name]" chiyo yang kegirangan langsung memeluk leherku erat, aku tertawa melihat kelakuannya yang menggemaskan.


"chiyo udah makan belum?" tanyaku basa basi.

"belum, bibi ngga ada jadinya ngga ada yang masakin chiyo" jawabnya dengan muka yang murung, aku langsung menatap pak izana, parah nih udah bener bener kelewatan.

"pak ini chiyo belum di kasih makan? ini udah mau masuk jam makan siang kenapa ngga di kasih makan nanti dia bisa sakit" ocehku sebal.

"kok jadi kamu yang marah? kamu ibunya?" kok situ ikutan kesel.

"bukannya apa apa pak tapi ini anak kecil loh, dia ngga boleh telat makan apalagi dari pagi belum makan, bapak ngga kasian?"

"walaupun ini hari libur saya juga punya kerjaan jadi saya ngga sempet merhatiin, kalau ngga tau apa apa jangan marah dulu"

aku cuma bungkam, gilak knock.

"CUKUP- papa izana jangan marah marah" ucap chiyo menengahi.

pak izana menghela nafas, "maafin papa izana ya chiyo" lalu dia mengambil alih chiyo yang ada di pangkuanku.

'kok ngga minta maaf ke sy? GILAK LO'



chiyo terlihat membisikkan sesuatu ke pak izana, aku cuma ngeliatin kelakuannya aja, tapi habis itu muka pak izana keliatan merona.

[HIATUS] 𝗞𝗘𝗡𝗔𝗣𝗔 𝗛𝗔𝗥𝗨𝗦 𝗗𝗜𝗔 ??!! | izana . k X readerWhere stories live. Discover now