[ꜱᴇᴠᴇɴ ᴄᴏʟᴏʀꜱ] ; 34

358 94 20
                                    

Vomet, thanks 💞

HAPPY READING!!
.
.
.
.
.
Sorry for typo.

"Kakak sudah tau tentang kamu dan Han, kakak juga sudah kasih dia pelajaran biar gak nyakitin kamu lagi"

"Pesan kakak cuma satu, kamu harus pinter-pinter jaga diri kamu. Ingat, ketujuh saudara kamu sekarang ini sama kayak Han, mereka cuma saudara tiri kamu. Terlebih lagi kalian ga'ada hubungan darah sama sekali. Boleh cinta, tapi kamu harus ingat batasan. Jangan ngulangin hal yang sama lagi, Ok?"

"Kamu jaga diri ya di sana, untuk perpisahan yang kedua kali kakak gak bisa lagi selalu ngejaga kamu, jadi kamu harus bisa ngejaga diri sendiri"

Itulah pesan Bangchan sebelum kamu memasuki ruangan tunggu penerbangan, itu juga pertemuan terakhir kalian sebelum akhirnya kamu benar-benar meninggalkan nya. Bangchan memang selalu berbeda, sikapnya yang tenang dan berjiwa pemimpin, membuat dirimu selalu merasa aman dan terjaga jika berada di dekat nya. Bangchan adalah sosok kakak yang hebat bagi mu.

***

"Jadi kamu sudah pindah?, Kamu baik-baik aja kan y/n?" Tanya Tzuyu dari sebrang sana, kamu baru saja Menghubungi nya setelah 3 hari pindah ke sini.

"Baik-baik aja kok kak, yang lain juga ikut pindah soalnya, jadi rame" balas mu.

"Oh syukur deh y/n, kamu mulai hidup yang baru. Jangan terlalu di pikirin ya tentang pembicaraan yang buruk, aku cuma mau ngasih tau, di sini banyak kok yang memaklumi jadi kamu tenang aja."

"Iya kak, makasih ya"

"Iya sama-sama, nanti lagi ya y/n. Hubungin aja nanti kalau mau hubungin, aku tutup ya bye bye"

"Iya kak, bye"

Kamu pun menaruh ponsel mu ke atas meja, lalu memandangi salju yang berjatuhan di luar sana dari balik kaca jendela, di temani dengan secangkir coklat panas dan kue kering membuat hati mu terasa damai.

Rasanya seperti terbang bebas di angkasa, tak ada lagi beban yang menganggu pikiran, serta rasa bersalah yang perlahan di setarakan. Tidak terus menerus mengurung diri serta bisa mengendalikan keadaan.

Mengingat kembali tentang perpisahan terakhir mu dengan sejumlah orang yang mungkin cukup menyebalkan dulu.

Flashback on

"Y/n maaf sudah nyakitin Lo waktu itu, gw emang salah Karna sudah selingkuh dari Lo. Jadi Lo mau gak maafin gw?" Ucap Lucas setelah kalian tak sengaja bertemu di sebuah taman rumah sakit.

Kamu lantas melihatnya lamat-lamat tapi tak lama setelah itu kamu menghela nafas panjang "iya gw maafin kok, tapi gw udah terlanjur sakit hati waktu itu" balas mu cuek, paling engga kan di maafin.

"Em.. maaf" jawab Lucas yang lagi-lagi membuat mu menghela nafas panjang.

"Gimana hubungan Lo sama Evelyn?" Tanya mu setelah mendarat kan bokong mu pada kursi taman, Lucas juga melakukan hal yang sama sebelum menjawab pertanyaan mu.

"Gw udah putus dari dia" balas Lucas.

Kamu hanya balas mengangguk kecil "terus kenapa Lo ada di rumah sakit?" Tanya mu.

[✓]ꜱᴇᴠᴇɴ ᴄᴏʟᴏᴜʀꜱ • ᴺᶜᵗ ᵈʳᵉᵃᵐ ˣ ʸᵒᵘWhere stories live. Discover now