[ꜱᴇᴠᴇɴ ᴄᴏʟᴏʀꜱ] ; 19

461 109 26
                                    

Vomet, thanks 💞

HAPPY READING!!
.
.
.
.
.
Sorry for typo

"Lo beneran ga'ada hatinya ya y/n, pantesan dingin orang hatinya aja ga'ada"

"Lo ngomong apa sih anjing??" Balas mu heran, tetapi masih dengan nada dingin seperti biasanya.

"Lo sengaja ngancam Lucas kan supaya putus dari gw!!?" Tanya cewek tadi pake ngegas.

Ya siapa lagi kalau bukan Evelyn.

Kamu mengangkat satu alismu, menatap heran Evelyn lengkap dengan dua tangan yang di lipat kedepan dada.

"Bicarain apa sih?" Tanya mu datar, lebih tepatnya sih emang lagi bertanya.

"Lucas mutusin gw, seminggu kemudian dia ngaku kalau Lo ngancem dia.. dia bilang kalau Lo gak mutusin gw, Lo bakal beli seluruh perusahaan keluarga nya" ujar Evelyn panjang lebar.

"Ngaur anjir, kebanyakan drama" ucap mu sembari tertawa sinis.

Gak nyangka kalau Lucas selebai itu.

"Ngaur Lo kata!??, Kemarin Lucas masuk ruang BK gara-gara lu juga kan!!?" Balas Evelyn masih pake ngegas.

"Cih, bisa gak sih? Kalau jadi cewek tuh jangan terlalu goblok" ucap mu, cape ngeliat Evelyn koar-koar gak jelas.

"Gini ya mbak, Lucas mutusin Lo mungkin dia bosen, terus ya.. gw udah tenang gak mikirin Lucas lagi, gak guna juga ngebeli perusahaan keluarga nya dia yang memang cabang dari perusahaan ibu gw, dan yang terakhir masalah ruang BK tanya aja langsung ke mantan nya mbak" balas mu panjang lebar, namun menekankan beberapa kata yang cukup monohok.

"Oh iya, makasih ya udah jadi jalang dan ngerebut Lucas dari gw, jadi gw gak lama-lama jadi cewek goblok kayak lo" lanjut mu lagi.

"Eh maaf kakak maksudnya, lebih tua kan? Haha" kamu berucap sembari tersenyum sinis, lalu di akhiri tawa sinis yang cukup menggelegar.

Setelah itu meninggalkan Evelyn yang hanya bisa diam mematung dalam emosi, mulut nya kerasa bungkam begitu di telak sama kamu.

Gak semudah itu ngejatuhin kamu mbak Evelyn, dia bukan cewek lembek kayak pemeran protagonis di Indosiar.

Kiww, author mau ikut kamu aja.

Kamu sekarang lagi main gitar di taman belakang sekolah, tempat yang paling sepi, sunyi, dan sejuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kamu sekarang lagi main gitar di taman belakang sekolah, tempat yang paling sepi, sunyi, dan sejuk.

Gak ada hawa panas atau aura panas di sini, Karna memang jarang di lewati sama human-human penghuni sekolah, dari yang suka nyinyir sampai yang paling pendiam ibaratkan hanya setetes debu yang nyempil di cerita hingga mereka tak begitu mencolok perhatian.

Kamu memetik senar gitar perlahan, menimbulkan suara alunan nada yang indah di sana.

Ada satu lagi yang ingin kamu nyanyikan, sebagai pengalihan pikiran juga.. males mikirin masalah Lucas sama Evelyn.

[✓]ꜱᴇᴠᴇɴ ᴄᴏʟᴏᴜʀꜱ • ᴺᶜᵗ ᵈʳᵉᵃᵐ ˣ ʸᵒᵘTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang