04. Persiapan

743 167 26
                                    

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

.

Damai dalam kesendirian setidaknya jauh lebih membahagiakan daripada ramai dalam pengabaian.

~Lelaki Pencari Surga~

Jangan lupa vote dan komen ❤️🍁🍁🍁

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Jangan lupa vote dan komen ❤️
🍁🍁🍁


Sebuah pepatah mengatakan,

Hiduplah dalam bahagia, jika orang lain tidak menyukai mu itu urusan mereka, kebahagiaan adalah pilihan dan hidup bukan tentang menyenangi semua orang.

Buatlah orang-orang lain berkesan atas apa yang kamu lakukan padanya.

Dunia adalah surga bagi orang yang lalai, tetapi neraka bagi orang yang beriman.

Seorang gadis cantik berkhimar panjang dengan niqab yang membaluti setengah wajahnya memasuki sebuah rumah dengan langkah tergesa-gesa,tak lupa ia mengucapkan salam terlebih dahulu.

"Assalamualaikum mi," kata nya, memasuki sebuah rumah mewah itu.

"Waalaikumsalam Naya." Balas seseorang.

"Gimana Nay, ada nga?"

Wanita itu memamerkan kantong plastik berisi peralatan kue ke uminya itu. "Ada dong mi, hehehe."

Naqita Alifhia Kanaya biasa di panggil Naya.
Gadis berkhimar panjang, anak dari keluarga Dahlan yang merupakan pemilik pondok pesantren ternama di daerah nya. Abinya seorang kiai sementara Uminya hanya seorang ibu rumah tangga biasa.
Dia merupakan bungsu dari 3 bersaudara.

Di ia memiliki kakak laki-laki kembar. Salah kakak laki-lakinya bekerja di sebuah pondok pesantren milik abinya sementara yang satu lagi bekerja di salah satu kantor polisi di daerah jakarta.

"Kamu keliatan capek banget,kan udah umi bilang kalau nga usah sekarang bikinnya," kata sang umi melihat kelakuan sang anak sambil geleng kepala.

Umi berjalan ke arah dapur dan mengambil perlengkapan kue yang Naya berikan.

Naya menduduki dirinya di salah satu kursi, "Ih umi nga papa sekarang, ini kan persiapan buat nyambut mas Fahri, " Naya berucap semangat.

Umi menggeleng sebab tingkat laku anak gadisnya itu.

"Kamu ya, kalau masalah Abang kamu yang satu itu pasti semangat terus." Umi pun mengeluarkan bahan untuk membuat kue tersebut ke atas meja makan keluarga

Lelaki Pencari Surga [ON GOING]Where stories live. Discover now