🌺★'~Mereka~'🌺

2.2K 340 65
                                    


Aku tidak menyangka akan bertemu zenith secepat ini. Jika saat ini aku berumur 10 thn maka zenith berumur 12 thn.

"Ah maafkan saya " seru zenith panik, padahal kan aku yang menabraknya. Zenith mengulurkan tangannya padaku hendak membantuku

Aku menerima uluran tangannya lalu bangun. Wajah zenith terlihat sangat tegang sepertinya dia takut karena dia pikir dia yang sudah menabrak ku

Aku menatap sekilas wajah zenith, sekali lagi aku terpukau dengan Visual nya.aku merasa buriq disini.Zenith masih dengan ekspresi tegangnya

Aku menghela nafas pelan

"Tidak nona saya yang salah karena sudah tak sengaja menabrak anda jadi nona tidak perlu menyalahkan diri sendiri" kataku sambil tersenyum tipis

"Ah.. Iya... " balas Zenith sambil memasang ekspresi bingung, tapi setelah itu dia malah berteriak

"Ah ya ampun gaun ada jadi basah karna tumpahan minuman"

Hampir semua orang kini menatapku dan zenith, sumpah malu banget, zenith juga sepertinya tak sadar apa yang sudah dia lakukan

Aku menunduk dan melihat gaun ku ternyata benar gaun ku basah

"Ah tidak apa² kok nanti biar saya bersih-"
Sebelum aku selesai menyelesaikan ucapan ku ada seseorang yang menyela

"Zenith ada apa? "

Tepat dibelakang ku ada seseorang yang kalau dari suaranya sepertinya dia laki laki
Tapi aku langsung tau siapa dia

Aku menoleh kebelakang sedikit dan benar saja , anak laki-laki berambut putih dan berkata emas dengan tatapan hangat dan suara yang lembut. IZEKIEL

"Ah kakak, ini aku... Aku tidak sengaja menabrak nona ini dan sekarang gaunnya jadi basah tertumpah minuman... " jawab zenith gugup

Izekiel menatap diriku

"Ah tidak kok ak-"

"Nona eccle? "

Belum sempat aku berbicara sudah disela lagi oleh izekiel , tapi aku heran kok dia bisa tau namaku?

Tiba-tiba saja izekiel tersenyum , yang membuat ku dan zenith bingung

"Ah anda ternyata!! Saya tidak menyangka anda akan datang setelah hal yang terjadi pekan lalu, zenith dia adalah nona Ecclesia yang tak sengaja tercebur di kolam ikan karna kesalahan ku" ucap izekiel memperkenalkan ku kepada Zenith

DUAR ( jeritan hati )

Aku kaget, dan baru aku ingat oh ya
Dulu kan katanya aku pernah nyungsep di kolam ikannya duke alpheus.

Pipiku memerah saat mendengar para bangsawan tertawa geli setelah mendengar ucapan izekiel.

'Izekiel gila! Bagaimana bisa dia mengatakan itu didepan semua orang!!! 'Ucapku dalam hati

"Haha" jawabku sambil menggaruk leherku yang tak gatal

Zenith kaget tapi sepertinya wajahnya tidak tegang lagi

"Ah ternyata begitu, saya turut prihatin atas kejadian yang menimpa nona, tapi sekarang bagaimana? "
Tanya zenith murung

"Tidak apa apa kok saya bisa membersihkan nya dirumah"

"T-tapi"

"Kalau begitu saya pamit dulu" kataku sambil memberi salam dan hendak pergi

Tapi tanganku dicekal oleh tangan yang lebih besar dari tanganku
Aku kaget dan menoleh kebelakang

"Akan tidak sopan bila tamu pergi begitu saja dengan penampilan seperti ini " kata izekiel lalu setelah itu dia menoleh ke arah zenith

"Zenith kau bisa meminjamkan salah satu gaunmu untuk nona eccle? "

ECCLESIAWhere stories live. Discover now