15. Sakit Hati

7.2K 412 16
                                    

Happy Reading!!!

•••

"Sayang gimana keadaan kamu?" Tanya Alzeo

"Hm, Dah Gapapa" Ujar Elzie "Kamu Telpon bunda gak?" Tanya Elzie

"Belum, mau aku telfon sekarang?" Tanya Alzeo diangguki Elzie

"Pake hp aku" Ujar Elzie, Alzeo segera mengambil Hp kekasihnya dan menekan Kontak Hp Bundanya

"NGAPAIN KAMU TELPON SAYA! NYUSAHIN SAJA KAMU!

"Bunda El sakit"

"MATI AJA SEKALIAN KAMU, SAYA GA SUDI PUNYA ANAK PEMBUNUH SEPERTI KAMU!".

Tut tut tut.

Mata Elzie memanas Cairan bening akan segera Tumpah dengan Cepat Alzeo menarik nya dan memeluknya erat

"Gak ada yang peduli sama aku Ze" Ujar Elzie menangis

"Masih ada aku Mama, papa, D'Leonz Jangan ngerasa sendiri ya Zie kita semua peduli sama kamu" Ujar Alzeo "Dah sekarang kamu fokus kesehatan kamu dulu" Lanjutnya mengecup kedua mata Elzie.

"Maaf selalu ngerepotin kamu" Ujar Elzie

"Gak! Kamu gak ngerepotin aku!" Ujar Alzeo "Jangan ngerasa gitu lagi, sayang" Alzeo mengusap lembut pipi Elzie

"Makasih, makasih banyak" Ujar Elzie tulus

"Untuk?

"Everything"

•••

Sudah 4 hari Elzie Dirawat dirumah sakit, saat ini Elzie ditemani Acha, Alzeo izin membeli makan

"El, kamu udah baik-baik aja?" Tanya Acha, Saat ini ia duduk disamping Elzie

"Iya udah kok" Jawab Elzie, Ia melihat memar dilengan Acha yang sudah membiru "Cha ini kenapa?" Tanya Elzie

"Emm, ini tadi Acha Jatuh" Bohong Acha

"Lo dibully lagi?" Tebak Elzie

"Eng-enggak kok"

"Jujur!"

"Oh ya El udah makan?" Acha mengalihkan pembicaraan ia tidak mau Elzie tau tentang dirinya

"Jangan ngalihin pembicaraan!" Tegas Elzie

"Gapapa El"

"Besok gue udah sekolah, kasih tau gue siapa yang udah bully lo!" Ujar Elzie

"El Acha gapapa, Kamu udah bisa sekolah? Emang dibolehin?" Tanya Acha

"Boleh" Jawab Elzie bohong

"Oh ya El, Acha mau tanya" Ujar Acha, Elzie mengangkat satu alisnya pertanda 'apa'

"El sering mimisan itu kenapa ya?" Tanya Acha

"Kecapean"

"Bener hanya kecapean?" Tanya Acha menyelidiki

"Iya, udahlah jangan tanya itu tanya yang lain" Kesal Elzie

"Acha kepo tau El"

"Ya tap-"

"Makanan datang!" Seru Bramas Dana dan juga Tero.

"Loh kok kalian?" Tanya Acha

"Zeo mana?" Tanya Elzie

"Yaelah, suruh duduk dulu kek, Cape ni" Keluh Dana

"Ya itu ada kursi duduk aja lah" Jawab Elzie "Mana Zeo?" Tanya Elzie lagi

"Nih makan dulu baru gue jawab" Tero menyerahkan Sebuah kantong berisi bubur Ayam

"Gue.Cari.Zeo!" Tekan Elzie

"Makan dulu El" Bujuk Bramas

"Oh iya El kamu belum makan loh dari pagi" Ucap Acha pasalnya Ia dari pagi disini dan kata Alzeo, Elzie tidak ingin makan.

"Tuli lo bertiga? Gue tanya mana Alzeo!" Elzie tak menjawab Pertanyaan yang keluar dari teman-temannya ia hanya ingin Alzeo-nya

"Makan dulu El!" Bentak Bramas

"Zeo gapapa kan, Gak ada masalah sama dia kan?" Tanya Elzie mulai khawatir

"Dia gapapa, sekarang lo makan dulu" Bujuk Bramas

"Bram, Jangan Paksa El" Ucap Acha khawatir melihat Elzie yang tak tenang

"Eh mau kemana?" Tanya Dana yang melihat Elzie ingin beranjak dari tempatnya

"Cari Zeo!" Balas Elzie cuek, Ia memegang tiang infus nya dan berjalan "Cha temanin gue, kalau gak mau ya udah gk usah larang gue" Dengan Cepat Acha membantu Elzie

"Makan El!" Geram Tero, Elzie cuek ia tetap melangkah dibantu Acha ia sudah berjalan keluar Ruang inap nya

"El, jangan keluar dulu" Ujar Acha

"Gue mau cari zeo pasti ada yang disembunyiin!" Ujar Elzie memaksa berjalan walau kakinya sangat sakit

Sampailah Elzie di taman rumah sakit, setelah mencari keberadaan Alzeo namun Nihil ia tidak mendapatkan keberadaan Alzeo

"Disini gak ada, El" Ujar Acha

Elzie mengedarkan pandangannya dan jatuh pada dua orang yang sangat ia kenal berada di Rooftop rumah sakit ini.

"Cha bantu Gue ke Rooftop" Ujar Elzie

•••

"Al, dengerin aku dulu" Ujar Anya

"Dengerin apa lagi va!" Marah Alzeo "Lo udah mau bunuh Elzie sahabat kita Va!"

"A-aku gak bermaksud bunuh Elzie" Anya sudah menangis

"TERUS APA HAH!" Bentak Alzeo

"Hiks maaf Zeo!" Ucap Anya

"Jangan panggil gue dengan sebutan itu!" Ujar Alzeo dingin

"Maaf"

"Sekali lagi lo sakitin Elzie gue gak akan anggep lo sahabat gue lagi ingat itu!" Ujar Alzeo tajam, ia ingin melangkah namun tangannya ditarik Anya dan Anya langsung memeluk Alzeo erat

"Maaf Al maaf" Lirih Anya

Alzeo tak melepas pelukan itu justru membalasnya dan mengusap Lembut Rambut Anya "Sorry gue kelewat" Lirih Alzeo

"Jangan marah lagi Ava takut Al" Lirihnya lagi

"Maaf" Ucap Alzeo ia melepas pelukannya

Namun saat ia berjalan Anya terjatuh dan refleks menarik tangan Alzeo dan Membuat Bibirnya dan bibir Alzeo bersatu

Dan saat itu bertepatan dengan Acha dan Elzie datang dibalik pintu Rooftop, Anya menangkap seseorang lewat ekor matanya ia sangat kenal Orang itu dan langsung memperdalam Aksinya bersama Alzeo, Namun anehnya Alzeo Justru membalas Aksi itu, mereka saling membalas dan tak peduli apa yng terjadi disekitar mereka.

Mata Elzie memerah dan Cairan bening itu tumpah tangannya terkepal kuat "Cha Ayok balik" Lirih Elzie tak kuat melihat Itu

"A-ayok balik" Ujar Acha Ia tau perasaan Elzie sangat Hancur

"TERLALU TERBUKA TEMPATNYA, KENAPA GAK DIGUDANG!!" Teriak Elzie.

Deg

•••

★Jangan Lupa

ELZIE √ [Segera Terbit]Where stories live. Discover now