4. Family Time

181 167 53
                                    

Hari ini adalah hari Minggu, seluruh anggota keluarga Revaldo saat ini sedang berkumpul di ruang keluarga bersama-sama. Revaldo memang sibuk dengan seluruh pekerjaan kantor nya tetapi ia selalu menyempatkan waktu untuk istri dan ketiga anak nya.

"Minggu ini mau kemana, hm?" tanya Revaldo kepada istri serta ketiga anak nya.

"Emm.. kemana ya?" saat ini Asya sedang merebahkan dirinya di atas pangkuan sang bunda sedangkan sang bunda sedang sibuk mengusap surai hitam panjang halus milik putri nya.

"Mall aja, skincare sama make up nya princess abis." jawab Azriel sambil membalas chat dari Freya, sekretaris nya dikantor.

"Lo kok tau bang?" tanya Iyyan.

"Apa yang gue gak tau tentang adek gua? Semua tentang lo juga gue tau Yan" balas Azriel santai. Azriel memang selalu mengawasi dan mengontrol seluruh kebutuhan kedua adik nya secara diam-diam.

diem-diem menghanyutkan ternyata..

"OH PANTES SEMUA PERLENGKAPAN GUA YANG ABIS SELALU ADA GANTI NYA, GUA PIKIR AYAH ATAU BUNDA YANG BELIIN" jawab Iyyan.

Azriel menjitak kepala Iyyan, "Sialan. Gua yang beliin, bukan ayah atau bunda" kesal Azriel.

Iyyan meringis pelan, "Sakit goblok. Ya gua mana tau orang lu gak ngomong."

"Suttt hei, omongan nya." omel Sekar.

Revaldo yang melihat pertengkaran kedua anak laki-laki nya hanya tertawa kecil lalu beranjak dari kursi yang dia duduki.

"Ayah mau kemana?" tanya Asya.

"Siap-siap, mau ngajak kalian ke mall. Sekalian beliin tas keluaran terbaru impian bunda kamu."

Sekar yang mendengar hal itu langsung tersenyum, "Beneran mas?" tanya Sekar.

"Kapan aku pernah bohong sama kamu? Udah cepet sana kalian siap-siap, 15 menit lagi ayah tunggu di mobil." tegas Reval.

"YEAY!!!" Asya langsung bangkit dan berlari menaiki tangga untuk menuju kamar nya.

"ASYA JANGAN LARI-LARI NANTI JATUH" ucap Reval, Sekar, Azriel dan Iyyan bersamaan.

Asya yang mendengar peringatan dari seluruh anggota keluarga nya langsung tertawa dan berteriak, "GA AKAN JATUH AYAH, BUNDA, ABANG"

Tiba-tiba..

Dug!

"Aduh" ringis Asya sambil memegangi dahi nya yang terbentur pintu kamar.

"Ngeyel aja terus ngeyel, kualat kan kamu." omel Iyyan.

"Hati-hati sayang."

"Iya maaf abang, bunda."

15 menit sudah berlalu, Reval sudah berdiri di sebelah mobil Bugatti Veyron berwarna hitam menunggu ketiga anak nya keluar.

"Kok tumben ya mas mereka lama?" tanya Sekar.

"Gak tau, coba kamu panggil ke dalam sana."

Baru saja Sekar ingin masuk ke dalam untuk memanggil ketiga anak nya tetapi ketiga anak nya sudah keluar rumah lebih dulu.

"Baru mau bunda susulin ke dalam."

"Ngapain di susul bun? Ini udah keluar."

"Ya lagian kalian lama banget."

"Hehe maaf bun, tadi Asya ngecek dulu skincare sama make up apa aja yang abis."

"Udah abang bilang tinggal beli sepaket aja, dek, ribet banget kamu."

Triangle Love [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang