THE QUEEN (END)

49

Queen bergeming. Ia jelas tahu kapan foto itu di ambil.

"Kenapa?" Tanya Queen masih tidak paham. Lebih tepatnya pura-pura tidak paham. Dia tidak ingin pikiran-pikiran buruk mengenai foto itu menjadi kenyataan.

"Agensi mendapat kiriman foto itu," kata Jaehyuk.

Queen menaikan sebelah alisnya. "Hybe label juga dapat?"

"Hmm...," Jaehyuk berdehem meng-iyakan.

"Bayar saja untuk menebus foto itu. Ini hal biasa yang dilakukan agensi, kan?" Kata Queen dengan santainya. Ia jelas tahu kebiasaan agensi, memberikan uang sebagai tebusan untuk foto itu, lalu fotonya tidak akan tersebar ke publik. Itu hal biasa di lakukan jika senior Queen kedapatan berkencan atau skandal apa pun. Apalagi SM sangat menjunjung tinggi nama baiknya di depan publik. Entah sudah berapa keborokan yang ia tutup dengan uang.

"Agensi tidak ingin," kata Jaehyuk singkat membuat Queen bingung.

Queen memutar bola matanya malas. "Jika mereka tidak ingin, biar aku yang menebusnya sendiri!" kata Queen tegas.

Jaehyuk mengusak rambutnya frustasi. Ia tidak sanggup mengungkapkan hal ini kepada Queen. Queen sudah ia anggap seperti adik sendiri. "Ini tidak semudah itu, Queen...."

"Ada apa, oppa? Jelaskan lebih lengkap!" Queen tidak sadar meninggikan nada bicaranya.

"Agensi tidak ingin foto itu dihapus, mereka akan membiarkan foto itu diluncurkan oleh dispatch, mereka akan mengkonfirmasi kalian dating," kata Jaehyuk dengan nafas terengah-engah. Sungguh... sangat berat untuk mengatakannya.

"APA?!" Member dream teriak karena terkejut mendengar penjelasan Jaehyuk.

Seperti tersambar petir di siang bolong. Tubuh Queen menegang. Ia tidak dapat lagi merespon perkataan Jaehyuk. Semuanya terasa tiba-tiba.

"Kenapa gitu, hyung? Queen dan Jungkook hyung gak punya hubungan apa-apa!" Ujar Jisung. "Lo juga, kenapa berduaan sama Jungkook hyung?!"

"Gue udah minta lo buat nemenin gue, tapi lo gak nyadar!" Amarah Queen memuncak. Ia tidak suka di salahkan, apalagi ini bukan salahnya. "Jungkook oppa yang tiba-tiba narik tangan gue. Gue bisa apa?"

"Udah-udah... kenapa jadi ribut gini," Haechan menjadi penenang kali ini.

"Apa karna member Cherish?" Tanya Jaemin. Queen mengerutkan keningnya, kenapa tiba-tiba Jaemin membawa-bawa nama Cherish? Apa hubungannya dengan masalah ini?

"Iya," balas Jaehyuk.

Brak

Jaemin menggebrak meja membuat orang-orang di sana terkejut.

"Apa hubungannya dengan member Cherish?" Tanya Queen. Ia cukup bingung, apalagi dengan kemarahan Jaemin yang tiba-tiba.

"Dua hari yang lalu salah satu member Cherish, Soo jin, terlibat skandal berkencan dengan member TXT. Ini di luar kendali agensi karena yang menyebarkan bukan dispatch, melainkan fans. Dispatch tidak mungkin membuka skandal idol yang masih rookie" jelas Jeno.

Queen mengepalkan tangannya hingga buku-buku jarinya memutih. "Cherish sialan. Dia yang membuat masalah, aku yang harus menanggungnya." Ini kali pertama Queen mengumpat sekasar itu.

"Seperti yang sudah dipastikan, saham perusahaan merosot drastis," tambah Jaehyuk.

"Oppa... aku baru saja akan melakukan debutku di America. Apalagi ini bukan hanya laguku, aku bersama dengan Billie. Jika aku terlibat skandal, Billie akan terkena imbasnya," ucap Queen lirih. Sungguh, ia ingin marah kepada agensi. Tapi ini sudah menjadi ketentuan, bahkan tertulis di dalam kontrak sebelum ia menjadi idol.