Chapter 21

1.4K 201 14
                                    

"Kepada seluruh mahasiswa/mahasiswi diharapkan untuk segera berkumpul di indoor hall sekarang juga" terdengar suara pengumuman berasal dari pengeras suara yang memberitahukan mereka untuk berkumpul segera.

Mahasiswa-mahasiswi yang mendengar pengumuman tersebut pun segera pergi menuju ke tempat yang telah ditentukan termasuk juga dengan Nayeon dan Jennie yang hari ini masih juga tetap melakukan perundungan kepada Jisoo.

Jisoo sangat bersyukur ketika Nayeon dan Jennie menghentikan kegiatan mereka dan pergi mengikuti yang lainnya untuk mendengar pengumuman itu.

Tetapi sebelum beranjak dari sana, Jennie membisikkan sesuatu ke telinga Jisoo terlebih dahulu.

"Kau beruntung sekarang sialan, tapi ingat keberuntunganmu haya sekali. Sesudah pengumuman ini selesai kami akan melanjutkan hiburan kami ini"

Jisoo hanya dapat terdiam, ketika melihat Jennie dan Nayeon sudah tidak ada disana. Jisoo segera bangkit berdiri dan berjalan tertatih-tatih ke arah indoor hall untuk mendengar pengumuman penting tersebut.

🌺🌺🌺🌺


Setelah mendengar pengumuman tersebut pun seluruh mahasiswa-mahasiswi itu dibubarkan untuk mengikuti mata kuliah selanjutnya.

Jisoo puns segera menuju ke perpustakaan untuk mencari beberapa buku sebagai reverensi presentasinya di mata kuliah nanti.

Ketika ia mencari buku itu, ada seseorang yang menepuk pundaknya pelan.

Jisoo pun segera berbalik dan menemukan gadis yang saat itu bersama dengan Lisa dan dirinya di ruang kesehatan.

"Annyeong unnie, apa kau mengingatku?" sapa gadis itu yang ternyata adalah Song Chaeyoung.

"Oh Chaeyoung-ah, tentu saja unnie mengingatmu. Apa ada yang bisa unnie bantu?" sapa balik Jisoo dengan ramah.

"Ani unnie, aku hanya menyapamu. Unnie sudah menemukan buku yang dibutuhkan?" tanya Chaeyoung dan dibalas dengan anggukan oleh Jisoo.

Setelah itu mereka berdua pun pergi ke meja pustakawan untuk mencatat buku apa saja yang hendak mereka pinjam.

Setelah itu, Chaeyoung pun menyuruh Jisoo untuk pergi ke taman terlebih dahulu. Chaeyoung meminta izin untuk pergi ke kantin membeli beberapa camilan.

Saat Chaeyoung datang ternyata dia tidak sendirian, dia datang bersama dengan Lisa yang ternyata memaksa dirinya untuk ikut menemui Jisoo.

Mereka bertiga pun berbincang ringan, awalnya memang percakapan mereka terasa kaku namun tak berapa lama kemudian mereka pun menemukan rasa nyaman kepada satu sama lain.

"Jisoo unnie dari fakultas kedokteran kan?" Jisoo pun mengangguk sambil tersenyum menanggapi pertanyaan dari Chaeyoung itu.

"Wah berarti unnie itu pintar. Maaf sebelumnya unnie, tapi apakah unnie diterima di kampus ini dengan beasiswa?"

"Yak Chaeyoung-ah! Apa yang kau katakan? Kau tidak sopan" tegur Lisa.

"Gwaenchana, gwaenchana tidak ada yang perlu di permasalahkan. Ya Chaeyoung benar, unnie masuk kesini karena memperoleh beasiswa"

"Berarti unnie bukan pintar saja tetapi jenius. Wah aku ingin seperti unnie" puji Chaeyoung lagi dan lagi.

"Kalian berdua kan juga pandai bermusik, unnie tau karena kemarin tidak sengaja melihat kalian di ruang musik sedang memainkan gitar dan piano"

Flower Road [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang