• BAB 39 •

884 39 0
                                    

      " TOLONG LAH apa yang patut eh ? " Kata Danish kepada Zakwan melalui panggilan telefon . Nafasnya semakin kuat . Jantung dia berdebar lagi lagi bila dengar jeritan Seyraa di dalam labour room .

     " Thanks ! " Kata Danish terus mematikan panggilan . Dia terus masuk ke dalam labour room . Apabila dia tiba di sisi Seyraa , perempuan itu terus memegang tangannya dan menggenggam dengan kuat . Melalui genggaman itu saja Danish bokeh rasakan betapa sakitnya yang Seyraa rasa.

    " Puan , tarik nafas . Sikit je lagi ni "

    Seyraa mengikut arahan doktor .

    " Bagus puan , tarik nafas lagi . . . push terus ! "

     Seyraa menahan sakit sambil memejamkan mata . Dalam otak dia sekarang , dia nak cepat cepat habiskan semua ni . Dia dah tak tahan .

     " Aaaa !! "

     " Sayang . . " Danish mengelap peluh di seluruh muka Seyraa . Dia pulak rasa nak menangis bila tengok tengok Seyraa .

     Dua minit kemudian satu labour room dipenuhi dengan suara tangisan bayi . Seyraa meletakkan kepalanya ke atas bantal dan menarik nafas lega .

     Danish tak berkelip mata memandang bayi yang diangkat oleh doktor tersebut . Sementara menunggu doktor mencuci darah di badan bayi , Danish mendapatkan Seyraa .

     " Sayang okay ? " Tanya Danish .

     " Sakit . . " Adu Seyraa . Danish tersengih.

     " Manjanya dia ni . Dah jadi ibu dah " Kata Danish sambil mencuit hidung Seyraa . Perempuan itu menangis . Dalam hati Seyraa berterus terang , melahirkan anak tu sakit sangat .

     " Doktor , girl ke ? " Tanya Danish .

     " Ye encik . Baby girl . Tahniah ! " Balas doktor tersebut .

     " Yes ! " Danish memandang Seyraa dengan senyuman lebar . Beberapa Jururawat yang membantu bertepuk tangan meraikan kelahiran baby .

      Danish menerima bayi daripada tangan doktor tersebut .

     " Sayang . Sofea ! " Danish menuju ke arah Seyraa .

     " Lah , tidur pulak . Penat sangat lah tu " kata Danish sambil mendukung bayi yang sudah dinamakan Sofea .

     " Sayang ! " Danish menarik baju Seyraa .

     " Emm . . "

     Seyraa membuka mata memandang bayi yang didukung oleh Danish . Dia ketawa kecil .

    " Nak pegang ! " Seyraa menghulurkan tangan .

    Danish meletakkan Sofea di atas tangan Seyraa . Tiba tiba Sofea menangis . Seyraa hairan . Bukan anak aku ke ?

    Danish ketawa .

    " Dia tak nak kat ibu dia . . . " Kata Danish memerli Seyraa . Seyraa menjeling Danish.
Kemudian seorang jururawat masuk bersama katil bayi kecil itu . Dia meminta agar Sofea diletakkan ke dalam benda tersebut .

                 ≻───── ⋆✩⋆ ──────≺

      DAHMI berlari masuk ke dalam wad yang diduduki Seyraa . Dia teruja melihat bayi yang berada di tempatnya . Yusuf yang ada di situ dari tadi memandang sinis kepada Dahmi .

      Budak mentah . Dahlah kalah pertandingan bola tampar .

     " Eh Hei ! Jauh sikit . Adik aku tu " Yusuf menarik bahu Dahmi . Dahmi menjeling Yusuf .

𝐍𝐎𝐕𝐄𝐋: 𝐌𝐀 𝐒𝐖𝐄𝐄𝐓 ✔︎Where stories live. Discover now