l o v e l e t t e r💌

336 86 5
                                    

"pelanggaran delapan detik itu apa?"

Alis Eunwoo terangkat sebelah, "kenapa?"

"jawab aja sih gak usah tanya balik," balas Mina berdecak.

"nih minum,"

"gue gak haus,"

Meskipun Eunwoo tahu Mina gak haus, tapi tetep aja jogging dua putaran muterin kota menguras banyak tenaga.

"pelanggaran harus melewati garis tengah lapangan dalam waktu delapan detik. Kalo pemain yang bawa bola gak bisa lewat, itu dianggep pelanggaran delapan detik,"

"percuma lo jelasin gue juga gak paham,"

Pingin marah tapi itu Mina. Alhasil dia cuma bisa menghela napas. Ia menyodorkan botol itu ke Mina lagi.

"mau gue bukain?"

"utututu perhatian banget kapten basket," kata Mina malah menggoda Eunwoo yang lagi kehabisan napas setelah jogging dua putaran. Sedangkan temen temennya pada ngacir ke warung makan buat ngisi perut dengan rambut basah penuh keringat dan badan yang bau. Tapi buat mereka berlima gak masalah, orang mereka gak rugi apa apa.

"nih,"

Botol mineralnya beneran dibuka sama Eunwoo. Disodorin lagi ke Mina.

"gue gak haus," tolak Mina kedua kalinya.

"yaudah gue minum,"

Mina cuma nyengir sambil memperhatikan Eunwoo dari samping. Perasaan Mina mulai tumbuh lagi. Sebenernya bukan tumbuh, hanya saja perasaan Mina belum hilang sepenuhnya. Gimana bisa hilang kalo tiap hari ketemu? Di sekolah, di rumah, latihan, jogging. Di mana mana ada Eunwoo.

"gue haus," kata Mina tiba tiba dengan muka melas.

Eunwoo menoleh dengan cepat, satu alisnya terangkat. "katanya gak haus,"

"gue hausnya sekarang. Masa iya gue haus harus dijadwal dulu?!"

Gak pingin dengerin Mina ngomel, ia memberikan botol yang airnya tinggal setengah itu ke Mina.

"nih abisin,"

"gapapa nih gue minum?"

"hm,"

Mina mulai menunjukkan senyum jahatnya, "No,"

"hm?"

"beneran nih?"

"hm,"

"serius gak nih?!"

"hm,"

"yaudah gue minum sekarang boleh?"

"hm," jawab Eunwoo acuh tak acuh. Dia terus bermain dengan telepon genggam di tangannya. Entah sibuk membalas chat dari siapa. Mukanya terlihat serius sampe Mina ngomong gak dilihat.

"berarti gue boleh cium lo dong?"

"hm,"

Sedetik kemudian Eunwoo memalingkan wajahnya menatap Mina dengan mata terbuka lebar. Naas, Mina udah minum airnya sampe habis.

"aahh lega. Thanks ya No,"

Eunwoo masih melotot kaget, dia terus menatap botol kosong di tangan Mina. Cewek itu bahkan memasukkan botol itu ke dalam tasnya.

"lo gila?" decak Eunwoo tanpa sadar.

"ha?" sahut Mina gagal paham apa maksud cowok di depannya.

Kedua mata Eunwoo berkedip berulang kali, otaknya sedang mencerna apa yang barusan terjadi.

"kenapa sih?! Ada yang aneh sama gue?!" sentak Mina lama lama risih diliat terus sama Eunwoo. Tatapannya seperti melihat maling ngerampok uang di bank.

Cheer Up!Where stories live. Discover now