meeting him | percy jackson the lightning theif

🏯 . lotus kasino ⅖/2

KARINA'S POINT OF VIEW

[ Luke's necklace ]

Setelah aku memakan "kue lotus" itu Pikiranku menjdi buyar dan rasanya seperti seluruh tubuhku sedang berlawan dengan sesuatu yang sangat kuat

Aku mengedipkan mataku berkali-kali dan dengan sekejap sekitarku menjadi lebih menarik, mainan capit boneka yang tadi sama sekali tidak aku lirik malah menjadi sangat menarik dimataku sekarang.

"Perce.." gumamku dan saat aku menoleh ke arah teman temanku mereka sudah akal sehat mereka sudah Benar-benar hilang, mereka menjadi seperti wild party people

Mereka terus tersenyum seakan ada sesuatu yang lucu sedangkan aku masih mencoba melawan sesuatu yang kuat ini

"Guys, kenapa kita tidak tinggal dulu disini sebentar?" Aku membuka mataku dan menoleh ke arah Annabeth

Percy dan Grover sudah mengangguk dengan semangat

"T-tidak, ini aneh!" 

"Apa maksudmu Karina? Ide Annabeth adalah ide cemerlang, kita tinggal di sini dulu sebentar. Have fun."

Aku menutup mataku kelelahan dan saat aku sadar aku sudah benar benar seperti orang yang maniak pesta.

" Hey there, Apakah kamu sudah punya pacar hm?" Seorang lelaki tiba tiba ada di sebelahku

Aku mencoba menyadarkan pengelihatanku lagi dan menyadari kalau aku dari tadi minum minum

Oh Aslan tidak akan suka ini... Mati aku..

"No, Edmund- Dia pacarku..??" Ucapku setengah sadar dan sambil memegangi kepalaku mencoba menyadarkan diri

"Oh- Pacarmu tidak ada disini kan? Mau ke ruangan pribadi bersamaku?"

Aku mengusap wajahku berkali-kali sambil menggelengkan kepalaku

Dan tiba tiba kalung yang dari luke berkelip dan mengeluarkan sebuah illusi yang cukup menyeramkan sampai membuat lelaki itu lari dengan cepat

"Huh? Luke?" Gumamku dan melihat ke arah kalung itu di dalam kalung itu seperti ada wajah luke yang mengedipkan sebelah matanya

Kupikir itu hanya efek mabuk dan aku langsung bergegas mencari Percy, setelah hampir 5menit berkeliling tempat ini akhirnya aku menemukan Percy di bar bersama Annabeth 

Saat aku ingin menghampiri nya ia malah berbalik jalan ke arah pintu keluar

Aku menyusul Percy dan menepuk pundaknya

"Hei-" dia menoleh dan menemukan aku yang teler seperti orang mabuk

"Loh? Karina? Kamu dari mana saja?!" Aku menutup mulutnya dan mengarahkan dia untuk berjalan ke pintu keluar lagi

"Ada hal yang aneh dengan tempat ini perce." Aku melepaskan tanganku dari mulutnya dan merangkulnya

"Aku gatau, tadi aku hanya mendengar suara di kepalaku bahwa kue itu mematikan instingku-- atau apalah."

"Tuan pose-"

"Mau kue bunga lotus lagi?" Seorang pegawai menyodorkan nampan yang penuh dengan kue lotus ke wajahku

"Tidak, terimakasih" Ucapku dengan senyum kecil dan menggandeng tangan Percy melewati pegawai itu dengan kasar

"Kamu harus dengar apa yang suara itu bilang kepadamu perce-"

"Mau kue bunga lotus lagi?" Pegawai perempuan yang berbeda menawari kami kue itu lagi,

Aku tersenyum dan mengambil dua kue itu dan berjalan melewati pegawai itu,