6

7.4K 662 15
                                    


.

.
"hah.. Ternyata kediaman Taehyung tidak banyak berubah, masih tetap sama dan Nyaman. Tunggu bau apa ini? "

Jimin mengendus endus bau yang menurutnya aneh, dan tidak pernah tercium di kediaman Taehyung selama dia disini

"ini seperti bau herbal yg sedang di rebus"

Jimin mengikuti sumber bau, dan sampailah ia di sebuah kamar, dia lalu masuk kedalam kamar tersebut dengan mengendap endap, dan dia melihat seseorang tengah sibuk dengan beberapa obat obatan.

"Heyy siapa kau!"

"Aaaaa!  Siapa kau?"

Jungkook yang kaget karena kedatangan seseorang yang tidak ia kenal reflek melemparkan bubuk Amylum ke wajah orang yg tidak ia kenal tersebut.

"aduhh mataku! Yaaak beraninya kau kemari kauu aku tebas kepalamu! " Jimin mengamuk karena menahan perih dimatanya.

"siapa kau? Kau pembunuh ya! "

"BERHENTI!! APA YANG KALIAN LAKUKAN?"

Taehyung memasuki ruangan Jungkook dan melihat keadaan sangat berantakan dengan Jimin yang mukanya sangat putih karena terkena amylum (tepung).

"Saudaraku, dia ini siapa? Kau harus memarahinya, dia berani melempar bubuk amylum ke wajahku yg tampan ini! "

"heyy.. Kau yg mengagetkan ku dan datang dengan mengendap endap,  bukan salahku lahh kalau mengira kau penyusup"

"mana ada penyusup berwajah menawan sepertiku dasar anak kecil"

"aku bukan anak kecil!"

Taehyung jengah dengan perdabatan antara Jimin dan Jungkook

"Hentikan! "

"Hyung, dia adalah Istriku Putra dari Kepala Tabib istana Kim Jungkook"

"dan, Jungkook dia adalah saudaraku Pangeran Ke 3 Jimin"

"Hah! Dia istrimu?  Lalu bagaimana dengan Bae-"

"tunggu kau Pangeran Jimin? Kau yang ada di Akademi Militer itukan?"

"ya" jawab Jimin dengan heran

"apa kau mengenal Min Yoongi? Dia sahabatku"

"Hah! Kau sahabat Min Yoongi, si kucing liar itu? "

"Hey jangan menghina sahabatku!, dia baik kok yaa memang agak sedikit judes hehehe.. oh iya dia akan berkunjung kesini kalau kau tau"

"Hah!?" Jimin terkejut dengan kalimat yg baru saja diucapkan Jungkook.

"hah aku segera menyelesaikn pendidikan Militer disana agar aku bisa terbebas dari kucing liar itu,  tapi malah bertemu dengan sahabatnya yg sama menyebalkannya dan apa tadi katanya kalau Yoongi akan kesini?" Jimin terdiam dengan pikirannnya

"pfftt.... Dunia sangat sempit bukan Hyung?" Taehyung tertawa karena melihat Jimin yang frustasi.

Sedangkan Jungkook dia tertegun sejenak saat melihat Taehyung menunjukan tawanya.

"itu tadi apa? Sangat Tampan" pekik Jungkook tanpa sadar.

"apanya? "

"astaga saat kau tertawa kau sangat Tampan Yang Mulia, " pekik Jungkook lagi lagi..

Dan sukses membuat seorang Kim Taehyung malu, sampai telinganya merah.

"heii apa ini?  Kenapa telingamu merah saudaraku? " kini giliran Jimin yang menggoda Taehyung

"Diaam! Jungkook, kau tidak memberitauku kalau kau mengundang teman mu"

"maaf kan aku yang mulia, sebenarnya hamba ingin meminta ijin dari yang mulia, namun ternyata yg mulia menjemput pangeran Jimin jadi hamba mengirim pesan tersebut terlebih dahulu, dan baru akan memberitaumu ketika anda sudah kembali, karena aku sangat merindukan sahabatku itu"

"baiklah aku ijinkan"

"terima kasih yang mulia, pangeran Jimin maafkan aku! "

"iya iya lainkali jangan main lempar tepung dong"

Jungkook hanya menampilkan cengiran nya. Kemudian Taehyung dan Jimin pergi dari kamar Jungkook.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Wuut
Wut..
Prang..
Prang....

Suara cambuk besi sudah memenuhi tempat latihan kurang lebih 3 jam lamanya disana menampilkan seorang pemuda berkulit pucat, manis dan cantik. Namun raut wajahnya sedang menahan marah.

"kurang ajar Dasar JIMIIIIINNN, JIMIN KURANG AJAR, JIMIN KURANG AJAR AKAN KU CEKIK KAU JIKA BERTEMU, BERANINYA DIA MENINGGALKANKU,,,,AAAA AKU KESALL,"

disisi lain ada seorang lelaki paruh baya yang memperhatikan pemuda tadi dia adalah Ayah dari Min Yoongi

"Min Yoongi dia dari tadi memukuli samsak terus dengan cambuk besinya,  ini harus di hentikan, aku bisa rugi harga samsak kan sedang mahal" pikir pria paruh baya tersebut sambil melangkah mendekati putranya.

"Yoongii, hentikan nak.. Jimin mungkin sedang ada urusan jadi dia mengambil percepatan kelulusan, kau taukan dia seorang Pangeran, lagi pula ia pergi ke kediaman Pangeran Ke 4"

Sementara itu ada seorang pelayan yang berlari tergesa gesa dengan membawa sebuah gulungan pesan

"Tuan ku ada Surat dari Jeon Jungkook"

Yoongi seketika menghentikan kegiatannya begitu mendengar nama sahabatnya disebut.

"surat dari Jungkook? Berikan padaku"

Pelayan itu memberikan gulungan pesan pada Yoongi dan di baca oleh Yoongi

"Yoongi Hyung..
Apakabar?  Aku sangat merindukanmu, aku sudah menikah dengan Pangeran Ke 4 untuk menyelamatkan ibuku..
Aku merindukanmu hyungg..  Berkunjunglah ke kediaman Pangeran Ke 4 untuk menemaniku... Aku bosan disini..
Aku tunggu kedatanganmu jangan lupa bawa oleh oleh

Jeon (Kim) Jungkook"

Yoongi tersenyum membaca pesan dari sahabatnya itu.

"ayah bilang Jimin pergi bersama Pangeran Ke 4?" tanya nya pada Tuan Min

"yaa benar, ada apa? "

"Sahabatku Juga sudah menikah dengan Kim Taehyung dan dia menyuruhku untuk menemaninya disana."

"aaa aku tau apa yang ada dipikiranmu , baiklah ayah ijinkan kau menemani Kelinci kita itu"

"terima kasih ayah..  Aku menyayangimu".

Setelahnya Yoongi meninggalkan tempat latihan dan mempersiapkan perjalanannya ke kediiaman Taehyung.

"huhu.. Samsakku, kau jd tidak berwujud begini" Tuan Min masih sedih dengan keadaan samsaknya yg di hancurkan oleh Yoongi..

.
.
.
.
.
.
.
.
TBC

The Legend of Savior (END). TaeKook.Taekook.VkookOù les histoires vivent. Découvrez maintenant