24

53.6K 4.3K 2.9K
                                    

Sepulang dari mall bersama Haechan tersebut, Chenle langsung segera menyembunyikan barang belanjaannya yang sangat mengharamkan tadi, barang itu tidak boleh Jisung mengetahuinya terlebih dahulu

Yaps Haechan dan Chenle sudah sepakat untuk memakai benda itu saat party sex mereka yang masih direncanakan, entah kapan tapi tidak akan lama pastinya

Chenle melihat-lihat sekitar, untung saja tidak ada Jisung saat ia menyembunyikan barang itu didaerah itu

Setelahnya Chenle pun keluar dari dalam sana

"Astaga" kaget Chenle yang mendapati Jisung dihadapannya dengan wajah bingung

"Kamu ngapain dari dalam gudang?" tanya Jisung yang heran

"Emh aku cuma meletakkan barang yang tidak terpakai lagi, iya" ucap Chenle dengan cepat supaya Jisung tidak meletakkan rasa curiga

Gawat kalau Jisung curiga dan mencari tau, bisa-bisa rencana bisnis para uke-uke itu bisa gagal hanya gegara dirinya, Chenle kan tidak ingin kena omel Renjun kalau semuanya gagal.

"Ohh begitu" ujar Jisung yang menganggukkan kepalanya
Tepat sasaran, Jisung tidak meletakkan rasa curiga apapun kepada dirinya

"Iya hehe" cengir Chenle yang kemudian langsung nangkring ke lengan Jisung

"Sayang" panggil Chenle dengan manja sambil menatap kearah Jisung

"Kenapa hm?" saut Jisung yang merasa gemas

"Pengen mangga muda" ujar Chenle yang entah kenapa tiba-tiba kepengen salah satu buah itu

Jisung mengernyitkan dahinya, apa Chenle sedang ngidam? Padahal setahunya, Chenle sangat tidak menyukai buah itu katanya bentuknya aneh melengkung-melengkung.

"Tumben" ujar Jisung

"Ayooo cariin" pinta Chenle dengan rengekkan

"Yaudah ayo kita beli" ajak Jisung kemudian

Tetapi Chenle langsung menggeleng, "Enggak mau" balas Chenle.

"Tadi katanya mau mangga muda?" ujar Jisung yang bingung dengan balasan Chenle

"Iya emang mau, cuma jangan beli tapi petik langsung dari pohonnya" ucap Chenle dengan senyum yang sangat manis kearah Jisung

"Hah"
Lagi-lagi sautan legen Jisung keluar, Chenle kira sautan itu sudah hilang.

"Ish iyaaa ayoo" balas Chenle yang tidak sabar

"Aku yang manjat?" tanya Jisung kemudian

"Iyalah" jawab Chenle

.
.
.
.
.
.

***

Disinilah mereka disalah satu tempat pohon mangga yang berbuah lebat itu milik tetangga kompleknya

Chenle lah yang menunjukkan bahwa disana ada pohon mangga, Jisung aja tidak tau entah sejak kapan Chenle memantau pohon mangga ini sampai hapal sekali tempat dimana letak buah mangga yang belum matang itu berada

"Yang itu, yang itu belum matang Ji" ujar Chenle sembari menunjuk kearah buah yang masih bergelantungan kokoh dipohonnya

"Tapi itu tinggi banget" ucap Jisung yang melihat arah tunjukkan Chenle

Sementara itu Chenle cemberut mendengar ucapan Jisung yang takut dengan ketinggian.

"Yasudah kalau kamu gak mau, aku aja yang panjat nya" ucap Chenle yang langsung mendekati pohon itu berada

My Bodyguard || Chenji/Jichen (END)✔️ [TELAH TERBIT/DIBUKUKAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang