Addicted ((jaeyong))

Part 31

HALLO SEMUANYA ....
SEBELUM BACA NIH YA YEOROBUN FOLLOW DULU YUK SAMA VOTE , KOMEN JUGA YA JANGAN JADI SIDER

OH YA KALU SALAH ATAU TYPO BILANG AJA JANGAN SUNGKAN YE SOK KENAL AJA
OKE YA AYANGIEK 💗

HAPPY READING💗💗

*************
🌱🌱
*************

Maaf ya baru up demi mood kemarin berantakan kek bubur di campur😔

Leggo lanjut ... kemarin nc gitu doang ya kali ini gua kasih deh

Pagi harinya Taeyong membuka matanya perlahan, tangan kekar melingkari pinggang mungilnya . Pria tampan yang kini berada di hadapannya sedang tertidur dengan pulas . Mata yang indah serta kulit putih yang di miliki dari seorang Jung Jaehyun

"Pagi" ujar Jaehyun yang membuat Taeyong terkejut

"Huaa...p-pagi juga"

Jaehyun membukakan matanya dan menampakan wajahnya yang bersinar dikarnakan pantulan matahari pagi yang melewati sela sela gorden kamar miliknya

(Nyanyi dulu gan ... bersinar bagaikan cahaya yang selalu ... kau lah ibuku ... ga apal dah lah)

Bukannya melepaskan pelukan yang melingkari pinggang Taeyong, Jaehyun malah menarik Taeyong semakin kedalam pelukannya

"T-tuan lepaskan terlebih dahulu"

"Tidak mau aku ing-"

"DADDYY!" Tariak anak kecil yang sudah di ambang pintu kamar milik Jaehyun

"M-mark?"

"Sejak kapan mark menanggilmu daddy tuan? Setahuku hanya Jeno"

"Ntahlah" Jaehyun melepaskan pelukannya terhadap Taeyong "kemarilah mark ada apa?" Tanya

"J-jeno daddy Jeno mengambil sarapan Malk"

Jaehyun mengangkat tubuh Mark ke atas kasur "sejak kapan mark memanggil paman dengan sebutan 'daddy' ?" Tanya Jaehyun

"M-malk melasa tak enak dengan daddy karna daddy selalu baik sama malk tetapi malk jahat sama daddy" ujar Mark sembari menyedukan pandangannya

"A-apakah malk boleh memanggil dengan sebutan daddy" tanya Mark dengan polosnya

"Tentu sayang boleb sekali-suruh appamu juga menyebut dengan sebutan daddy"

"TUAN!"

"Ahaha aku hanya bercanda"

Mark melihat ke arah Taeyong "mengapa appa tidul di sini?"

Deg!

Taeyong dan Jaehyun saling bertatapan satu sama lain, pertanyaan yang Mark keluarkan membuat mereka canggung seketika

"A-anu ... kita mau membuat adi-aw" Taeyong menarik telinga Jaehyun

"Kamar appa kotor Mark oleh karna itu appa tertidur di sini"

"Ouwwuuhh" Mark hanya menganggukan kepalanya

Ia masih terlalu kecil untuk mengatahui kejadian semalam yang mereka lakukan, ya hampir saja Jaehyun lepas kendali kalau tidak ... tak ada yang tahu bagaimana kejadian selanjutnya mungkin Taeyong kembali mengandung

*********

"Kau pulang jam berapa Taeyong?" Tanya Jaehyun

"Ntahlah mungkin sekitar pukul 4 sore" ujar Taeyong

"Aku akan menjemputmu nanti ... bersama Mark dan juga Jeno sekalian membeli mainan untuk mereka"

"Ah benalkah daddy? Nono mau mainan"

"Malk juga"

Jaehyub hanya mengangguk "tentu, setelah kita menjemput appamu"

Taeyong hanya tersenyum melihat kedekatan antara Jaehyun dan juga Jeno begitupula dengan Mark yang semakin dekat

"Aku pergi dahulu Tuan"

"Akan ku hantarkan"

"Ti-tidak usah"

"Perintah"

"Baiklah"

Taeyong mengikuti langkah Jaehyun dari belakang. Mereka menuju halaman depan yang sudah tersedia mobil untuk pergi

"Mobil siapa lagi ini? "

"Mobilku"

"Kau tak bosan mengganti ganti mobilmu tuan?"

"Bukannya bosan tetapi mobil di lantai dasar itu banyak "

"A-APA?!"

"Ya sudahlah jangan banyak tanya, kau tinggal pergi sendiri ke sana dan melihat semua mobilku"

Selama Taeyong tinggal di sana ia belum pernah sama sekali menuju lantai bawah sana, di karnakan ia sangat malas dan terlebih di sana cukup gelap menurutnya

Selama di perjalan menuju cafe tempat kerja Taeyong, Jaehyun selalu mengajak Taeyong berbincang dan mencari topik. Ya kini mereka sudah sedikit bisa saling berbicara di bandingkan kemarin kemarin

"Berapa lama kau kerja di sana?"

"Bukankah kau sudah tahu? Tanpa aku perlu memberi tahumu?"

"Aku malas mencari tahu"

"Ya intinya sudah lama"

Sesampainya di sana Jaehyub langsung menurunkan Taeyong dan membuka kaca tersebut untuk melambaikan tangannya kepada Taeyong

Teman-teman Taeyong yang berada di dalam Cafe tercengang melihat seorang Lee Taeyong di hantarkan oleh mobil mewah seperti itu

Sementara di sisi lain ada seorang wanita yang sednag mengamati mereka dari jauh, ntah apa yang sedang perempuan itu lakukan atau ia merencanakan sesuatu untuk Jaehyun ataupun Taeyong

TBC

JENG JENG JENG ETA SAHA HAYOO kayanya sih ya itu malaikat maut yang ada di goblin

Kal